Anda di halaman 1dari 10

Kelompok 2

allamanda akkila putra suganda


azra surya sadira
diaz marlow buana
evangelina yulia margareth littik
ida ayu putu karina devastri
nathanael holy kristianto
puspita aurelia
valen najwa
Konsep ragam gerak
tari tradisi

2
Setiap tari memiliki gerak berbeda tetapi memiliki kesamaan
yaitu memiliki tenaga, ruang dan waktu. Indonesia memiliki
keragaman gerak tari yang berbeda antar suku. Tentunya kita bisa
melihat karakteristik gerak setiap etnis yang berbeda satu sama
lainnya.
Sebagai contoh gerak pada tari Sunda dan tari Melayu
dilakukan selalu bertepatan dengan ketukan (on beat) dengan tenaga
yang sedang.
Tari Jawa cenderung dilakukan dengan gerak yang lambat dan tenaga
sedang.
Gerak pada tari Bali dilakukan dengan tenaga yang bervariasi dan
waktu gerak yang bervariasi.
Perbedaan tersebut diakibatkan oleh tenaga yang dikeluarkan, ruang
gerak, dan waktu gerakan yang berbeda-beda.
1. TENAGA
Tenaga dibutuhkan dalam seni tari untuk
mendapatkan gerak tari yang dinamis, ritmis, dan
harmonis. Tanpa tenaga suatu gerakan sempurna tidak
mungkin dihasilkan. Penggunaan tenaga sendiri
memiliki tingkatan sesuai dengan gerak yang ingin
ditampilkan, baik itu intensitas kuat, sedang, dan lemah.

4
Gerak tari pada gambar menunjukkan gerak tari
memiliki unsur tenaga yang kuat, gerak dilakukan
secara rampak oleh para penari, seorang penari yang
diangkat oleh penari lainnya seperti mengangkat
sebuah benda berat, yang memiliki arti tenaganya kuat.

Tenaga yang digunakan oleh penari untuk menyangga temannya


tentu lebih besar dibandingkan dengan tenaga penari yang berada
di atas. Kekuatan tenaga menahan temannya tertumpu pada kedua
tangan. Begitu pula dalam setiap melakukan gerak, tentunya
diperlukan sebuah tenaga. Penggunaan dalam tenaga memiliki
intensitas kuat, sedang dan lemah tergantung cara penggunaan
atau penyaluran tenaga.
2. Ruang gerak
Gerakan dalam suatu tarian membutuhkan ruang
gerak. Ruang gerak ini berarti berarti seorang penari
membutuhkan ruangan yang sesuai dengan jenis gerakan
yang akan ditampilkan. Ruang gerak dapat berupa ruang
gerak sempit dan ruang gerak luas. Jenis ruang gerak ini
akan disesuaikan dengan jumlah penari, apakah tunggal,
berpasangan, ataupun berkelompok.
6
Gerak tari yang ditunjukkan pada gambar , pose gerak
menunjukkan ruang gerak luas yang terlihat antara badan dan
lengan yang dilakukan penari secara berkelompok.
Masing-masing penari melakukan ruang gerak yang sama.
Gerak di dalam ruang dapat dilakukan sendiri, berpasangan atau
kelompok. 7
3. waktu
Selain gerak memerlukan tenaga dan ruang, gerak juga
memerlukan waktu. Setiap gerakan yang dilakukan
membutuhkan waktu. Perbedaan cepat, lambat gerak
berhubungan dengan tempo.
Jadi tempo merupakan cepat atau lambat gerak yang dilakukan.
Fungsi tempo pada gerak tari untuk memberikan kesan
dinamis sehingga tarian enak untuk dinikmati.

8
pada gambar pose gerak hormat diantara penari yang satu
dengan penari yang lainnya berbeda. Penari yang satu dilakukan
dengan tempo yang cepat,
sementara penari berikutnya dilakukan dengan tempo yang
lambat, sehingga menghasilkan tempo yang berbeda dengan
melakukan gerakan yang sama
9
Thanks!
10

Anda mungkin juga menyukai