Anda di halaman 1dari 11

SENAM NIFAS

KHOLIFATUL UMMAH
Pengertian

Latihan gerak yang dilakukan secepat


mungkin oleh ibu melahirkan supaya otot-
otot yang mengalami peregangan selama
kehamilan dan persalinan dapat kembali
kepada kondisi normal seperti semula
Tujuan senam nifas
• Memperlancar kembalinya rahim ke bentuk semula
• Memperlancar pemulihan kondisi tubuh ibu setelah melahirkan pada kondisi
semula

• Mencegah komplikasi yang mungkin timbul selama menjalani masa nifas


• Memelihara dan memperkuat kekuatan otot perut, otot dasar panggul, serta otot
pergerakan

• Memperbaiki sirkulasi darah, sikap tubuh setelah hamil dan melahirkan, tonus
otot pelvis, serta regangan otot tungkai bawah
• Menghindari pembengkakan pada pergelangan kaki dan mencegah timbulnya
varises
Manfaat Senam Nifas
• Membantu penyembuhan rahim, perut dan otot panggul yang mengalami trauma
• Membantu menormalkan sendi-sendi yang menjadi longgar yang diakibatkan
kehamilan

• Menmbah kemampuan psikologis dalam menghadapi stres dan relaks sehingga


mengurangi depresi pasca persalinan
• Meningkat dan memperlancar sirkulasi darah

• Mencegah terjadinya varises, terutama di kaki


• Menghidari pembengkakan pada pergelangan kaki
• Mencegah kesulitan BAK dan BAB, serta
menumbuhkan nafsu makan
• Mempertahankan postur tubuh yang baik

• Mengembalikan kerampingan tubuh


• Membantu kelancaran pengeluaran ASI
Indikasi Senam Nifas
• Dilakukan pada ibu nifas normal
• Pemisahan simfisis pubis

• Coccyx yang patah atau cedera


• Punggung yang cedera

• Ketegangan pada ligamen kaki atau otot


• Trauma perineum yang parah
Kontraindikasi
• Ibu yang mengalami komplikasi selama persalinan
• Ibu yang menderita anemia

• ibu dengan kehamilan preeklampsia


• Ibu yang mengalami kelainan ginjal atau DM

• Ibu dengan kelainan jantung dan paru


• Ibu dengan persalinan sectio caesarea
Kerugian Bila Tidak Melakukan Senam
Nifas
• Terjadi infeksi karena involusi uterus yang tidak baik sehingga
sisa darah tidak dapat dikeluarkan
• Mengalami perdarahan yang abnormal

• Terjadi trombosis vena


• Timbul varises pada ekstremitas bawah

• Kekuatan otot ibu menjadi kurang optimal


• Produksi ASI menjadi kurang lancar
Gerakan bertujuan
untuk mengencangkan
otot abdomen.
Berbaring dengan lutut
ditekuk dengan
menempatkan tangan
di atas perut di bawah
area iga.
Lakukan sebanyak 10
kali
Berbaring terlentang
dengan menarik kedua
lengan ke atas kepala
sambil menarik kedua
telapak kaki ke bawah,
kemudian relakskan
dengan mengembalikan
kedua lengan disamping
badan dan kedua
telapak kaki kembali
seperti posisi semula.
Lakukan sebanyak 10
kali
Berbaring dengan
meletakkan

Anda mungkin juga menyukai