Anda di halaman 1dari 85

KEBUTUHAN DASAR

IBU HAMIL SESUAI


TAHAP
PERKEMBANGANNYA
Kebutuhan Fisik Ibu Hamil
Trimester I, II III
• Meliputi : 6. Seksual
1. Oksigen 7. Mobilisasi, body mekanik
2. Nutrisi 8. Exercise/senam hamil
3. Personal hygiene 9. Istirahat/ tidur
4. Pakaian 10.Imunisasi
5. Eliminasi
Kebutuhan Fisik Ibu Hamil
Trimester I, II III
• Meliputi : 15. Ketidaknyaman dan cara
11. Traveling mengatasi
12. Persiapan laktasi 16. Kunjungan awal
13.Persiapan 17. Pekerjaan
persalinan dan
kelahiran bayi 18. Tanda bahaya dlm
kehamilan
14. Memantau
kesejahteraan
janin
1. OKSIGEN
• Ibu hamil kebutuhan oksigen yg
• utama
Ibu hamil TM III (UK >32 minggu) sesak
nafas (kebutuhan oksigen meningkat)
diafragma tertekan oleh uterus yg membesar
akan berpengaruh pd janin.
Hal2 yg dlkn ibu
hamil :
• Latihan nafas mll senam hamil
• Tidur dgn bantal yg lbh tinggi
• Makan tdk terlalu banyak
• Kurangi atau hentikan rokok
• Konsultasi ke dokter bila ada kelainan atau
gangguan pernafasan (mis : asma)
• Ibu hamil dianjurkan posisi
MIRING KIRI utk
meningkatkan perfusi uterus &
oksigenasi fetoplasenta dgn
mengurangi tekanan pada vena
asenden (HIPOTENSI SUPINE)
2. NUTRISI
• Ibu hamil mengkonsumsi
makanan yg mengandung protein, cukup
cairan, zat besi.
• Pd TM I hormon HCG meningkat
mual mengurangi peristaltik
usus dan lambung penyerapan zat
gizi berkurang shg dianjurkan utk
memberi suplemen vitamin utk
membantu penyerapan
• kalori : dgnk utk produksi energi
• Protein : dibutuhkan utk pertumbuhan janin, uterus,
plasenta, payudara dan kenaikan sirkulasi ibu (hemoglobin)
protein hewani : daging, susu, telur, keju, ikan
• Garam dan mineral : kalsium, zat besi, fosfor utk
pertumbuhan tulang & gigi janin sumber :
buah2an, sayur2an, susu. Zat besi dari suplemen
• Vitamin : membantu metabolisme karbohidrat dan protein,
sumber : sayur2an, buah2an
3. Personal
•Hygiene
Kebersihan diri (PH) hrs dijaga pd masa hamil
• Mandi : dianjurkan sedikitnya 2x/hari ibu hamil
mengeluarkan byk keringat terutama daerah
lipatan kulit (ketiak, bawah payudara, daerah genitalia)
: dibersihkan dgn air kmd dikeringkan.
• Kebersihan rambut dan kulit kepala : mencuci rambut scr
teratur
• Kebersihan gigi dan mulut : dpt dlkn dgn oral hygiene scr
teratur TM I : adanya hiperemesis dan ptyalisme
(prod air liur berlebih) bs menyebabkan karies gigi dan
TM III : kebutuhan kalsium utk pertumbuhan janin akan
mempengaruhi gigi ibu hamil
• Kebersihan payudara : puting hrs dibersihkan dan jika
puting tenggelam maka lakukan perasat hofman
mempengaruhi proses laktasi
• Kebersihan genitalia : genitalia lembab gnkn celana
dalam berbahan katun TM I dan III ibu hamil sering
BAK (uterus menekan vesika urinaria)
4. Pakaian
• Pakaian apa sj bisa dipakai oleh ibu hamil baju yg
longgar, mudah dipakai, berbahan katun shg mudah menyerap
keringat
• Hal2 yg harus dihindari :
a. Stocking yg terlalu ketat akan mengganggu aliran darah
b. Sepatu dgn hak tinggi : menambah lordosis shg sakit
pinggang akan bertambah
• Payudara perlu ditopang dgn bra yg memadai utk mengurangi
rasa tdk enak krn pembesaran & kecenderungan mjd pendulans
5. Eliminasi
• Hamil tjd perubahan hormon alat genitalia mjd
lebih basah menyebabkan jamur
(trichomonas) tumbuh
ibu hamil mengeluh gatal & keputihan
digaruk
ISK
• Mencegah ISK : ibu hamil dianjurkan byk minum & menjaga
kebersihan daerah genitalia
• Cara mebersihkan daerah genitalia : cuci tangan
cebok dari dpn ke blkg setiap kali selesai BAK dan BAB
keringkan
a. BAK (Buang Air Kecil)
• Sering BAK mrpk keluhan yg umum dirasakan pd ibu hamil
TM I dan III
• TM I : adanya pembesaran uterus shg menekan VU
• TM III : adanya penurunan bag terendah janin ke PAP shg
menekan VU
• Asupan cairan jgn dibatasi/ dikurangi : 8-12 gelas/hari
b. BAB (Buang Air Besar)
• Keluhan ibu hamil : konstipasi (sembelit)
• Tjd krn adanya pengaruh hormon progesterone yg mpy efek
rileks thd otot polos salah satunya otot usus shg makanan
akan lebih lama di lambung cairan diserap
konstipasi
• Antisipasi : banyak minum, makan makanan berserat (jus
buah) dan olahraga ringan.
6. Seksual
• Hubungan seksual selama kehamilan tdk dilarang selama
tdk ada riwayat penyakit sbb :
a. Riwayat abortus & premature
b. Perdarahan pervaginam
c. Bila ketuban sdh pecah
d. Serviks telah terbuka
• Coitus/ hubungan seksual hrs dlkn dgn hati2 terutama pd
minggu terakhir kehamilan
• Bila dlm anamnesa ada riwayat abortus
sblm kehamilan skrg sebaiknya coitus
ditunda sampai kehamilan 16 minggu krn
placenta sdh terbentuk, kemungkinan
abortus kecil
• Pd akhir kehamilan jika kepala sdh msk
panggul coitus dihentikan
sebaiknya krn dpt menimbulkan
perasaan sakit & perdarahan
Kebutuhan seksual pd tiap semester
• TM I : libido menurun tahap penyesuaian dgn
kehamilannya (morning sickness, lemas, lelah, rasa
mual)
• TM II : libido muncul kembali tubuh sdh
dpt menyesuaikan dan terbiasa dgn kehamilan
• TM III : libido menurun lagi muncul
ketidaknyamanan TM III (pegal di punggung, tubuh
bertambah berat, nafas sesak)
7. Mobilisasi (body mekanik)
• Ibu hamil boleh mlkn aktivitas fisik biasa selama tdk melelahkan
ibu hamil msh bisa mlkn pekerjaan spt menyapu, mengepel,
dsb disesuaikan dgn kemampuan wanita tsb & mpy cukup
waktu utk istirahat.
Sikap tubuh yg perlu diperhatikan
ibu hamil
• Duduk : tepatkan tangan di lutut dan tarik tubuh keposisi
tegak, atur dagu ibu dan tarik bagian atas kepala
• Berdiri : sikap berdiri yg benar sgt membantu sewaktu
hamil disaat berat janin smkn bertambah, jgn berdiri utk
waktu yg lama, berdiri dgn menegakkan bahu dan
mengangkat bokong & tegak lurus dari telinga sampai ke
tumit kaki
• Berjalan : ibu hamil tdk dianjurkan memakai sepatu atau
sandal berhak tinggi
• Tidur
a. Ibu boleh tidur tengkurap jika sdh terbiasa namun tekuklah
sebelah kaki & pakailah guling supaya ada ruang bagi janin
b. Posisi miring : gunakan guling utk menopang uterus
c. Stlh usia 24 minggu hindari tidur terlentang
hipotensi supine
d. Tidur dgn kedua tungkai kaki lbh tinggi dari badan dpt
mengurangi rasa lelah
• Bangun dari berbaring
Utk bangun dari tempat tidur : geser dulu
tubuh ibu ke tepi tempat tidur kmd tekuk
lutut. Angkat tubuh ibu perlahan dgn kedua
tangan, putar tubuh lalu perlahan turunkan
kaki ibu. Diam sejenak dlm posisi duduk
bbrp saat sblm berdiri
Lakukan setiap kali ibu bangun dari
berbaring
• Membungkuk & mengangkat
Terlebih dahulu menekuk lutut & gunakan
otot kaki utk tegak kembali. Hindari
membungkuk yg dpt membuat punggung
tegang, tmsk utk mengambil sesuatu yg
ringan sekalipun.
8. Latihan dan Senam Hamil
• Berjalan jalan di pagi hari
Dianjurkan pagi hari utk ketenangan dan mendapatkan
udara segar serta dpt menguatkan otot dasar panggul,
mempercepat turunnya kepala bayi ke dlm posisi normal,
mempersiapka persalinan.
Senam Hamil
• Mrpk terapi latihan gerakan utk menjaga stamina & kebugaran ibu
selama kehamilan & mempersiapkan ibu secara fisik maupun
mental utk menghadapi persalinan
• Senam hamil dpt dimulai pd usia kehamilan 22 minggu & dlkn atas
nasehat dokter atau bidan.
• Anjuran senam hamil terutama ditujukan pd ibu dgn kondisi
kehamilan normal
• Tujuan senam hamil : ibu hamil memperoleh kekuatan & tonus otot
yg baik, teknik pernapasan yg baik, & power saat persalinan
• Senam hamil ada 3 komponen utama : latihan pernafasan, latihan
penguatan dan peregangan otot, latihan relaksasi
Manfaat senam hamil
• Penyesuaian thd perubahan fisik akibat kehamilan
selama hamil BB akan tertumpu ke dpn shg menggeser pusat dari
gravitasi : membuat ibu hamil mjd kurang stabil & kehilangan
keseimbangan (TM III) : menekan sendi dan otot panggul dan
punggung bag bawah : sakit pd punggung
Melatih sikap tubuh yg baik (lordosis berlebihan)
• Menguasai teknik pernapasan
Latihan pernapasan akan membuka lbh byk ruang yg dpt dipakai
dlm paru2 shg kapasitas total paru2 akan meningkat & vol residu
paru2 akan menurun serta melatih otot2 sekeliling paru2 utk
bekerja dgn lbh baik : sgt bermanfaat utk mendapatkan oksigen
napas mjd lbh teratur, ringan, tdk tergesa-gesa & panjang : ibu siap
menghadapi persalinan
• Melakukan latihan kontraksi & relaksasi
Latihan kontraksi dan relaksasi diperlukan utk mengatasi
ketegangan/ rasa sakit krn adanya his
• Mengurangi stress dan cemas
Senam hamil akan membantu ibu dlm kondisi rileks yg memberikan
efek menenangkan
• Mengurangi tjdnya inkontinensia urine
Adanya pertambahan besar uterus & janin serta adanya
peningkatan kadar progesteron yg mengurangi fungsi spinkter
uretra (pd otot dasar panggul) : spinkter uretra mjd incompetence
shg tdk kuat menutup uretra : SENAM KEGEL (dpt
meningkatkan tonus otot dasar panggul)
• Pertumbuhan dan kesejahteraan bayi
Senam hamil dpt meningkatkan aliran darah ke
uterus yg mrpk jalan terpenting bagi suplai
nutrien & metabolisme janin.
Risiko senam hamil bagi ibu
• Cidera : ibu hrs memahami teknik dasar mlkn senam
• Selalu bangkit dari lantai dgn perlahan
• Dianjurkan utk tdk menekuk jari kaki utk mencegah kram kaki
• Tidak menahan nafas selama latihan krn dpt meningkatkan tekanan
intra abdominal & intrauterine
• Dianjurkan tdk mlkn latihan mengejan tanpa bimbingan krn hal ini
dpt meningkatkan tekanan intrauterine dan pecahnya ketuban
Hal2 yg harus
•diperhatikan
Konsultasi dgn nakes mengenai latihan fisik
• Cari bantuan utk menentukan latihan fisik rutin
• Hindari aktivitas & latihan yg berisiko & membutuhkan kekuatan
(mendaki gunung, berlari, dsb)
• Lakukan dlm kondisi yg nyaman
• Pakailah pakaian yg nyaman & penyangga payudara
• Berlatihlah secara teratur, sekurang2 nya 3x/minggu
• Hitung denyut nadi setiap mlkn latihan
• Hindari lingkungan yg terlalu panas, lembab atau ketika sakit
• Lakukan pemanasan dan peregangan sblm latihan inti dan
pendinginan stlh latihan inti dpt mengurangi cidera
• Istirahat selama 10 menit stlh mlkn latihan, berbaring
miring ke kiri
• Minum 2 gelas air stlh mlkn latihan utk mengganti cairan tubuh yg
hilang
• Tambah asupan kalori utk mengganti kalori yg terbakar saat latihan
& utk menyediakan energi tambahan yg dibutuhkan pd masa hamil
• Dianjurkan tdk mlkn latihan yg berlebihan
• Segera berhenti berlatih & kunjungi nakes jika ibu mengalami sesak
nafas, pusing, timbul kontraksi, aktivitas janin berkurang, ppv,
adanya cairan yg keluar dr jalan lahir.
9. Istirahat/ tidur
• Ibu hamil dianjurkan utk merencanakan istirahat yg teratur
khususnya seiring kemajuan kehamilannya
• Jadwal istirahat dan tidur hrs diperhatikan dgn baik, krn istirahat &
tidur yg teratur dpt meningkatkan kesehatan jasmani & rohani.
• Tidur malam hari krg lbh 8 jam
• Tidur siang krg lbh 1 jam
• Ibu hamil menghindari posisi duduk dan berdiri terlalu lama.
10.
Imunisasi
• Pd masa kehamilan ibu hamil diharuskan
mlkn imunisasi tetanus difteri (Td)
• Tujuan utk mencegah bayi dari tetanus
neonatorum dan difteri
• TT diberikan secara IM (intramuscular) di
lengan atas dgn dosis 0,5 ml
• Diberikan pada UK TM 3 (UK 27-36
minggu)
• Diberikan 2 kali dgn interval 4 minggu
11. TRAVELING
• Wanita hamil boleh melakukan perjalanan -- tetapi hrs
berhati2 pd perjalanan yg lama dan melelahkan
• Hal tsb dpt menimbulkan ketidaknyamanan &
mengakibatkan gangguan sirkulasi serta oedema tungkai
krn kaki tergantung jika duduk terlalu lama.
• Sabuk pengaman yg dipakai jgn sampai menekan perut yg
menonjol
• Jika mungkin perjalanan sgt jauh sebaiknya dlkn dgn
pesawat udara.
• Bisa menimbulkan konstipasi/ diare krn asupan makanan &
minuman cenderung berbeda spt biasanya krn akibat
perjalanan yg melelahkan
TRAVELING SELAMA KEHAMILAN :
• TM I (0-13 minggu) : mrpk waktu yg sgt sensitif krn
rawan tjd abortus & kehamilan ektopik
• TM II (14-28 minggu) : mrpk waktu yg ideal utk
traveling krn rasa mual, kelelahan sdh berkurang &
risiko tjdnya kelahiran premature msh cukup lama
dpt tjd tetap hati2
• TM III (29-40 minggu) : dpt tjd kelahiran premature &
sebaiknya konsultasi dgn dokter Obsgyn
BBRP TINDAKAN UTK PERJALANAN
YG AMAN :
• Memilih tujuan yg sesuai : hindari perjalanan ke tempat yg panas &
lembab -- tdk nyaman krn metabolisme sdh meningkat & membuat
tubuh lbh panas
• Rencanakan perjalanan yg santai : pilih tujuan tunggal
• Asuransi diri : utk berjaga jaga thd kemungkinan tjdnya komplikasi
kehamilan
• Membawa catatan medis (riwayat kesehatan) : dlm mlkn perjalanan
ibu hamil membawa riwayat medis yg mengandung informasi ttg gol
darah, obat yg dgnk & yg alergi & semua data medis tmsk nama,
alamat, nmr telp dokter
• Membawa perlengkapan pertolongan pertama utk kehamilan :
membawa cukup vitamin, makanan ringan, obat2an, sepatu yg
nyaman, ruangan yg cukup utk mengakomodasi pembengkakan
kaki akibat berjalan/ duduk terlalu lama
• Siapkan nama dokter spesialis kebidanan setempat
• Membawa catatan diet kehamilan : utk memenuhi kebutuhan
gizi janin
• Persediaan air bersih
• Makan dgn hati2 : hindari makan sayur atau buah yg tdk aman
(mentah & tdk dikupas), hindari makanan matang yg sekedar
hangat (daging, ikan, unggas), hindari makanan yg dijual di
pinggir jalan
• Mencegah ketidakaturan BAB : pastikan
ibu hamil cukup serat, cairan & olahraga
• Segera BAB/ BAK jika ada dorongan
• Tetap bergerak : duduk terlalu lama --
lakukan gerakan di tempat duduk
(meregangkan, menekuk, menggoyangkan,
memijat tungkai, meninggikan kaki),
bangun dr duduk setiap 2 jam sekali utk
berjalan jalan.
12. PERSIAPAN LAKTASI
• Keberhasilan laktasi dipengaruhi
oleh kondisi saat kehamilan
• TM II : payudara mengalami
pembesaran krn pertumbuhan dari
lobuloalveolar & sel epitel payudara.
• ASI biasanya sdh keluar saat UK 20-
22 minggu
Persiapan laktasi pd ibu
hamil
• Berikan penyuluhan ttg pentingnya persiapan laktasi agar ibu hamil
mengerti
• Berikan dukungan psikologis utk ibu dlm menghadapi persalinan
dgn tujuan agar ibu meyakini kemampuannya & keberhasilannya
dlm menyusui
• Pemeriksaan payudara (puting susu)
• Senam hamil
• Ibu hamil byk mengkonsumsi makanan yg mengandung protein &
karbohidrat yg dpt membentuk ASI
• Ibu hamil harus melakukan ASI eksklusif
• Ibu hamil belajar ketrampilan menyusui & merawat payudara
• Memakai bra yg membantu menyokong & ukurannya sesuai dgn
payudara
13. PERSIAPAN PERSALINAN &
KELAHIRAN BAYI
• Rencana persalinan adalah rencana tindakan yg dibuat oleh ibu,
anggota keluarga dan bidan
• Rencana ini tdk hrs dlm bentuk tertulis, namun dlm bentuk diskusi
utk memastikan bahwa ibu dapat menerima asuhan yg
diperlukan
• Manfaat : akan mengurangi kebingungan & kekacauan pd saat
persalinan & meningkatkan kemungkinan ibu akan menerima
asuhan yg sesuai
Lima komponen penting dlm rencana
persalinan :
a. Membuat rencana persalinan : setiap keluarga hrs mpy
kesempatan utk membuat rencana persalinan (memilih tempat
persalinan, memilih penolong/ nakes, bgmn menghub nakes tsb,
transportasi ke tempat persalinan, pendamping persalinan, biaya
persalinan, siapa yg menjaga keluarga bila ibu tdk ada
b. Membuat rencana utk pengambilan keputusan jk tjd
kegawatdaruratan pd saat pengambil keputusan utama tdk ada :
siapa pembuat keputusan utama di keluarga, siapa yg akan
membuat keputusan jika pembuat keputusan utama tdk ada saat
tjd kegawatdaruratan
c. Mempersiapkan sistem transportasi jk tjd kegawatdaruratan :
setiap keluarga hrs mpy rencana transportasi utk ibu jk ibu
mengalami komplikasi & perlu segera diujuk ke tingkat asuhan yg
lbh tinggi. Rencana ini tmsk : dimana ibu akan bersalin, bgmn cara
menjangkau tingkat asuhan yg lbh lanjut jk tjd kegawatdaruratan,
ke faskes yg mana jk ibu hrs dirujuk, bgmn cara mendapatkan
dana jk tjd kegawatdaruratan, cara mencari donor darah yg
potensial
d. Membuat rencana atau pola menabung : anjurkan keluarga utk
menabung sejumlah uang shg dana akan tersedia utk asuhan
selama kehamilan & jika tjd kegawatdaruratan
e. Mempersiapkan peralatan yg diperlukan utk persalinan
14. MEMANTAU
KESEJAHTERAAN JANIN
• Penilaian/ pemantauan keadaan janin dlm uterus perlu dlkn utk
mendeteksi masalah yg timbul misalnya pd kehamilan dgn kelainan
yg membahayakan janin.
• Pemantauan kesejahteraan janin : gerakan janin, USG (utk
memastikan posisi kandungan, plasenta, posisi janin serta jml cairan
amnion), amniosentesis (tes utk mengetahui kelainan genetik pd
bayi dgn memeriksa cairan ketuban krn di dlm cairan ketuban terdpt
sel fetal yg dpt dlkn analisis), NST (non stress test/ pemeriksaan
janin dgn mgnk kardiotokografi pd uK > 32 minggu utk melihat
hubungan perubahan DJJ dgn gerakan janin)
15. KETIDAKNYAMANAN IBU HAMIL
PADA TM I
a. Mual Muntah
• Disebut emesis gravidarum/ morning sickness : mrpk suatu
keadaan mual yg kdg disertai muntah (frek < 5x)
• Penyebab pasti morning sickness blm diketahui dgn jelas
Faktor hormonal : ibu hamil -- hCG meningkat – menstimulasi
prod estrogen – merangsang peningkatan keasaman lambung –
ibu merasa mual
Reaksi imunologik : Adanya sel2 plasenta yg menempel pd dinding
uterus awalnya ditolak tubuh krn dianggap sbg benda asing – tjd
mual2
Penatalaksanaan morning sickness oleh
bidan
• Mlkn pengaturan pola makan – makan dgn jumlah kecil & minum
cairan, konsumsi makanan yg tinggi protein
• Menghindari ketegangan yg dpt meningkatkan stress & mengganggu
istirahat tidur
• Minum air jahe dpt mengurangi gejala mual & muntah scr signifikan
krn dpt meningkatkan motilitas sal cerna (1 gr jahe sbg minuman
selama 4 hari)
• Menghindari konsumsi kopi/ kafein, tembakau, alkohol
• Berikan tablet B6 1,5 mg/ hari utk meningkatkan metabolisme
b. Hipersalivasi/ ptyalism
• Yaitu peningkatan sekresi air liur yg berlebihan (1-2L/ hari)
• Keadaan ini dihubungkan dgn munculnya mual & muntah pd
TM I
• Disebabkan oleh peningkatan keasaman di dlm mulut yg
menstimulasi kelenjar mengalami sekresi berlebihan
• Pd wanita yg mengalami ptyalisme biasanya jg
mengalami mual
• Sekresi air liur yg byk & biasanya pahit dpt memicu tjd nya mual
& muntah
• Diatasi dgn : menyikat gigi, berkumur atau menghisap permen
mint
c. Pusing
• Pusing tjd pd awal kehamilan
• Penyebab pasti blm diketahui – diduga krn pengaruh hormon
progesteron yg memicu dinding pembuluh darah melebar shg
mengakibatkan tjd nya penurunan TD & ibu merasa pusing
• Penatalaksanaan :
1) Bila disebabkan oleh hormon – cukup istirahat, tidur,
menghilangkan stress
2) Bila disebabkan anemia & hipertensi – bidan mlkn
kolaborasi
3) Bila disebabkan hipotensi – mengurangi aktivitas &
menghemat pengeluaran energi, menghindari gerakan
mendadak.
d. Mudah Lelah
• Muncul pd awal kehamilan
• Disebabkan oleh penurunan drastis laju metabolisme pd awal
kehamilan & peningkatan progesteron yg mpy efek tidur
• Keluhan ini akan hilang pd akhir TM I
• Asuhan kebidanan yg dpt dlkn :
1) Meyakinkan ibu bahwa kelelahan adl hal yg normal & akan
hilang pd TM II
2) Mlkn pemeriksaan kadar zat besi
3) Menganjurkan ibu utk beristirahat di siang hari
4) Menganjurkan ibu utk minum lbh byk, krn efek dehidrasi adl
kelelahan
5) Menganjurkan ibu utk olahraga ringan
6) Menganjurkan ibu utk mengkonsumsi makanan seimbang
e. Heartburn (rasa terbakar pd dada)
• Disebabkan oleh peningkatan progesteron yg mengakibatkan
relaksasi otot2 & organ tmsk organ pencernaan – menurunkan
ritme & motilitas lambung serta penurunan sfingter esofagus
akibatnya makanan yg msk cenderung lambat dicerna shg
makanan menumpuk – rasa penuh/ kenyang.
• Progesteron jg menyebabkan katup antara kerongkongan &
lambung lemas shg makanan & asam lambung naik melewati
esofagus – menimbulkan sensasi terbakar.
• Penatalaksanaan : menghindari makan tgh malam, hindari porsi
besar, memposisikan kepala lbh tinggi pd saat terlentang,
hentikan konsumsi alkohol & rokok.
f. Peningkatan frekuensi berkemih
• Ibu hamil pd siang hari akan berkemih > 10 kali/ hari
• Pd malam hari > 4 kali/ hari
• Penyebab : letak kandung kemih yg bersebelahan dgn uterus
membuat kapasitasnya berkurang
• Asuhan kebidanan : menyarankan utk latihan kegel, tdk
menyarankan utk mengurangi minum, menyarankan ibu utk
BAK scr teratur, jgn menahan BAK, menyarankan ibu uk
menghindari mgnk pakaian yg ketat.
g. Konstipasi
• Adalah penurunan frekuensi BAB yg disertai dgn perubahan
karakteristik feses yg mjd keras shg sulit utk dibuang atau
dikeluarkan & dpt menyebabkan kesakitan.
• Disebabkan krn peningkatan produksi progesteron yg
menyebabkan tonus otot polos menurun tmsk pd sistem
pencernaan, shg sistem pencernaan mjd lambat & absorbsi air
di usus besar meningkat shg feses mjd keras; aktivitas ibu yg
kurang, asupan cairan & serat yg rendah.
• Asuhan kebidanan : konsumsi makanan berserat, terapi laxatif
(kolaborasi DSOG)
KETIDAKNYAMANAN TM
II
a. Pusing
• Mrpk timbulnya perasaan melayang krn peningkatan vol
plasma darah yg mengalami peningkatan hingga 50%.
• Peningkatan vol plasma akan meningkatkan sel darah merah
sebesar 15-18%. Peningkatan sel darah merah akan
mempengaruhi kadar Hb, shg jika peningkatan vol & sel darah
merah tdk diimbangi dgn kadar Hb yg cukup – tjd anemia
• Mulai tjd pd UK 24 minggu & akan memuncak pd UK 28-32
minggu
• Asuhan kebidanan : mlkn penapisan thd anemia, anjurkan cukup
istirahat, hindari berdiri scr tiba2 dr keadaan duduk, hindari berdiri
yg lama, makan teratur
b. Nyeri perut bawah
• Penyebab : semakin membesarnya uterus shg keluar dr rongga
panggul menuju rongga abdomen – tertariknya ligamen2
uterus seiring dgn pembesaran yg tjd – menimbulkan rasa tdk
nyaman dibag perut bawah.
• Asuhan kebidanan : anjurkan ibu utk menghindari berdiri scr
tiba2 dr posisi jongkok
c. Nyeri Punggung
• Keluhan ini dimulai pd UK 12 minggu & akan
meningkat pd saat UK 24 minggu
hingga menjelang persalinan.
• Penyebab : UK bertambah & perkembangan janin
menyebabkan muatan di dlm uterus bertambah –
uterus membesar – pembesaran uterus ini akan
memaksa ligamen, otot2, serabut saraf punggung
teregang – shg beban tarikan tulang punggung ke
arah depan akan bertambah & menyebabkan
lordosis fisiologis.
• Asuhan kebidanan : memberitahu ibu utk menjaga posisi tubuh
(body mekanik), anjurkan ibu utk senam hamil, anjurkan ibu utk
mengurangi aktivitas, banyak istirahat.
d. Flek kecoklatan (hiperpigmentasi) dan
sikatrik (streatch mark)
• Sikatrik mrpk garis terang/ gelap
kemerahan yg timbul pd bag payudara,
perut, bokong & betis pd kehamilan.
• Penyebab sikatrik : overdistensi yg tjd pd
jaringan kulit akibat peningkatan ukuran
maternal yg menyebabkan peregangan
pd lapisan kolagen kulit terutama pd
payudara, abdomen dan paha.
• Hormon estrogen mempengaruhi
kolagen dan elastisitas jaringan
• Hiperpigmentasi (flek) tjd krn peningkatan
hormon MSH (Melanocyt Stimulating Hormone)
– berkaitan dgn peningkatan estrogen dlm
kehamilan – estrogen berperan dlm
melanogenesis
• Hiperpigmentasi tjd pada :
1) Wajah (melasma/ kloasma gravidarum/ mask
pregnancy) : timbulnya bercak2 kehitaman pd
wajah yg muncul saat kehamilan
2) Areola mammae yg akan mjd kehitaman
3) Abdomen – garis tengah perut (linea alba) pd
awal berwarna terang pd saat kehamilan
berubah mjd lbh gelap & menghitam
ASUHAN
•KEBIDANAN
Anjurkan ibu utk mgnk
: lotion atau minyak alami yg mengandung vit
A & E pd tubuh (lengan, paha, betis, perut, payudara, bokong) pd
awal kehamilan
• Beritahu ibu ttg diet seimbang selama hamil shg mencegah tjd nya
penambahan berat yg berlebih & mengakibatkan distensi berlebih
yg akan menimbulkan streatch mark
• Anjurkan ibu utk mgnk pelembab kulit muka yg mengandung zat
pencegah sinar matahari
• Beri dukungan & informasi pd ibu bahwa ini tjd pd kebanyakan
wanita hamil & akan berkurang stlh kehamilan berakhir
e. Sekret vagina berlebih (leukorrhea)
• Mrpk pengeluaran yg dihasilkan oleh serviks maupun vagina, yg
berasal dr metabolisme glikogen & dikeluarkan dlm bentuk cair
maupun semi cair.
• Penyebab : peningkatan estrogen – pengentalan mukosa –
cairan banyak
• Asuhan kebidanan : mengganti celana dalam sesering mungkin,
memelihara kebersihan alat reproduksi tetap kering stlh BAK.
6. Konstipasi
7. Penambahan BB
• Mrpk suatu hal yg mjd bag pd proses kehamilan –
mengambarkan keadaan suatu kehamilan seseorang – hrs
dipantau dgn baik – salah satu indikator keadaan kehamilan.
• BB yg mengalami penambahan scr signifikan – tanda tjd nya
gangguan gestasional (PE)
• BB tdk mengalami peningkatan slm hamil – faktor penyebab
tjdnya PJT akibat gangguan pd ibu (adanya penyakit penyerta
pd ibu selama hamil)
Asuhan
•kebidanan
Menghitung perkiraan penambahan BB yg disarankan sesuai dgn
perhitungan IMT serta menentukan status IMT ibu
• Memberikan contoh makanan yg baik dikonsumsi ibu sesuai dgn
pengaturan pola makan yg disarankan shg penambahan BB ibu dpt
terpantau dgn baik
• Membantu mengatasi keluhan yg dialami ibu, berkenaan dgn hal yg
mempengaruhi pola makan ibu
8. Pergerakan janin (quickening)
• Ibu hamil merasakan pergerakan janin
stlh UK 20 minggu
• Frek gerakan janin normal 4-10 gerakan
selama 2 jam.
• Baik dihitung pd : awal pagi (pk 6-8),
pagi hari (pk 8-12), siang hari (antara pk
12-18), malam hari (pk 20).
• Pergerakan janin mrpk salah satu tanda
yg mjd petunjuk keadaan janin.
• Jk gerakan janin melambat atau lebih
cpt – penanda bahwa kebutuhan janin
tdk terpenuhi.
Cara mengevaluasi gerakan
janin
• Anjurkan ibu utk menyiapkan 2 buah wadah/ kantung
• Menyiapkan manik2 atau koin
• Meminta ibu memindahkan manik2 tsb dari tempat yg satu pd tempat yg
lainnya setiap kali ibu merasakan pergerakan janin dlm waktu 2 jam
• Jika dlm waktu 2 jam didapatkan jml manik2 atau hsl penghitungan ibu
tdk spt biasanya (< 4 atau > 10) perlu diwaspadai bahwa keadaan
kesejahteraan janin terganggu – sarankan ibu utk istirahat dari
aktivitasnya, penuhi kebutuhan nutrisi & hidrasinya
• Jika ibu tdk merasakan gerakan selama waktu2 penghitungan serta ibu
telah beristirahat & memenuhi kebutuhan dasar – anjurkan ibu utk ke
nakes
• Bidan menilai DJJ – deteksi awal kemungkinan tjd nya fetal distress atau
kematian janin
Ketidaknyamanan TM
III
a. Sering berkemih
• Penyebab : tertekannya KK oleh uterus yg
semakin membesar & menyebabkan
kapasitas KK berkurang
• Asuhan kebidanan : jelaskan pd ibu bahwa
ini mrpk hal normal akibat dari perubahan
yg tjd selama kehamilan; anjurkan ibu utk
mengurangi asupan cairan 2 jam sblm tidur
agar istirahat tdk terganggu
b. Varises
• Varises adalah pelebaran pd pembuluh
darah vena shg katup vena melemah
& menyebabkan hambatan pd aliran
pembuluh darah vena & biasa tjd pd
pembuluh darah vena supervisial
• Kelemahan katup vena – krn tingginya kadar
progesteron&estrogen –shg aliran darah
vena menuju jantung melemah & vena
dipaksa bekerja lbh keras utk dpt memompa
darah.
• Sering tjd pd tungkai, vulva, rektum
• Selain perubahan vena, faktor pencetus
varises :
1) Adanya penekanan uterus yg membesar
(vena panggul saat duduk & berdiri,
vena kava inferior saat berbaring)
2) Tingginya progesteron dan estrogen –
pembuluh darah relaksasi – tekanan
meningkat sbg usaha memompa darah
3) Riwayat berdiri terlalu lama
Asuhan
•kebidanan
Mlkn senam hamil dgn teratur
• Menjaga sikap tubuh yg baik
• Tidur dgn posisi kaki lbh tinggi selama 10-15 mnt & dlm keadaan
miring
• Hindari duduk dgn posisi kaki menggantung
• Gnkn stocking
• Konsumsi suplemen kalsium
c. Wasir (hemoroid)
• Sering didahului dgn konstipasi
• Penyebab : progesteron – relaksasi
dinding vena & usus besar;
pembesaran uterus meningkatkan
tekanan pd vena rectum – shg ketika
massa dr rectum akan dikeluarkan –
tekanan lebih besar – hemoroid.
• Asuhan kebidanan : hindari
memaksakan mengejan saat defekasi
jk tdk ada rangsangan; mandi
berendam air hangat (nyaman &
meningkatkan sirkulasi peredaran
darah); anjurkan ibu utk
memasukkan kembali hemoroid ke
dlm rectum (mgnk lubricant); senam
kegel
d. Sesak nafas
• Mrpk keluhan yg sering dialami ibu hamil TM III
• Sesak nafas yg tjd pd saat istirahat atau aktivitas yg ringan –
sesak nafas normal
• Penyebab : perubahan vol paru (perubahan anatomi toraks);
pembesaran uterus – diafragma ke atas; peningkatan volume
darah
Asuhan
•kebidanan
Anjurkan ibu :mengurangi aktivitas yg berat & berlebihan
• Perhatikan posisi pd saat duduk & berbaring
• Posisi duduk : ibu hamil mengatur posisi duduk dgn punggung tegak,
jika perlu disangga dgn bantal pd bagian punggung
• Hindari posisi terlentang : tjd ketidakseimbangan
e. Bengkak & kram pd kaki
• Adalah penumpukan cairan
• Dikeluhkan pd UK 34 minggu
• Penyebab : tekanan uterus yg semakin meningkat &
mempengaruhi sirkulasi cairan
Asuhan
•kebidanan
Anjurkan ibu utk memperbaiki sikap tubuhnya (duduk & tidur),
hindari duduk dgn kaki menggantung, pd saat tidur posisikan kaki
sedikit tinggi
• Hindari mengenakan pakaian ketat & berdiri lama, duduk tanpa
adanya sandaran
• Lakukan latihan ringan & berjalan scr teratur
• Kenakan penyokong abdomen maternal/ korset utk mengurangi
tekanan pd vena panggul
• Lakukan senam kegel
• Mandi air hangat
• Anjurkan ibu mengkonsumsi kalsium & vit B
Kram pd
•kaki
Biasanya berlangsung pd malam hari atau menjelang pagi hari
• Muncul UK 24 minggu – 36 minggu
• Penyebab : adanya gangguan aliran atau sirkulasi darah pd
pembuluh darah panggul yg disebabkan oleh tertekannya pembuluh
tsb oleh uterus
• Asuhan kebidanan : anjurkan ibu utk meluruskan kakinya; latihan
ringan
f. Gangguan tidur & mudah lelah
• TM III : hampir semua ibu hamil mengalami gangguan tidur;
cepat lelah krn nokturia
• Asuhan kebidanan : mandi air hangat; minum hangat, latihan
aktivitas yg tdk menimbulkan stimulus sblm tidur
16. Kunjungan
•Ulang
Adalah : setiap kali kunjungan antenatal yg dlkn stlh kunjungan
antenatal pertama sampai persalinan
• Ibu hamil seharusnya mlkn kunjungan antenatal selama kehamilan
minimal 4 kali : 1 kali TM I, 1 kali TM II, 2 kali TM III
• Riwayat ibu & pemeriksaan fisik telah lengkap pd kunjungan
pertama, maka kunjungan ulang berikutnya difokuskan pd
pendeteksian komplikasi, mempersiapkan kelahiran &
kegawatdaruratan
• Asuhan kebidanan : riwayat kehamilan pertama, pemeriksaan fisik,
pemeriksaan kunjungan ulang, mendiskusikan rencana persiapan
kelahiran & kegawatdaruratan, mengajari ibu ttg tanda2 bahaya,
jadwalkan kunjungan ulang berikutnya.
17. Pekerjaan
• Ibu hamil boleh mlkn pekerjaan asalkan ibu merasa mampu dan tdk
membahayakan janin
• Bekerja selama kehamilan tdk dilarang, asalkan tdk ada komplikasi
pd kehamilan (mules, flek darah)
• Pekerjaan yg boleh dlkn ibu hamil adl pekerjaan yg tdk melibatkan
aktivitas fisik berat & tdk meningkatkan kelelahan.
17. Tanda Bahaya
Kehamilan
• Tanda bahaya kehamilan :
ppv; sakit kepala yg hebat;
penglihatan kabur; bengkak d
wajah & jari2 tangan; keluar
cairan pervaginam; gerakan
janin tdk terasa nyeri perut
bag bawah.
TERIMA
KASIH
terimakasih

Anda mungkin juga menyukai