DASAR BUMIL
OLEH :
Ayu Nurdiyan, SST, M.KEB
2
1. Oksigen
Peningkatan jml progesteron slm kehamilan diduga
mempengaruhi langsung pusat pernafasan utk
menurunkan kadar karbon dioksida dan meningkatkan
kadar oksigen
Peningkatan metabolisme peningkatan kadar
karbondioksida. Hiperventilasi akan menurunkan kadar
karbondioksida.
Mendorong ibu utk scr sadar mengatur kecepatan dan
kedalaman pernafasan scr berkala dg cara berdiri dan
meregangkan tangan diatas kepala dan mengambil
nafas dalam Anjurkan melakukan hal yg sama saat
berbaring
Anjurkan mempertahankan postur tubuh yg baik, jngn
menjatuhkan bahu
3
2. Nutrisi
Faktor nutrisi ibu berpengaruh thd BB lahir : BB sblm
Hamil & penambahan BB selama hamil
Faktor lain yg mempengaruhi BBL : merokok, obat-
obatan, kesehatan ibu Makin kecil BB lahir makin
kecil kemungkinan hidupnya /viabilitas
Kebutuhan tambahan nutrisi ibu hamil sesuai kondisi
ibu hamil tsb. Jika bumil sehat : kalori 500 kal, 25 gr
protein,zat besi ferro 30 mg ( 150 gr ferro sulfat, 300
mg ferro glukonat, 100 mg ferro fumarat) mencegah
anemia, asam folat 200-400 mikrogram (0,4 -0,8
miligram / hari), vitamin C 250 gr
Penentuan keb, kalori & protein : usia, TB, bentuk
tubuh, BB sblm hamil, usia kehamilan, BB saat ini,
tingkat aktivitas, asupan diet saat ini, kondisi ttt :
muntah berlebihan , jarak kehamilan < 1 thn, riw obtetri
buruk(lahir mati, ab. spontan, prematur), gagal kenaikan
BB 5 kg pd kehamilan 20 mg 4
3. Personal Hygiene
Perawatan perineum dan vagina :
Membersihkan dr arah depan ke belakang
Menggunakan celana dalam dr katun
Mengganti rutin celana dalam
Tidak melakukan douching
Perawatan gigi : Bersihkan gigi setiap selesai
makan
Mandi : pada akhir kehamilan mandi siram lebih
aman drpd mandi di bak perubahan pusat
gravitasi, dan keseimbangan
5
4. Pakaian
Pakaian yg mendukung, mudah dicuci, longgar ( jangan
memakai pakaian yg ketat atau mengganggu sirkulasi,
meningkatkan suasana hati
Mudah disesuaikan
Sepatu yg nyaman dg alat lebar, hindari sepatu tumit
tinggi, yg tdk stabil dan mningkatkan masalah lordosis
Pakaian hamil (biasanya blm diperlukan hingga bulan
ke 5)
Gunakan bra menyokong baik (mulai dr bawah hingga
atas dan dr samping ke dalam), berpori, lembut, mudah
dicuci, memiliki bentuk yg mencegah penekanan dan
iritasi pd payudara dan putting, tali bahu mudah
disesuaikan dan lebar
Penyokong abdomen ibu atau korset jika diperlukan
6
5. Eliminasi
Mencegah infeksi saluran kemih :
Banyak Minum 8-12 gelas per hari, yogurt /
susu asam sering berkemih
Jangan menahan keinginan berkemih
Berkemih sebelum dan sesudah hub. Seksual
Latihan kegel mencegah prolaps uteri, stres
inkontinensia, meregang & kontraksi sewaktu
persalinan, hub. Seksual
7
6. Hubungan Seksual
Perubahan posisi utk mengakomodasi
pembesaran abdomen
Metode alternatif utk memuaskan kebutuhan
seksual wanita maupun pasangannya
Menghilangkan kekhawatiran dan ketakutan
yg tdk perlu bahwa hub, seksual akan
membahayakan bayi
Puasa senggama jika diperlukan ( curiga
Ketuban pecah dini, perdarahan dan kram,
persalinan preterm
8
7. Mekanika Tubuh
Bagun dr posisi terlentang : tekuk lutut, miring
samping, mendorong dengan lengan utk
mengambil posisi duduk
Mengangkat beban :Tekuk kaki ketimbang
membungkuk ketika mengangkat apapun shg
kedua tungkai (paha) yg menopang BB dan
meregang bkn punggung
Lebarkan kedua kaki dan tempatkan satu kaki
sidikit di dpn kaki yg lain saat menekukan kaki
shg terdapat jarak yg cukup saat bangkit dr
posisi setengah jongkok
9
9. Istirahat / tidur
Sebagai tambahan jumlah waktu istirahat
di siang hari secara teratur, sebaiknya kaki
ditinggikan
Hindari duduk atau berdiri terlalu lama
10
10. Imunisasi
Ibu hamil perlu mendapatkan imunisasi
tetanus toksoid
pemberian imunisasi sebaiknya dilakukan
setelah usia kehamilan diatas 16 minggu
(sampai terbentuknya plasenta secara
utuh)
Jarak antara imunisasi pertama dengan
imunisasi kedua harus 1 bulan
15
15. Jadwal Kunjunan Ulang
Ingatkan ibu hamil tentang kapan jadwal
kunjungan ulang berikutnya (bila perlu
tuliskan tanggal kunjungan berikutnya
dalam buku pemeriksaan kehamilan
pasien)
17
17. Ketidaknyamanan dan cara
mengatasinya
Semua kebutuhan fisik ibu hamil tersebut,
mungkin saja akan menimbulkan rasa
tidaknyaman apabila pasien tidak tahu apa
yang sedang dialaminya.
Untuk itu perlu komunikasi dan
konsseling dari bidan agar ibu hamil
tersebut tahu apa yang harus dia lakukan
bila terjadi ketidaknyamanan tsb
19
Tanda bahaya diwaspadai oleh bidan
Perdarahan dari ostium uteri ekternum
Riwayat bedah sesar
Riwayat persalinan prematur
Kontraksi prematur
Kontraksi pada kehamilan muda
Ketuban pecah dini
Ketuban pecah lama
DJJ lebih dari 180 x/mt
Kepala belum masuk PAP pd kehamilan
primigravida > 36 mgg
20
TFU lebih 40 cm
TD > 150/ 90 mmHg
Anemia berat
Dehidrasi
Presentasi bukan kepala pd kehamilan > 36 mgg
Edema pd wajah dan tangan
Suhu > 38 0C
Nadi sangat cepat
Tanda-tanda syok : nadi cepat, nafas cepat, tensi
rendah
SEKIAN DAN
TERIMA
KASIH
Kebutuhan Fisik Ibu Hamil 22