Asuhan dalam kehamilan

NAUSEA
 Terjadi pada saat perut kosong, parah pada pagi
hari
 Dapat terjadi sepanjang hari, sering terjadi pada
siang atau sore hari
 Berkaitan dg perubahan hormonal, lambung
terlalu penuh, kadar gula darah rendah,
peristaltik lambat dan faktor emosi
 Puncaknya pd usia kehamilan 11 mgg, awitan
rata-rata 5-6 mgg, Gejala menghilang saat
memasuki kehamilan 14 mg
Cara mengatasi
 Makan porsi kecil, tapi sering (setiap 2 jam)
 Makan biskuit kering atau roti bakar sbl beranjak dari
tempat tidur pada pagi hari
 Hindari menggososk gigi setelah makan, untuk
menghindari reflek muntah
 Minumlah minuman yg mengandug karbonat, khususnya
gingerale
 Hindari makanan yg beraroma kuat/menyengat
 Kurangi makanan berlemak dalan diet
 Coba kenakan pembalut lengan sbg akupresur
 Ingat nausea kemungkinan besar hilang pada trimester
dua
 Istirahat
Ptialisme (salivasi berlebihan)
 Kondisi yg tdk lazim, sering menyebabkan
mual
 Disebabkan oleh :
 peningkatan keasaman didalam mulut
 Peningkatan asupan zat pati
 Keinginan utk menghindari nausea, shg
pasien juga menelan lebih sedikit
makanan shg jumlah saliva dimulut
meningkat.
Keletihan
 Terjadi pada trimester pertama
 Diduga oleh :
 penurunan drastis laju metabolisme dasar
pada awal kehamilan
 Peningkatan progesteron menyebabkan
tidur
 Hilang pada akhir trimester I
 Lakukan latihan ringan dan istirahat
Nyeri punggung bagian atas

 Terjadi pada trimester I

 Disebabkan oleh Peningkatan ukuran
payudara (jadi berat), shg mengakibatkan
tarikan otot jika payudaratdk disokong dg
adekuat
 Gunakan Bra yg berukuran sesuai dg
payudara
Leukorea
 Peningkatan sekresi dalam jumlah
berlebihan, dg konsistensi kental atau cair.
 Atasi dg menjaga kebersihan kemaluan
dan mengganti pakaian dalam berbahan
katun yg bersih dan kering.
 Jangan melakukan douch atau
menggunakan semprot utk membersihkan
kemaluan
Peningkatan frekuensi berkemih
 Pada trimester I, oleh peningkatan berat pada
fundus uterus, itmus jadi lunak shg uterus
antefleksi shg menekan kandung kemih
 Akhir kehamilan karena penurunan presentasi
janin kedalam panggul, shg menekan kandung
kemih
 Sering dialami primigravida (efek lightening).
 Kurangi asupan cairan sebelum tidur, agar tdk
mengganggu istirahat malam
 Jaga kebersihan pakaian dalam
Nyeri ulu hati
 Timbul menjelang akhir trimester kedua dan
bertahan sampai trimester ketiga
 Disebabkan oleh
 Peningkatan progesteron
 Penurunan motilitas gastrointestinal dan
adanya tekanan uterus yg membesar
 Perubahan tempat lambung akibat
pembesaran uterus.
Cara mengatasinya :
 Makan porsi kecil tapi sering, utk
menghindari lambung tdk terlalu penuh
 Pertahankan postus tubuh yg baik, jg
membungkuk
 Regangkan lengan melampaui kepala, utk
memberi ruang pada perut
 Hindari makanan berlemak, krn
mengurangi molitiltas usus dan sekresi
asam lambung
 Hindari minum bersamaan dg makan, krn
cairan menghambat asam lambung
 Hindari makan dingin
 Sering mengkonsumsi roti /makanan kering
 Hindari makanan pedas dan yg mengganggu
pencernaan
 Upayakan minum susu murni daripada susu
manis
 Gunakan antasida
 Hindari makanan berat sbl tidur
Flatulen
 Diduga akibat dari penurunan motilitas GI
(efek progesteron) dan penekatan oleh
uterus yg membesar.
 Atasi dg defekasi secara teratur dan hindari
makanan yang mengandung gas
 Posisi lutut dada akan membantu
mengurangi ketidaknyaman akibat gas yg
terperangkap di saluran cerna
Konstipasi
 Sering pada trimester kedua dan ketiga
 Disebabkan oleh:
 Penurunan peristaltik
 Pembesaran uterus
 Penekanan presentasi.
 Konsumsi zat besi
Cara mengatasi
 Asupan cairan yg adekuat (minum min 8
gelas/hari)
 Konsumsi buah prem/jusnya (laksatif alami)
 Istirahat yg cukup
 Minum air hangat saat bangun tidur…….
menstimulasi peristaltik
 Miliki pola defeksi yg teratur
 Latihan teratur spt jalan, pertahankan postur
tubuh yang baik… mencegah kongesti pada usus
 Konsumsi laksatif ringan
Hemoroid
 Sering diawali konstipasi (berpotensi
menimbulkam hemoroid)
 Penyebab lain :
 Efek progesteron (relaksasi dinding vena
dan usus besar)
 Pembesaran uterus
Cara mengatasi
 Hindari konstipasi
 Hindari mengedan saat defekasi
 Mandi berendam air hangat (memberi rasa nyaman &
meningkatkan sirkulasi)
 Kompres with hazel (me- hameroid)
 Kompres es (me- hameroid)
 Kompres garam epsom ((me- hameroid)
 Masukkan hemoroid kedalam rektum, gunakan lubrikasi
sambil latihan kegel
 Tirah baring dgn cara mengelevasi panggul dan
ektremitas bawah
 Gunakan salep analgesik
 Obat antihemoroid, preparat H
Kram tungkai

 Gangguan asupan kalsium/tdk adekuat dan

ketidak seimbangan kalsium dg fosfor dl
tubuh.
 Uterus yg membesar memberi tekanan
pada pembuluh darah panggul shg
mengganggu sirkulasi dan persyarapan
Cara Mengatasi
 Luruskan kaki yg kram lalu menekan
tumitnya.
 Lakukan latihan teratur dan pertahankan
postur tubuh yg baik
 Anjurkan elevasi kaki secara teratur
sepanjang hari
 Diet mengandung kalsium dan fosfor
Edem Dependen

 Terjadi krn gangguan sirkulasi vena dan

peningkatan tekanan vena pd ektremitas bawah.
Tekanan uterus yg membesar
 Pakaian ketat yg mengganggu sirkulasi darah
vena akan menambah masalah
 Kaki yg menggantung ………Edem pada
pergelangan kaki
Varises
 Disebabkan oleh :
 Akibat gg sirkulasi vena
 Peningkatan tekanan pada vena
ektremitas bawah Pembesaran uterus
 Faktor keturunan
 Pakaian ketat menghambat aliran balik
vena dr ektremitas bawah
 Berdiri lama
 Efek hormonal
Cara mengatasi
 Kenakan kaus kaki penyokong, kaus kaki elastis
sth elevasi kaki
 Hindari berdiri lama
 Istirahat dan elevasi kaki
 Hindari penyilangan tungkai saat duduk
 Ambil posisi inklinasi beberapa kali sehari
(varises vulva)
 Latihan ringan dan berjalan teratur utk sikulasi
 Latihan kegel
 Penyokong/korset maternal
 Mandi air hangat
Cara mengatasi
 Hindari memakai pakaian ketat
 Elevasi kaki secara teratur sepanjang hari
 Tidur miring saat berbaring
 Penggunaan korset /penyokong abdomen
maternal yg dapat melonggarkan tekanan
vena-vena panggul
Insomnia
 Disebabkan oleh :
 Kekuatiran
 Kecemasan
 Terlalu gembira
 Ketidaknyaman krn pembesaran uterus
 Adanya pergerakan janin
Cara mengatasi :
 Mandi air hangat
 Minum air hangat (susu, teh campur susu)
 Lakukan aktivitas sebelum tidur
 Posisi relaksasi
Hiperventilasi dan sesak nafas

 Disebabkan oleh :
 Efek progesteron, mempengaruhi pusat
pernafasan utk menurunkan kadar CO2
dan meningkatkan kadar O2.
 Peningkatan metabolisme
 Pembesaran uterus dan menekan
diafragma
 Terjadi pada awal trimester 2 dan trimester
ketiga
Cara mengatasi
 Penyuluhan tentang dasar fisiologis
 Mendorong wanita agar mengatur
pernafasannya pada kisaran normal.
 Ajarkan wanita berdiri dan meregangkan
tangannya diatas kepala secara berkala
dan mengambil nafas dalam
 Anjurkan mempertahankan postur tubuh
yg baik
Kesemutan dan Baal pada jari
 Proses menjaga keseimbangan tubuh akibat adanya
Perubahan postur tubuh wanita hamil. Hal ini
mengakibatkan penekanan pada syaraf median dan ulnar
lengan
 Adanya carpal tunnel syndrom, edema mengurangi
vruang yg tersedia pada kanalis karpa yg dilalui syaraf
median.
 Biasa bilateral, keparahan beragam, waktu tertentu nyeri
hebat, mulai pada trimester 2 dan 3, biasa malam hari
dan menghilang sth post partum
 Cara mengatasi :
- Jaga postur tubuh yang baik
- membelat pergelangan tangan utk mempertahankan
posisi netral dan tetap digunakan saat tidur
Syndrom hipotensi telentang
 Wanita merasa ingin pingsan dan bisa tdk
sadarkan diri.
 Terjadi pada saat posisi telentang (saat
tidur atau saat pemeriksaan)
 Cara mengatsi :
- Minta wanita tidur miring
- sarankan duduk