Mekanika Fluida
ALIRAN MELALUI
PIPA
Bentuk umum sistem pipa
PIPA
• Pipa adalah saluran tertutup yang biasanya berpenampang
lingkaran dan digunakan untuk mengalirkan fluida dengan
tampang aliran penuh.
• Apabila zat cair di dalam pipa tidak penuh maka aliran
termasuk jenis aliran saluran terbuka.
KEHILANGAN TENAGA
• Fluida yang mengalir melalui pipa dapat berupa zat cair atau
gas. Sedangkan jenis aliran yang terjadi dapat laminer atau
turbulen. Aliran zat cair riil yang melalui pipa selalu disertai
kehilangan tenaga searah dengan aliran
Angka Reynolds
Angka Reynolds mempunyai bentuk:
VD
Re
Dengan:
V : kecepatan aliran
D : diameter pipa
v : kekentalan kinematik
• Besarnya angka Reynolds dapat menunjukkan jenis aliran.
p
dengan hf adalah kehilangan tenaga. h f
• Pada kondisi lain, dimana tampang lintang tidak seragam
dan ada perbedaan tinggi tempat (pipa tidak terpasang
horisontal) maka persamaan Bernoulli untuk titik 1 dan 2
pada gambar di bawah adalah sebagai berikut :
2 2
p1V1 p 2 V2
z1 z2 hf
2g 2g
Pipa dengan tampang tidak seragam dan posisi
tidak horisontal
Kehilangan tenaga pada aliran laminer
• Pada aliran laminer, kehilangan tenaga terutama
disebabkan oleh adanya kekentalan fluida dan tidak
dipengaruhi oleh bidang batas atau kekasaran
dinding, seperti ditunjukkan oleh persamaan
Poiseuille sebagai berikut :
32VL
hf
gD 2
• dengan
ν : kekentalan kinematik
V : kecepatan aliran;
L : panjang pipa;
g : percepatan gravitasi;
D : diameter pipa.
Kehilangan tenaga pada aliran turbulen
• Pada aliran turbulen melalui pipa, kehilangan tenaga
berhubungan dengan tegangan akibat tahanan gesek
dari dinding pipa. Pada tahun 1850 Darcy dan
Weisbach mengemukakan sebuah persamaan yang
dikenal sebagai persamaan Darcy-Weisbach untuk
kehilangan tenaga dalam pipa.
2
LV
hf f
D 2g
• dengan f : koefisien gesekan Darcy-Weisbach
Koefisien gesek
• Pada persamaan di atas, f adalah koefisien gesekan Darcy-
Weisbach yang tidak berdimensi. Koefisien f merupakan fungsi
dari angka Reynolds dan kekasaran pipa. Untuk aliran laminer
koefisien gesekan hanya dipengaruhi oleh angka Reynolds dan
mempunyai bentuk :
64
f
Re
• Harga f tersebut diperoleh dari persamaan Poiseuille yang ditulis
dalam bentuk persamaan Darcy-Weisbach. Pada aliran turbulen,
pipa dapat bersifat hidraulis halus atau hidraulis kasar. Untuk pipa
halus, Blasius mengemukakan rumus gesekan f dalam bentuk :
0,316
f
Re 0 , 25
• Rumus tersebut berlaku untuk 4000<Re<105
• Dalam praktek, pipa yang digunakan kebanyakan tidak
halus tetapi mempunyai kekasaran dinding. Tahanan pada
pipa kasar lebih besar daripada pipa halus.
f Re, k / D
• Pada tahun 1944, Moody mengemukakan suatu grafik
yang memberi gambaran f tergantung angka Reynolds
(Re) dan kekasaran relatif (k/D ). Grafik tersebut dikenal
sebagai grafik Moody (Gambar di bawah).
Grafik Moody
Beberapa nilai kekasaran pipa (k) dapat dilihat pada
tabel di bawah.
Kaca 0,0015
Besi dilapis aspal 0,06 – 0,24
Besi tuang 0,18 – 0,90
Plester semen 0,27 – 1,20
Beton 0,30 – 3,00
Baja 0,03 – 0,09
Baja dikeling 0,90 – 9,00
Pasangan batu 6
• Grafik Moody juga dapat dinyatakan dengan
persamaan yang dikemukakan oleh Swamee
dan Jain (1976) yang mempunyai bentuk :
0,25
f 2
k 5,74
log 3,7 D Re 0,9
Soal 2
Kecepatan aliran
Q 0,02
V 1,13 m/d
A 0,25 0,15 2
Kehilangan tenaga
L V2 2000 1,132
hf f 0,015 13,07 m
D 2g 0,15 2 9,81
Soal
• Air mengalir di dalam pipa berdiameter 75 mm
dan pada angka Reynolds 80.000. Jika tinggi
kekasaran k = 0,15 mm, berapakah koefisien
kekasaran pipa tersebut? Tentukan dengan
Grafik Moody dan Rumus Swamee-Jain.
Bandingkan hasilnya.
Penyelesaian
Diketahui
Re = 80.000
Dengan menggunakan grafik
dan Moody untuk nilai Re dan
k/D tersebut akan didapat
k 0,15 nilai f = 0,0256
0,002
D 75
Dengan rumus
0,25
f 2
k 5,74
log 0,9
3,7 D Re
0,25
f 2
0,0257
0,15 5,74
log 3,7 75 800000,9
Soal :
Air mengalir melalui pipa berdiameter 30 cm. Kehilangan
tenaga tiap 1000 m adalah 5 m. Tinggi kekasaran pipa k = 0,15
mm. Kekentalan kinematik air u = 0,98.10-6 m2/d. Hitung debit
aliran!
Rumus-rumus Empiris untuk Kecepatan Aliran dalam
Pipa
0 , 25
V2
I 0,316
VD 2 gD
• Untuk pipa di daerah transisi berlaku rumus Hazen-
William yang berbentuk:
V 0,354C H I 0,54
D 0, 63
V C RI
• Sedangkan rumus Strickler mempunyai bentuk
:
2 1
V ks R I3 2
Soal 2
A 14 D 2 D 0,3
R 0,075 m
P D 4 4
2 2
1 3 12 1 1
V R I 0,75 3 0,0012 0,375 m/d
n 0,015