Anda di halaman 1dari 11

PERBEDAAN

TATA UPACARA MILITER (TUM)


DGN TATA UPACARA SEKOLAH (TUS)
TATA UPACARA MILITER BERBEDA DENGAN TATA
UPACARA SEKOLAH

BEBERAPA PERBEDAAN YANG TERLIHAT ADALAH :

a. MENGENAI SUSUNAN ACARA.


b. CARA PENGIBARAN BENDERA.
c. SEBUTAN BAGI PEJABAT & PETUGAS UPACARA.
d. LAPORAN PENGATUR UPACARA.
Sebenarnya Apa sih Upacara Bendera Itu ?

Upacara Bendera adalah tindakan dan


gerakan yang dirangkaikan dan ditata dengan
tertib dan disiplin. Pada hakekatnya upacara
bendera adalah pencerminan dari nilai-nilai
budaya bangsa yang merupakan salah satu
pancaran peradaban bangsa, hal ini
merupakan ciri khas yang membedakan
dengan bangsa lain.
SETELAH KITA TAU APA ITU UPACARA, SKRG KITA PAHAMI
TATA CARA UPACARA MILITER DAN TATA UPACARA
SEKOLAH DI BAWAH INI
ACARA POKOK UPACARA MILITER
1. PENGHORMATAN PASUKAN
2. LAPORAN KOMANDAN UPACARA ( DANUP )
3. PEMERIKSAAN PASUKAN (UNTUK UPACARA TERTENTU)
4. LAMBANG KESATUAN MEMASUKI LAPANGAN UPACARA (UNTUK
UPACARA TERTENTU)
5. PENGHORMATAN KEPADA LAMBANG KESATUAN (UNTUK UPACARA
TERTENTU)
6. PENGIBARAN SANG MERAH PUTIH (KHUSUS UPACARA BENDERA)
7. MENGHENINGKAN CIPTA (UNTUK UPACARA TERTENTU)
8. PEMBACAAN TEKS PANCASILA OLEH IRUP (UNTUK UPACARA
BENDERA BULANAN)
9. Pembacaan Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
(khusus upacara bendera)
10. Pengucapan Sapta Marga (untuk upacara tertentu)
11. Pembacaan Panca Prasetya Korpri (khusus upacara bendera)
12. Penganugerahan Tanda Kehormatan RI (khusus upacara peringatan
hari ulang tahun kesatuan/korps/kesenjataan)
13. Pelaksanaan maksud dan tujuan upacara
14. Amanat (untuk upacara tertentu)
15. Andhika Bhayangkari
16. Penghormatan kepada lambang kesatuan (untuk upacara tertentu)
17. Lambang kesatuan meninggalkan lapangan upacara (untuk upacara
tertentu)
18. Laporan Danup - Penghormatan Pasukan
Sementara itu, susunan upacara sekolah yang diatur dalam buku
Petunjuk Pelaksanaan Upacara Bendera di Sekolah Tahun 1997
(Depdiknas) susunan upacara tersusun sebagai berikut :
Acara Pokok Upacara Sekolah
1. Pembina Upacara memasuki lapangan upacara
2. Penghormatan Umum
3. Laporan Pemimpin Upacara
4. Pengibaran Bendera Sang Merah Putih
5. Mengheningkan Cipta
6. Pembacaan Teks Pembukaan UUD 1945
7. Pembacaan Teks Pancasila
8. Amanat Pembina Upacara
9. Menyanyikan Lagu-lagu Perjuangan
10. Pembacaan Doa
11. Laporan Pemimpin Upacara
12. Penghormatan Umum
13. Pembina Upacara meninggalkan lapangan upacara
14. Upacara selesai, barisan dibubarkan
15. Penghormatan kepada Pemimpin Upacara
Dari susunan Upacara diatas, Ada dua hal yang BERBEDA,
yaitu :

1. Untuk upacara militer, urutan Pembacaan adalah Pancasila


dilanjutkan Pembukaan UUD 1945. Sedangkan untuk upacara
sekolah adalah pembacaan Pembukaan UUD 1945 dan
dilanjutkan dengan Pancasila.

2. Setelah Amanat Upacara pada upacara militer dilanjutkan


dengan Andhika Bhayangkari sedangkan pada upacara sekolah
dilanjutkan dengan menyanyikan lagu-lagu perjuangan dan
Pembacaan Do’a.
Cara Pengibaran Bendera

1. Pada Upacara Militer petugas yang merentangkan bendera


adalah petugas yang berada di tengah sedangkan pada Upacara
Sekolah petugas yang merentangkan bendera adalah petugas
yang berada di sebelah kanan.

2. Posisi telapak tangan bagian dalam pada saat mengerek


bendera dalam tata Upacara militer menghadap keluar, hal ini
bermakna mempertahankan NKRI, sedangkan dalam tata
Upacara Sekolah telapak tangan bagian dalam pada saat
mengerek bendera menghadap ke dalam, hal ini bermakna
mencintai NKRI.
Istilah Pejabat dan Petugas Upacara Militer dan
Upacara Sekolah

1. Inspektur Upacara – Pembina Upacara

2. Perwira Upacara – Pengatur Upacara

3. Komandan Upacara – Pemimpin Upacara

4. Pembawa Acara/Protokol – Pemandu Upacara


Laporan Pengatur Upacara

1. Upacara Militer : Perwira Upacara melapor kepada


Inspektur Upacara Bahwa upacara siap dimulai tanpa
kata-kata : “…Laporan Selesai”. Pada saat melapor bahwa
upacara selesai juga tanpa kata-kata : “Lapor…”

2. Upacara Sekolah : Pengatur Upacara melapor kepada


Pembina Upacara bahwa upacara siap dimulai dan
bahwa upacara selesai diawali dan diakhiri dengan kata-
kata “Lapor…..laporan selesai”

Anda mungkin juga menyukai