Anda di halaman 1dari 9

“MANAJEMEN RISIKO

KORPORASI”
RESIKO PERUSAHAAN
Resiko korporat adalah fluktuasi dari eksposur korporat sebagai akibat keputusan
atau kondisi saat ini. Besaran resiko korporat terkait dengan ketidakpastian dari nilai
perusahaan dan kekayaan pemegang saham. Bagi perusahaan yang go public, resiko
korporat dapat diukur dari fluktuasi harga saham.

2
JENIS RESIKO PERUSAHAAN

1. Risiko Keuangan.
Risiko keuangan adalah fluktuasi target
keuangan atau ukuran moneter
perusahaan karena gejolak berbagai
variabel makro.

2. Risiko Operasional.
Risiko operasional adalah potensi
penyimpangan dari hasil yang diharapkan
karena tidak berfungsinya suatu system,
SDM, tekhnologi, atau faktor lainnya.

3
3. Risiko Strategis
Risiko strategis adalah risiko yang dapat
mempengaruhi eksposur korporat dan
eksposur strategis sebagai akibat keputusan
strategis yang tidak sesuai dengan
lingkungan eksternal dan internal usaha.

4. Risiko Eksternalitas.
Risiko eksternalitas adalah potensi
penyimpangan hasil pada eksposur korporat
dan strategis dan bisa berdampak pada
potensi penutupan usaha, karena pengaruh
dari factor eksternal.

4
ENTERPRISE RISK MANAGEMENT

Manajemen risiko korporasi atau Para manajer dapat memanfaatkan


ERM (enterprise risk management), Enterprise Risk Management –
adalah suatu proses, yang Integrated Framework baik untuk
dipengaruhi oleh dewan direktur, memenuhi dan memuaskan
manajemen, dan personel lain dalam kebutuhan internal control maupun
perusahaan, yang diterapkan pada untuk mendukung proses
tataran strategis dan menyeluruh, manajemen risiko. Jadi harus dapat
yang dirancang untuk diantisipasi dan dikendalikan oleh
mengidentifikasi potensi peristiwa para manajer adalah sampai
yang dapat memengaruhi seberapa jauh kemampun suatu
perusahaan dan untuk memberikan entitas siap menghadapi dan
jaminan yang wajar terhadap menerima risiko dalam upaya
pencapaian sasaran perusahaan. penciptaan nilai (creative value).
.
5
MANFAAT ENTERPRISE RISK MANAGEMENT
Unit enterprise risk dapat menetapkan
prioritas, tingkat dan isi laporan risiko
1. EFEKTIVITAS ORGANISASI
yang harus disampaikan kepada
manajemen senior dan direksi yang
berupa perspektif perusahaan atas
Penunjukan seorang Chief Risk Officer kerugian agregat, pengecualian
(CRO) dan pembentukan fungsi ERM kebijakan, risk incidents, eksposur
memungkinkan adanya koordinasi dari penting dan indikator peringatan dini.
atas ke bawah agar berbagai fungsi Tujuan pelaporan ERM pada dasarnya
bekerja secara efisien. Dimana suatu tim dimaksudkan untuk meningkatkan
yang terintegrasi bukan saja dapat transparansi di seluruh organisasi.
menangani berbagai risiko, tetapi juga
kertergantungan antar berbagai risiko.
2. PELAPORAN RISIKO

6
3. KINERJA BISNIS

ERM mendukung pengambilan


keputusan penting perusahaan seperti
pengalokasian modal, pengembangan
dan penetapan harga produk serta
merger dan akuisisi. Perusahaan yang
telah mengadopsi pendekatan ERM
mengalami perbaikan kinerja bisnis.
Perbaikan yang dapat dari pengalokasian
modal dan penetapan harga.

7
KERANGKA ENTERPRISE RISK MANAGEMENT

1 2 3 4
Pengawasan aktif dewan Kecukupan kebijakan dan Kecukupan proses identifikasi, Sistem pengendalian intern
komisaris dan direksi. prosedur manajemen resiko pengukuean, pemantauan, dan yang menyeluruh.
serta penetapan limit resiko. pengendalian.

8
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai