Anda di halaman 1dari 19

PENGANTAR EKONOMI

Dosen : Doni Isnu Wardono, SE. MM.

Mhd. Irwan Meidiansyah (1810128262177)


Budi Wicahyo (1810128262177)
PERMINTAAN & PENAWARAN

• Permintaan : sejumlah barang yang dibeli


atau diminta pada suatu harga dan waktu
tertentu.

• Penawaran : banyaknya barang atau jasa


yang tersedia dan dapat ditawarkan oleh
produsen kepada konsumen pada setiap
tingkat harga selama periode waktu
tertentu.
HUKUM PERMINTAAN

“ Jumlah barang atau jasa yang diminta


akan bertambah jika harga turun, dan akan
berkurang jika harga naik pada periode
tertentu ”

Hukum ini berlaku mutlak (ceteris paribus)


HUKUM PENAWARAN

“ Apabila harga naik, maka jumlah barang /


jasa yang ditawarkan meningkat / bertambah,
Jika harga barang / jasa turun, maka jumlah
barang / jasa yang ditawarkan berkurang /
turun. “

Hukum ini tidak berlaku mutlak (ceteris


paribus)
FAKTOR PERMINTAAN

Faktor yang mempengaruhi Permintaan


• Harga barang
• Selera
• Pendapatan
• Jumlah Penduduk
• Harapan atau ekspektasi
• Harga barang lain yang berhubungan
FAKTOR PENAWARAN

Faktor yang mempengaruhi Penawaran


• Biaya Produksi
• Teknologi
• Harapan Keuntungan
• Kebutuhan akan uang tunai
• Harapan harga masa yang akan datang
TEORI BIAYA PRODUKSI

Biaya produksi adalah semua pengeluaran


yang dilakukan oleh perusahaan untuk
memperoleh faktor-faktor produksi dan
bahan-bahan mentah yang akan digunakan
untuk menciptakan barang-barang yang
diproduksikan perusahaan tersebut.
PEMBAGIAN BIAYA PRODUKSI

• Biaya Eksplisit
Adalah segala biaya yang dikeluarkan
untuk mendapatkan faktor-factor
produksi.
• Biaya Implisit (Tersembunyi)
Adalah taksiran pengeluaran terhadap
faktor-factor produksi yang dimiliki oleh
perusahaan.
JENIS BIAYA PRODUKSI

• Biaya Internal & Eksternal


– Internal : segala biaya yang dikeluarkan
dalam rangka operasional perusahaan.
– Eksternal : biaya yang seharusnya
ditanggung oleh perusahaan sebagai akibat
operasional perusahaan yang menimbulkan
dampak negative bagi lingkungan dan
sekitarnya.
JENIS BIAYA PRODUKSI

• Biaya Jangka Pendek & Jangka Panjang


– Jangka Pendek : biaya yang menunjukkan
sebagian factor produksi tidak dapat ditambah
jumlahnya. Salah satu factor produksi bersifat
tetap, yang lain berubah.
– Jangka Panjang : biaya yang menunjukkan
semua factor produksi dapat mengalami
perubahan. Semua factor produksi bersifat
berubah.
BIAYA DALAM JANGKA PENDEK

• Biaya total (Total Cost)


• Biaya tetap total (Total Fixed Cost)
• Biaya berubah total (Total Variable Cost)
• Biaya tetap rata-rata (Average Fixed Cost)
• Biaya berubah rata-rata (Average Variable Cost)
• Biaya Marjinal (Marjinal Cost)
TEORI PRILAKU KONSUMEN

• Perilaku konsumen adalah proses yang dilalui


oleh seseorang/ organisasi dalam mencari,
membeli, menggunakan, mengevaluasi, dan
membuang produk atau jasa setelah dikonsumsi
untuk memenuhi kebutuhannya.
PERAN KONSUMEN

• Initiator
– individu yang mempunyai inisiatif pembelian barang tertentu
• Influencer
– individu yang berpengaruh terhadap keputusan pembelian
• Decider
– Individu yang memutuskan apakah akan membeli atau tidak,
apa yang akan dibeli dan bagaimana membelinya;
• Buyer
– individu yang melakukan transaksi pembelian sesungguhnya
• User
– individu yang mempergunakan produk atau jasa yang dibeli
PENDEKATAN PRILAKU KONSUMEN

• Pendekatan Kardinal
– Pendekatan yang berisi analisis konsumen dengan
berdasar pada asumsi yang menyatakan bahwa,
tingkat kepuasan yang diperoleh konsumen bisa
diukur dengan satuan tertentu, seperti jumlah dan
harga.
• Pendekatan Ordinal
– Pendekatan yang bertugas untuk mengukur
kepuasan konsumen dengan angka ordinal/relatif.
PASAR

• Pengertian
– Pasar adalah suatu tempat dimana terjadi
proses interaksi antara permintaan (pembeli)
dan penawaran (penjual) dari suatu
barang/jasa tertentu, sehingga akhirnya dapat
menetapkan harga keseimbangan (harga
pasar) dan jumlah yang diperdagangkan.
JENIS PASAR MENURUT BENTUK /
STRUKTUR

• Pasar persaingan sempurna (perfect competitive market)


– dimana produksi perusahaan > permintaan konsumen, sehingga
mengakibatkan harga jual barang/jasa terjangkau, jumlah output
banyak dan rasio output / penduduk maksimal, nyaman dalam
konsumsi dan tidak terlalu memerlukan informasi sempurna.

• Pasar persaingan tidak sempurna (inperfect competitive


market)
– dimana produksi perusahaan < permintaan konsumen sehingga
mengakibatkan harga jual barang/jasa mahal, jumlah output
kecil dan rasio output /penduduk tidak terpenuhi, tidak nyaman
dalam konsumsi serta kualitas harga dan harga tidak terjamin.
JENIS PASAR MENURUT SIFAT
PEMBENTUKAN HARGA

• Pasar Persaingan
– pasar yang pembentukan harga ditentukan oleh persaingan
antara permintaan dan penawaran.
• Pasar Monopoli
– pasar yang penjual suatu barang di pasar hanya satu orang.
• Pasar Duopoli
– pasar yang penjualnya hanya dua orang dan menguasai
penawaran suatu barang dan mengendalikan harga barang.
• Pasar Oligopoli
– pasar yang di dalamnya terdapat beberapa penjual dengan
dipimpin oleh salah satu dari penjual tersebut mengendalikan
tingkat harga barang.
JENIS PASAR MENURUT SIFAT
PEMBENTUKAN HARGA

• Pasar Monopsoni
– pasar yang pembentukan harga barangnya dikendalikan oleh
satu orang atau sekelompok pembeli.
• Pasar Duopsoni
– pasar pembentukan harga barangnya dikendalikan oleh dua
orang atau dua kelompok pembeli.
• Pasar Oligopsoni
– pasar yang pembentukan harga barangnya dikendalikan oleh
beberapa orang atau beberapa kelompok pembeli.
FUNGSI PASAR

• Fungsi Pembentukan Harga


– Artinya pasar merupakan tempat dalam menentukan harga (nilai) suatu barang
karna pasar merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli yang saling
berinteraksi atau saling tawar menawar sehingga memunculkan suatu
kesepatakan suatu harga (nilai) barang tersebut.

• Fungsi Distribusi
– Artinya pasar memudahkan produsen dalam mendistribusikan suatu barang
kepada konsumen atau pembeli secara langsung.

• Fungsi Promosi
– Artinya pasar merupakan tempat yang paling cocok bgi produsen dalam
memperkenalkan atau mempromosikan barangnya kepada konsumen.

Anda mungkin juga menyukai