HARGA
Banyak istilah-istilah yang digunakan untuk menjelaskan tentang pengertian harga. Secara umum harga
memiliki arti nilai uang yang harus dibayarkan seorang konsumen atau pembeli kepada seorang penjual
atau distributor barang atau jasa. Dengan kata lain, harga bisa diartikan nilai suatu barang yang
ditentukan oleh seorang penjual. Definisi lain dari kata “harga” adalah sejumlah uang yang dibebankan
kepada konsumen untuk mendapatkan manfaat dari suatu barang atau jasa yang diperolehnya dari
penjual atau produsen. Penggunaan istilah harga pada umumnya dipergunakan dalam setiap kegiatan jual
beli suatu produk, baik berupa barang ataupun jasa
Harga adalah sesuatu yang harus dibayarkan oleh pembeli sebagai pengimbang dari barang yang
dibelinya. Jika konsumen bersedia membayar harga tersebut, maka jelas bahwa mereka harus
memperoleh sesuatu yang setidak-tidaknya harus setara dengan nilai yang mereka keluarkan.
Terbentuknya Harga Pasar
Harga pasar adalah tinggi rendahnya tingkat harga yang terjadi atas kesepakatan
antara produsen atau penawaran dengan konsumen atau permintaan. Harga pasar
di sebut juga harga keseimbangan (ekuilibrium).
Faktor yang paling penting dalam pembentukan suatu harga adalah kekuatan
permintaan dan penawaran. Permintaan dan penawaran akan berada dalam
keseimbangan pada harga pasar bila jumlah yang diminta sama dengan jumlah
yang ditawarkan.
Proses terbentuknya harga pasar adalah sebagai berikut:
Adanya proses tawar menawar antara penjual dan pembeli pada suatu pasar. Harga pasar terjadi
disebabkan oleh adanya kesepakatan harga barang antara penjual dan pembeli dalam suatu
waktu. Apabila pada harga tertentu jumlah permintaan dan jumlah penawaran suatu barang
adalah sama karena harga pasar disebut juga harga keseimbangan.
Faktor terpenting dalam pembentukan harga pasar adalah kekuatan permintaan dan penawaran.
Permintaan dan penawaran dari suatu barang akan membentuk harga pasar apabila berada dalam
keseimbangan atau jika jumlah barang yang diminta sama dengan jumlah barang yang
ditawarkan.
Kebijaksanaan harga maksimum akan menyebabkan terjadinya kelebihan permintaan. Hal ini
bisa menciptakan pasar gelap, yaitu suatu kegiatan jual beli yang dilakukan tidak secara terbuka
dan bertentangan dengan kebijaksanaan harga maksimum yang dilaksanakan.
Jenis-jenis Harga
◦ 1. Harga Subjektif
Harga subjektif adalah harga yang ditetapkan berdasarkan taksiran atau opini seseorang. Penjual dan
pembeli memiliki taksiran harga yang berbeda untuk suatu produk dan biasanya berbeda dengan harga
pasar.
◦ 2. Harga Objektif (Harga Pasar)
Harga objektif adalah harga yang telah disepakati oleh penjual dan pembeli. Nilainya dijadikan patokan
bagi para penjual dalam memasarkan produknya.
◦ 3. Harga Pokok
Harga pokok adalah nilai riil suatu produk, atau jumlah nilai yang dikeluarkan untuk menghasilkan
produk tersebut.
◦ 4. Harga Jual
Harga jual adalah harga pokok ditambah dengan besarnya keuntungan yang diharapkan oleh produsen
atau penjual. Umumnya harga jual pada masing-masing penjual berbeda, namun tetap berpatokan
pada harga pasar.
Fungsi Harga
Fungsi harga secara umum:
• Menjadi acuan dalam memperhitungkan nilai jual suatu barang atau jasa.
• Untuk membantu aktivitas transaksi, dimana harga yang sudah terbentuk akan mempermudah
proses jual-beli.
• Penetapan harga yang tepat akan memberikan keuntungan bagi penjual atau produsen.
• Menjadi salah satu acuan bagi konsumen dalam menilai kualitas suatu barang atau jasa.
• Membantu konsumen dalam pengambilan keputusan berkaitan dengan manfaat produk dan
daya beli konsumen.
Harga Dan Pasar
DEFINIS
I◦ Pasar adalah proses pertemuan antara penawaran dan permintaan.
◦ Pasar adalah sarana bertemuanya penjual dan pembeli, baik secara
langsung maupun tidak langsung untuk melakukan jual beli
◦ Pasar juga diartikan sebagai tempat proses terjadinya interaksi antara penjual
dan pembeli untuk mencapai kesepakatan harga dan jumlah barang atau
jasa yang diperjualbelikan
Bagaimana pasar bisa
terbentuk?
◦ Adanya barang/jasa
yang
diperjualbelikan
◦ Ada penjual dan
pembeli
◦ Adanya kesepakatan
antara penjual dan
pembeli (harga dan
jumlah)
Apa fungsi
pasar?
◦ Fungsi distribusi (menjual barang/jasa produsen ->
konsumen)
◦ Fungsi pembentuk harga
◦ Fungsi promosi
Macam-macam Pasar
◦ Pasar menurut wujudnya (konkret dan abstrak)
◦ Pasar menurut barang yang diperdagangkan (konsumsi dan produksi)
◦ Pasar menurut luas jaringan (local, nasional, internasional)
◦ Pasar menurut waktu penyelenggaraan (harian, mingguan,
bulan/tahunan)
◦ Pasar menurut organisasinya (pasar sempurna dan pasar tidak sempurna)
Pasar berdasarkan organisasinya
◦ A. Pasar Persaingan Sempurna, memiliki syarat:
1)Jumlah pembeli dan penjual banyak.
2)Barang dan jasa yang diperjualbelikan bersifat homogen.
3)Penjual dan pembeli bebas keluar masuk pasar.
4)Informasi pasar bersifat sempurna.
5)Harga terbentuk melalui mekanisme pasar.
◦ B. Pasar Persaingan Tidak Sempurna:
1) Pasar Monopoli, yaitu pasar yang dikuasai oleh seseorang penjual atau produsen. Pasar monopili hanya
ada satu penjual, sedangkan pembelinya banyak dan harga ditentukan oleh penjual. Contohnya, Perusahaan
Listrik Negara (PLN), Kereta Api Indonesia (KAI), dan sebagainya.
2) Pasar Oligopoli, yaitu pasar yang memiliki beberapa penjual karena modal yang dibutuhkan besar dan
sumber daya sulit didapatkan. Contohnya, perusahaan mobil dan sepeda motor.
3) Pasar Monopolistik, yaitu pasar yang memiliki banyak penjual, barang yang dijual sejenis tetapi lebih
bervariasi dan terdiferensiasi. Contohnya, sabun, shampoo, pasta gigi, dan lain lain.
Apakah ini..?
Sortasi
dan grading
pengepakan
I. PENGERTIAN PEMASARAN
1. Bagi Masyarakat
Dapat memberikan nilai kepuasan (daya guna = utilitas ) yang
lebih tinggi atas sejumlah pengorbanan uang yg dibayarkan
untuk memperoleh barang yang diinginkannya.
2. Bagi Perekonomian
a. Meningkatkan efisiensi penggunaan faktor produksi
b. Meningkatkan penjualan barang & jasa
c. Meningkatkan aktivitas bisnis dan percepatan pertumbuhan
d. Memacu perkembangan tehnologi dan produk baru
III. STRATEGI
PENGEMBANGAN PRODUK