OPTIK MATA
May Valzon
CAHAYA
GELOMBANG
GELOMBANG GELOMBANG
MEKANIK ELEKTROMAGNETIK
• Kekuatan lensa:
• Sifat :
1. Sinar datang sejajar
sumbu utama akan
di biaskan menuju
titik fokus
2. Sinar datang melalui
fokus akan
dibiaskan sejajar dg
sumbu utama
Pengaruh sinar paralel dan sinar
3. Sinar datang melalui
divergen
titik kelengkungan
lensa tidak
PEMBENTUKAN BAYANGAN
DAYA LENSA
r
f
Pada sinar divergen (ungu),
bayangan akan jatuh di
belakang fokus
Komponen akomodasi:
• Lig. suspensorium lentis (zonula
zinii)
• Muculi ciliares:
• Serabut meridian
• Serabut circuler
KONTROL
PARASIMPATIS
• Benda berjarak 25 cm didepan
mata cahaya dari tidak bisa
dianggap paralel
• Fokus aparatus refraksi
memanjang Kekuatan perlu
ditingkatkan
• Alat akomodasi lensa
• Lensa bertambah cembung
• Fokus tepat di retina
1. Sumber cahaya divergen
(melihat dekat)
2. Diterima retina N. II CGL
Cortex
3. Informasi dari cortex
Nucleus parasympatis N. III &
Nuc. Motorius N. III
4. Kontrakis m. ciliaris &
kontraksi m. rectus medial
PRESBIOPIA & KATARAK
Lensa kumpulan sel yg jerhih (organell dan
nukleus degeenrasi), tdk bisa beregenerasi
Sel di inti lensa yang paling riskan usia tua
merusak sel kaku
Kemampuan akomodasi lensa berkurang seiring
bertambahnya usia
Dari 14 D menjadi 2 D (usian 50 th) 0 D (usia
70 th)
Keadaan dimana lensa tdk bisa berakomodasi
lagi presbiopia (mata tua) Rabun dekat
Jika kejernihan serabut fibrosa lensa hilang
katarak
DIAMETER PUPIL
F(x) meningkatkan atau mengurangi jumlah
cahaya yang masuk
1,5 mm – 8 mm (miosis – midriasis)
Ket gmabar:
1. Mata atas memiliki pupil
kecil
2. Mata bawah memiliki
pupil besar
3. “Kedalaman fokus”
meningkat seiring
mengecilknya pupil
KELAINAN REFRAKSI
Emmetropia matanormal
Jika: Sinar datang paralel (dari jarak tak terhingga)
dengan tepat dibiaskan pada retina tanpa akomodasi
HYPEROPIA (HYPERMETROPIA)
Cahaya paralel dibiaskan dibelakang retina rabun
dekat, mengapa?
Umumnya akibat: bolamata terlalu pendek atau (lebih
jarang) kelemahan sistem refraksi
Dapat dikoreksi dengan lensa cembung, mengapa?
MYOPIA
Ketika m.ciliaris relaksasi, cahaya dari benda akan
dibiaskan di depan retina rabun jauh
Penyebab: axis bola mata terlalu panjang atau daya
refraksi yang terlalu besar
Dapat dikoreksi dengan lensa cekung
ASTIGMATISME
Bayang tidak difokuskan dalam satu bidang
Penyebabkan: kurvatura cornea yang terlalu besar
KETAJAMAN PENGLIHATAN
• Diameter sel konus 1,5
mikron
• Jarak dua sel konus di
retina untuk bisa
memisahkan dua titik
terpisah sebagai dua titik
terpisah 2 mikron
• Sudut yang dibentuk 2
titik agar dapat dilihat
sebagai 2 titik terpisah:
25”
• Diameter fovea 0,5 mm
500 mikron
• Artinya sudut yang
dibentuk dua titik agar
bisa dilihat dengan fovea
minimal 2 derjat
SNELLEN CHART
OPTALMOSKOP
TONOMETER
PERBESARAN LUP
M = Sn/f
Dengan ketentuan:
M = Perbesaran
S’ = -50 m
1/f = 1/-50
= -50 m
P = -1/50 dioptri
Titik jauh = 3 m
Berapa kekuatan lensa yang dibutuhkan untuk
memperbaiki penglihatan jauh?
Diket: S’ = -3m
S = ~m
P = 1/f ?
1/f = -1/3 D
Titik dekat seorang yang hypermetrop adalah 50
cm
Berapa kekuatan lenasa yang dibutuhkan untuk
melihat dekat?
Diket:
S = 25 cm
S’ = -50 cm
P = 1/0,5 = +2 Dioptri