Anda di halaman 1dari 17

Materi Bab 4

Pelajaran Bahasa Indonesia


10

Anggota
Kimi Rafif Asyadda (15)
Muhamad Haifan Ghani (21)
MELESTARIKAN
NILAI KEARIFAN
LOKAL MELALUI
CERITA RAKYAT
1 Pengertian/Definisi

2 Karakteristik

3 Nilai nilai yang terkandung

4 Unsur Instrisik

5 Unsur Ekstrinsik
Pengertian

• Hikayat adalah salah satu jenis cerita rakyat yang disajikan


dengam menggunakan bahasa melayu klasik.”Ruang Guru”

• Hikayat merupakan cerita melayu klasik yang menonjolkan


unsur penceritaan berciri kemustahilan dan kesaktian
tokohnya. “Buku BI Kelas 10”

• Hikayat adalah salah satu bentuk sastra prosa, terutama dal


am bahasa melayu yang berisikan tentang kisah, cerita, dan
dongeng. “Wikipedia”
Karakteristik

1. Kemustahilan: Tokoh dalam hikayat menampilkan hal-hal


supranatural diluar nalar manusia.
2. Anonim: Tidak diketahui (pada umumnya teks hikayat
sulit diketahui pengarangnya atau penulisnya, karena
cerita teks hikayat tersebar dari mulut ke mulut secara
begitu saja)
3. Kesaktian: Tentang kesaktian supranatural.
4. Istana Sentris: Latar berada di lingkungan istana atau
kerajaan. “Buku BI Kelas 10”
5. Arkais: Mengandung kata yang sudah asing digunakan
di masa sekarang. “Ruang Guru”
Nilai-Nilai yang Terkandung

1. Nilai Moral, nilai moral merupakan nilai yang berkenan


dengan nilai akhlak.
2. Nilai Agama, nilai agama berkaitan dengan nilai tentang
nilai kepercayaan akan keberadaan tuhan.
3. Nilai Sosial, Nilai sosial berkenaan dengan hubungan
manusia.
4. Nilai Budaya, Nilai Budaya berkenaan dengan adat
istiadat atau kebiasaan suatu kelompok masyarakat.
5. Nilai Edukasi. Nilai yang berkaitan dengan pendidikan.
6. Nilai Estetika. Nilai yang berkaitan dengan keindahan
dan seni.
Unsur Instrinsik

• Tema
• Alur
• Latar
• Tokoh
• Amanat
• Sudut Pandang
• Gaya Bahasa
Unsur ekstrinsik

1.Latar belakang cerita,budaya,adat,agama,dsb

2.Nilai-nilai kehidupan dalam cerita,seperti nilai moral,nilai


budaya,nilai sosial,agama,dsb
Kebahasaan hikayat

• Majas -> Antonomasia. Metafora, Hiperbola, dan Majas


perbandingan.

• Konjungsi :
Contoh nilai nilai
Contoh nilai nilai
1. Nilai moral: hatta datanglah kesembilan orang anak raja me
minta susu kambing yang disangkanya susu harimau
beranak muda itu.
2. Nilai agama: maka pada suatu hari, ia pun menyuruh orang
membaca doa qunut dan sedekah kepada fakir dan miskin.
3. Nilai sosial: si kembar menolak dengan mengatakan bahwa
dia adalah hamba yang hina.
4. Niai budaya: seorang raja yang memiliki anak lebih dari satu
akan mencari siapa dari salah satu anaknya yang paling
gagah untuk menjadi penerusnya.
5. Nilai pendidikan: maka anakanda baginda yang dua orang
itu pun sampailah usia tujuh tahun dan mereka dititahkan
pergi mengaji kepada mualim sufian.
Contoh dari setiap materi akan dijelaskan secara lisan kecuali Nilai n
Sekian dan terima kasih
Insert the title of your subtitle Here

Anda mungkin juga menyukai