Anda di halaman 1dari 41

PENERAPAN DIFERENSIAL

MATEMATIKA EKONOMI DAN BISNIS


Teori diferensial biasa diterapkan dlm
berbagai masalah di antaranya untuk
mencari :
Elastisitas
Biaya Marjinal dan Penerimaan Marjinal
Utilitas Marjinal
Produk Marjinal
Analisis Keuntungan Maksimum
ELASTISITAS
(Permintaan & Penawaran)
KONSEP ELASTISITAS
 Digunakan untuk mengukur sampai di mana
besarnya respon atau kepekaan variabel terikat jika
terjadi perubahan pada variabel bebas tertentu.

 Besar kecilnya kepekaan tersebut dapat dilihat dari


besarnya angka koefisien elastisitas atau indeks
elastisitas.
Elastisitas Permintaan
Adalah perubahan persentase jumlah barang yang
diminta oleh konsumen akibat adanya perubahan
persentase dari harga barang itu sendiri.

Jika fungsi permintaan dinyatakan dengan 𝑄𝑑𝑥 = 𝑓 𝑃𝑥 , 𝑚𝑎𝑘𝑎:


𝒅𝑸ൗ
𝒅𝑸 𝑷 𝒅𝑷
𝑬𝒉𝒅 = ∙ atau 𝑬𝒉𝒅 =
𝒅𝑷 𝑸 𝑸ൗ
𝑷

𝒅𝑸
dimana = 𝑸′ 𝒅 = 𝒇′ (𝑷)
𝒅𝑷
Jenis Elastisitas Harga Permintaan

 Ed > 1 : Elastis
 Ed < 1 : In Elastis
 Ed = 1 : Unitary
 Ed = 0 : In Elastis Sempurna
 Ed = ∞ : Elastis Sempurna
Harga
Harga

Quantitas Quantitas

(Ed > 1, elastis) (Ed < 1, in elastis)


Contoh :
Jika fungsi permintaan suatu barang ditunjukkan oleh
Qd = 150 - 3P, berapakah elastisitas permintaannya jika
tingkat harga P = 40, P = 25, dan P = 10 ?

𝒅𝑸 𝑷
𝑬𝒉𝒅 =
JAWAB : 𝒅𝑷 𝑸
Q = 150 – 3P
𝑑𝑄
(a) Jika P = 40, maka Q = 30 dan = −3
𝑑𝑃

𝒅𝑸 𝑷 𝟒𝟎
𝑬𝒉𝒅 = = −𝟑 = −𝟒 = 𝟒 → Elastis
𝒅𝑷 𝑸 𝟑𝟎

Pada saat P=40, jika harga naik (turun) sebesar 1%, maka jumlah
barang yang diminta akan berkurang (bertambah) sebanyak 4%
𝑑𝑄
(b) Jika P = 25, maka Q = 75 dan = −3
𝑑𝑃

𝒅𝑸 𝑷 𝟐𝟓
𝑬𝒉𝒅 = = −𝟑 = −`𝟏 = 𝟏 → uniter
𝒅𝑷 𝑸 𝟕𝟓

Pada saat P=25, jika harga naik (turun) sebesar 1%, maka jumlah
barang yang diminta akan berkurang (bertambah) sebanyak 1%

𝑑𝑄
(c) Jika P = 10, maka Q = 120 dan = −3
𝑑𝑃

𝒅𝑸 𝑷 𝟏𝟎 𝟏 𝟏
𝑬𝒉𝒅 = = −𝟑 = −` = → in elastis
𝒅𝑷 𝑸 𝟏𝟐𝟎 𝟒 𝟒
Pada saat P=10, jika harga naik (turun) sebesar 1%, maka
jumlah barang yang diminta akan berkurang (bertambah)
sebanyak 1/4%
Elastisitas Penawaran
Adalah perubahan persentase jumlah barang yang
ditawarkan oleh produsen akibat adanya
perubahan persentase dari harga barang itu sendiri.

Jika fungsi permintaan dinyatakan dengan 𝑄𝑠𝑥 = 𝑓 𝑃𝑥 , 𝑚𝑎𝑘𝑎:


𝒅𝑸ൗ
𝒅𝑸 𝑷 𝒅𝑷
𝑬𝒉𝒅 = ∙ atau 𝑬𝒉𝒅 =
𝒅𝑷 𝑸 𝑸ൗ
𝑷

𝒅𝑸
dimana = 𝑸′ 𝒅 = 𝒇′ (𝑷)
𝒅𝑷
Contoh:
Fungsi penawaran suatu barang dinyatakan oleh Qs = -200
+ 7P2. Berapa elastisitas penawarannyanpada tingkat harga
P = 10 dan P = 15 ?
𝒅𝑸 𝑷
𝑬𝒉𝒅 =
𝒅𝑸 𝒅𝑷 𝑸
(a) Jika P=10, maka Q=500 dan = 𝟏𝟒𝑷 Q = -200 +7 P2
𝒅𝑷
𝒅𝑸 𝑷 𝑷
𝑬𝒉𝒅 = ∙ = 𝟏𝟒𝑷
𝒅𝑷 𝑸 𝑸
𝟏𝟎
= 𝟏𝟒 𝟏𝟎 = 𝟐, 𝟖 → Elastis
𝟓𝟎𝟎
Pada saat P=10, jika harga naik (turun) sebesar 1%, maka
jumlah barang yang diminta akan bertambah (berkurang)
sebanyak 2,8%
𝑑𝑄 𝒅𝑸 𝑷
(b) Jika P=15, maka Q=1575 dan = 14𝑃 𝑬𝒉𝒅 =
𝑑𝑃
𝒅𝑷 𝑸
Q = -200 +7 P2

𝒅𝑸 𝑷 𝑷
𝑬𝒉𝒅 = ∙ = 𝟏𝟒𝑷
𝒅𝑷 𝑸 𝑸
𝟏𝟓
= 𝟏𝟒 𝟏𝟓 = 𝟐, 𝟑 → Elastis
𝟏𝟓𝟕𝟓

Pada saat P=15, jika harga naik (turun) sebesar 1%, maka
jumlah barang yang diminta akan bertambah (berkurang)
sebanyak 2,3%
FUNGSI MARGINAL
(LAJU PERTUMBUHAN)
• Fungsi marginal merupakan turunan pertama
dari fungsi-fungsi ekonomi.

• Fungsi marginal menggambarkan laju


pertumbuhan suatu variabel terikat akibat
perubahan variabel bebasnya.

Y = f(X) fungsi ekonomi

𝒅𝒚
=1 fungsi marginal
𝒅𝒙
Biaya Total, Rata-rata, dan Marginal
Biaya total (Total Cost): 𝑻𝑪 = 𝒇 (𝑸)

𝑻𝑪 𝒇 (𝑸)
Biaya rata-rata (Average Cost): 𝑨𝑪 = =
𝑸 𝑸

𝒅𝑻𝑪
Biaya marginal (Marginal Cost): 𝑴𝑪 = = 𝒇′ (𝑸)
𝒅𝑸

Biaya rata-rata marginal (Marginal Average Cost):

𝒅𝑨𝑪
𝑴𝑨𝑪 = = 𝒇′ (𝑸)
𝒅𝑸
Contoh:
Jika diketahui fungsi biaya total dari suatu perusahaan adalah ;
TC = 0,2Q2 + 500Q + 8.000 carilah :
1. Fungsi biaya rata-rata?
2. Jumlah produk agar biaya rata-rata minimum?
3. Berapa nilai biaya rata-rata minimum tersebut ?

TC = 0,2Q2 + 500Q + 8.000

a. Fungsi biaya rata-rata


𝑇𝐶 0,2Q2 + 500Q + 8.000
𝐴𝐶 = = = 0,2Q + 500 + 8.000Q−1
𝑄 𝑄
b. Jumlah produk agar biaya rata-rata minimum (MAC)
𝑑𝐴𝐶
𝑀𝐴𝐶 = = 0,2 − 8000 𝑄 −2 = 0
𝑑𝑄

8000
0,2 =
𝑄2

8000
𝑄2 = = 40000
0,2
Uji minimum dengan derivatif kedua:
𝑄 = 40000 = 200
𝑑 2 𝐴𝐶 −3
16000
2
= 16.000𝑄 =
𝑑𝑄 𝑄3

Jika Q =200, maka:


𝑑 2 𝐴𝐶 16000
2
= 3
> 0 (𝑚𝑖𝑛𝑖𝑚𝑢𝑚)
𝑑𝑄 (200)
b. Nilai biaya rata-rata (AC) minimum:

𝑻𝑪 0,2Q2 + 500Q + 8.000


𝑨𝑪 = =
𝑸 𝑄

0,2(200)2 + 500(200) + 8.000 116000


= = = 580
200 200
Penerimaan Total, Rata-rata, & Marginal

 TR = P. Q dimana P = f (Q) sehingga

 TR = f(Q) . Q

𝑻𝑹 𝑷 ∙𝑸
 AR = = =P
𝑸 𝑸

 AR = P = f(Q) ; dimana f(Q) adalah Fungsi Permintaan

𝒅𝑻𝑹
 MR =
𝒅𝑸
Contoh:
Jika diketahui suatu fungsi permintaan adalah P= 18 – 3Q
Carilah:
- Penerimaan total maksimum
- Gambarkan kurva untuk : AR, MR dan TR

PERMINTAAN P= f(Q)P = 18 – 3Q

TR = P. Q = f(Q) . Q
= (18 – 3Q ). Q= 18Q - 3Q2

𝒅𝑻𝑹 𝑇𝑅 = 18𝑄 − 3𝑄 2
Untuk MAKS maka =𝟎  𝑑𝑇𝑅
𝒅𝑸 = 18 − 6𝑄  6Q = 18 ;
𝑑𝑄
Q=3
Untuk Q = 3,
𝑇𝑅 = 18 ∙ 3 − 3 ∙ 3 2 = 54 − 27 = 27

MAKSIMUM TR PADA TITIK (3,27)


𝒅𝑻𝑹
MR = MARGINAL REVENUE =
𝒅𝑸

TR = 18Q -3Q2 (GAMBAR KURVA)

𝒅𝑻𝑹
MR = = 18 – 6 Q (GAMBAR KURVA)
𝒅𝑸

𝑻𝑹
AR = = 18 -3Q (GAMBAR KURVA)
𝑸
Grafik
OPTIMASI
(Maksimum & Minimum)
• Dlm mslh optimasi, ada dua pertanyaan yg
hrs diajukan, yaitu :
1. Berapakah x yg akan memberikan y
optimum ?
2. Berapakah nilai y yg optimum tersebut ?

• Pertanyaan no 2 hanya bisa terjawab jika


pertanyaan no 1 ada jawabannya
Langkah I Langkah II

Y' = 0 Y" < 0 Maksimum

Y' = 0 Y" > 0 Minimum

diperoleh menjamin
nilai x nilai
optimum
Memaksimumkan Pendapatan
Harga jual barang P = -2Q + 16, tentukan brp output yg hrs
diproduksi dan dijual agar diperoleh total pendapatan
maksimum ?

 Tentukan total pendapatan :


TR = P x Q
TR = (-2Q + 16) (Q)
TR = -2Q2+ 16Q

 Langkah I :
TR’ = 0
-4Q + 16 = 0
-4Q = -16
Q=4
Langkah II :
TR” < 0 (krn mencari nilai maksimum)
TR” = -4

Total pendapatan maksimum :


TR = -2Q2 + 16Q
TR = -2(4)2 + 16 (4)
TR = -32 + 64
TR = 32
Memaksimumkan Marginal Pendapatan
Harga jual barang P = 8Q – 2/3Q2, tentukan brp output yg hrs
diproduksi agar diperoleh marginal pendapatan maksimum dan
brp nilainya ?

 Tentukan total pendapatan


TR = P x Q
2 2
𝑇𝑅 = 8𝑄 − 𝑄 𝑄
3
2
2 3
𝑇𝑅 = 8𝑄 − 𝑄
3

 Tentukan marginal pendapatan :


MR = TR’ = 16Q – 2Q2
 Langkah I :  Langkah II :
MR’ = 0 MR” < 0 (utk mencari nilai maksimum)
16 – 4Q = 0 MR” = -4
-4Q = -16
Q=4

 Marginal pendapatan maksimum :


MR = 16Q – 2Q2
MR = 16(4) – 2(4)2
MR = 64 – 32
MR = 32
Memaksimumkan Laba
Diberikan fungsi permintaan (P = 1000 – 2Q) dan fungsi biaya (
C = Q3 – 59Q2 + 1315Q + 2000). Brp produk yg hrs diproduksi
dan dijual shg dpt memperoleh laba maksimum ? Brp kah laba
maksimum tsb ?
 Tentuan fungsi pendapatan :
TR = P x Q
TR = (1000 – 2Q) (Q)
TR = 1000Q – 2Q2

 Tentukan laba :
Laba = Pendapatan – Biaya
Laba = (1000Q–2Q2)–(Q3–59Q2+1315Q+2000)
Laba = -Q3 + 57Q2 – 315Q – 2000
 Tentukan turunan pertama :
𝑑𝐿
Laba’ = = -Q3 + 57Q2 – 315Q – 2000
𝑑𝑄
Laba’ = -3Q2 + 114Q – 315 Maka jmlh
Laba’ = Q2 – 38Q + 105 produksinya
Laba’ = (Q – 3) (Q – 35) adalah 3 atau 35
Q1 = 3 Q2 = 35

 Tentukan turunan kedua :


𝑑𝐿
Laba” = = -3Q2 + 114Q – 315 Untuk mendptkan
𝑑𝑄
laba maksimum
Laba” = -6Q + 114
gunakan produksi
Q = 3 : Laba” = -6(3) + 114 = 126 35 krn nilai
Q = 35 : Laba” = -6(35) + 114 = -66 turunan kedua < 0
 Nilai laba maksimum :
Laba = -Q3 + 57Q2 – 315Q – 2000
Laba = -(35)3 + 57(35)2 – 315(35) – 2000
Laba = -42875 + 69825 – 11025 – 2000
Laba = 13.925
Memaksimumkan Pajak
 Salah satu sumber penerimaan pemerintah adalah dengan
penarikan pajak

 Total pajak yg diterima pemerintah :


T=txQ
t : tarif pajak
Q : jmlh output yg diproduksi dan dijual

 Dari sudut pandang pengusaha setelah ada pengenaan


pajak dari pemerintah :
Laba = Pendapatan – (Biaya + Pajak)
Laba = TR – (TC + T)
Laba = TR – TC – T
Laba = TR – TC - tQ
Total pendapatan dan biaya sbb :
TR = 15Q – 2Q2 TC = 3Q
brp kah tarif pajak yg sebaiknya dikenakan kpd pengusaha
agar pemerintah memperoleh total pajak maksimum dan brp
kah total pajak tersebut ?

 Laba = TR – TC – tQ
Laba = (15Q – 2Q2) – (3Q) – (tQ)
Laba = -2Q2 + 12Q – tQ

 Tentukan turunan pertama :


Laba’ = -4Q + 12 – t
4Q = 12 – t
𝑡
𝑄 = 12 −
4
𝑡
𝑄 =3−
4
 Tentukan turunan kedua :
Laba” = -4 < 0
pengusaha akan memperoleh keuntungan maksimal jika
memproduksi sebesar :
Q=3–¼t

 T = tQ
T = t (3 – ¼ t)
T = 3t – ¼ t2

 Tentukan turunan pertama :


T’ = 3 – ½ t
3
𝑡=1
2
t=6
 Tentukan turunan kedua :
T” = - ½ < 0
sehingga besarnya tarif pajak yg memberikan total pajak
maksimum adalah sebesar 6

 Total penerimaan pajak pemerintah :

karena, Q = 3 – ¼ t
Q = 3 – ¼ (6)
Q = 1,5

maka, T = tQ
T = (6) (1,5)
T=9
Minimum Biaya Persediaan
 Total biaya persediaan

𝑫 𝑸
𝑪= 𝑪𝟏 + 𝑪𝟐
𝑸 𝟐
 Jumlah yang harus dipesan

𝟐𝑫𝑪𝟏
𝑸=
𝑪𝟐
Seorang pengusaha memerlukan tepung 100 kg setiap bulan.
Biaya pemesanan sebesar Rp 2.500 per pemesanan dan biaya
penyimpanan Rp 50 per minggu. Tentukan :
a. Brp kg yg hrs dipesan
b. Brp kali pemesanan yg dilakukan
c. Brp total biaya persediaan minimum

 Diketahui :
D : jmlh total pemesanan per bulan 100 kg
C1 : biaya pemesanan Rp 2.500
C2 : biaya penyimpanan Rp 200

 Jumlah yg hrs dipesan :

𝟐𝑫𝑪𝟏 𝟐 (𝟏𝟎𝟎)(𝟐𝟓𝟎𝟎)
𝑸= = = 𝟓𝟎
𝑪𝟐 𝟐𝟎𝟎
 Dlm waktu satu bulan dilakukan pemesanan sebanyak :
D/Q = 100/50 = 2 x pemesanan

 Total biaya pemesanan :

𝐷 𝑄
𝐶= 𝐶1 + 𝐶2
𝑄 2

100 50
𝐶= 2500 + 200 = 10.000
50 2
SOAL - SOAL
1. Jika fungsi biaya total adalah
a. 𝑇𝐶 = 4 + 2𝑄 + 𝑄2
1
b. 𝑇𝐶 = 50 𝑄2 + 6𝑄 + 200
c. 𝑇𝐶 = 𝑄3 + 𝑄 + 8

Carilah :
Biaya rata-rata minimum dan gambarkan kurva biaya total
dan rata-rata dalam satu diagram
2. Fungsi Permintaan Suatu Produk Adalah :

a. P = 24 - 7Q
b. P = 12 – 4 Q
c. P = 212 – 3 Q
d. P = 550 – Q

 Hitunglah Penerimaan Total Maksimum


 Gambarkan Kurva AR, MR dan TR dalam satu diagram

Anda mungkin juga menyukai