Anda di halaman 1dari 4

10.

3 Elastisitas Permintaan dan Penawaran

10.3.1 Elastisitas Permintaan


Elastisitas permintaan (terhadap harga) dari suatu barang atau jasa adalah perbandingan
antara perubahan relatif kuantitas barang yang diminta oleh pembeli (konsumen) terhadap
perubahan relatih harga barang atau jasa tersebut.
Elastisitas busur dan elastisitas titik dari fungsi permintaan Q d = f(P), dapat dinyatakan
sebagai berikut:
 Elastisitas (Busur) Permintaan

Δ Qd / Q P Δ Qd
ηd = d
= .
ΔP /P Q ΔP

 Elastisitas (Titik) Permintaan

P dQ d
ηd =
Qd . dP

η = elastisitas permintaan, P = harga per unit barang, Q d = kuantitas barang yang


diminta.

10.3.2 Elastisitas Penawaran


Elastisitas penawaran (terhadap harga) dari suatu barang atau jasa adalah perbandingan
antara perubahan relatif kuantitas barang atau jasa yang yang ditawarkan penjual (produsen)
terhadap perubahan relatif harga barang atau jasa tersebut.
Elastisitas busur dan elastisitas titik dari fungsi penawaran Qs = f(P), dapat dinyatakan
sebagai berikut:
 Elastisitas (Busur) Penawaran

Δ Qs / Q s P Δ Q s
η s= = .
ΔP / P Q s ΔP

 Elastisitas (Titik) Penawaran

P dQ s
η s= .
Q s dP

η= elastisitas penawaran, P harga per unit barang, Qs = kuantitas barang yang


ditawarkan.

Contoh 10 – 1
Fungsi permintaan terhadap sejenis barang adalah Qd = 49 – P²
Hitunglah elastisitas permintaan barang tersebut pada tingkat harga 3 per unit dan tentukanlah
sifat keelastisitasnya pada kondisi itu.

Penyelesaian:
Elastisitas (titik) permintaan pada tingkat harga 3 per unit
dQ d
Qd = 49 – P² → = -2P
dP

P = 3, maka Q d = 49 – 9 = 40

Maka elastisitas permintaan pada titik (3, 40) adalah


P dQ 3
ηd = . d = .(-2P)
Q d dP 40
−6 P −6(3)
= = = -0,45
40 40

Jadi, elastisitas permintaan terhadap barang tersebut pada tingkat harga 3 per unit = -0,45.
Oleh karena ¿ η∨¿ = | -0,45 | < 1, maka sifat permintaan atas barang tersebut adalah tidak
elastis ( inelastis).

Contoh 10 – 2
Berdasarkan hasil penelitian pasar penawaran terhadap sejenis barang ditunjukkan oleh
keadaan, bila harga per unit barang tersebut 9, maka kuantitas barang yang ditawarkan
sebanyak 2 unit. Bila harga per unit barang tersebut naik menjadi 15, maka kuantitas barang
yang ditawarkan 14 unit.

Tentukanlah:
a) Elastisitas busurnya
b) Fungsi penawarannya
c) Elastisitas penawarannya pada tingkat harga 10 per unit, dan berikan interpretasi
d) Tentukan sifat keelastisan dari penawaran barang tersebut

Penyelesaian

Harga per unit (P) Kuantitas yang ditawarkan (Qs ¿ ¿


9 2
15 14

a) Elastisitas (busur) penawaran


Perubahan harga, ΔP=¿ 15 – 9 = 6
ΔP 6
Perubahan relatif dalam harga, =
P 9
Perubahan kuantitas, Δ Q s = 14 – 12 = 12
Δ QS 12
Perubahan relatif dalam kuantitas, = =6
QS 2

Maka, elastisitas (busur) penawarannya


Δ Qs ΔP 6
ηs = / =6/
Qs P 9
=9

b) Fungsi Penawarannya
Dari dua buah titik yang diketahui yaitu titik ( P1, Qs 1) = (9, 2) dan ( P2 ,Q s 2) = (15, 14)
P−P1 Qs−Qs1
=
P 2−P1 Qs2−Q1
P−9 Qs−2
=
15−9 14−2
P−9 Qs−2
=
6 12
2(P – 9) = Qs – 2 (kedua ruas dikalikan 2)
2P – 18 = Qs – 2
Q s = 2P – 16
Jadi, fungsi penawarannya adalah Qs = 2P – 16

c) Elastisitas (titik) penawaran pada tingkat harga 10 per unit


P = 10, maka Qs = …?
Q s = 2P – 16
Q s = 2(10) – 16
= 20 – 16 = 4

Bila P = 10, maka Q s = 4 → (10, 4)


dQ s
Qs = 2P – 16 → =2
dP

Maka, elastisitas penawarannya pada titik (10, 4) adalah


P dQ s 10
ηs = . = (2) = 5
Q s dP 4

η s = 5, memiliki arti bahwa, bila harga per unit barang atau jasa tersebut naik 1%,
maka kuantitas barang atau jasa yang ditawarkan akan naik 5%. Atau sebaliknya bila
harga per unit barang atau jasa tersebut turun 1% maka kuantitas barang atau jasa
yang ditawarkan oleh produsen turun 5%.

d) Oleh karena | η s | = |5| > 1, maka sifat sifat penawaran barang tersebut adalah elastis.

Anda mungkin juga menyukai