Pengertian Penerimaan
Proses produksi yang dilakukan oleh seseorang produsen akan menghasilkan sejumlah
barang. Produk inilah yang merupakan jumlah barang yang akan dijual dan hasilnya
merupakan jumlah penerimaan bagi seorang produsen.
Pengertian penerimaan adalah sejumlah uang yang diterima oleh perusahaan atas penjualan
produk yang dihasilkan.
Jumlah penerimaan ditentukan oleh dua faktor, yaitu jumlah produk (barang yang dihasilkan)
dan harga produk tersebut. Jadi, semakin banyak jumlah barang yang dijual semakin besar
jumlah penerimaan.
Macam-Macam Penerimaan
Merupakan penerimaan karena adanya tambahan penjualan satu unit output. Dalam pasar
persaingan sempurna MR ini adalah konstan dan sama dengan harga (P), dan berimpit dengan
kurva AR atau kurva permintaan, bentuk kurvanya horizontal.
Contoh soal:
Soal pertama:
Seorang produsen memiliki fungsi penerimaan total yang ditunjukkan oleh persamaan
TR = -2Q 2+ 40Q. Tentukan : fungsi penerimaan marginalnya!
Penyelesaian :
dTR
MR = dQ
d (−2 Q2+ 40 Q)
=
dQ
= -4Q +40
Soal kedua:
Diketahui fungsi Q = -50 + 10 P. Dari fungsi tersebut, tentukan fungsi marginal revenue
(MR)!
Penyelesaian:
Untuk mencari MR kita harus mencari TR terlebih dahulu.
TR = P x Q
= P x ( -50 + 10 P)
= -50P + 10 P2
dTR
MR = dQ
d (−50 P+10 P2 )
=
dQ
= -50 + 20P
note : variabel P dianggap saja sebagai variabel Q. karena variabel yang berbeda dengan Q
tidak mempengaruhi.
Soal ketiga :
Agus mampu menjual sebanyak 600 kain batik dengan penerimaan total Rp42.000.000,00.
sebelumnya agus mampu menjual sebanyak 475 kain batik dengan penerimaan total sebesar
Rp35.625.000,00. Berapa penerimaan marjinal yang diterima Agus atas perubahan penjualan
kain batik dari 475 menjadi 600.
Penyelesaian:
Diketahui:
Q1 = 475
Q2 = 600
TR1 = Rp35.625.000,00
TR2 = Rp42.000.000,00
Jawab:
dQ = 600-475
= 125
dTR
MR =
dQ
Rp 6.375 .000
=
125
= Rp51.000,00