Anda di halaman 1dari 77

HOW?

MK. Gubahan Bentuk

PRINSIP & AZAS DESAIN


Pertemuan 08
PRINSIP DESAIN
Alat visual yang memungkinkan bentuk yang bermacam-macam dalam
sebuah komposisi bersama-sama ada secara konsep dan persepsi di dalam
satu kesatuan yang utuh

Banyak bentuk, warna, tanpa aturan  Kacau Sedikit bentuk, tanpa warna, monoton  Bosan
5 PRINSIP DESAIN
1. Kesatuan • Keselarasan
• Keterkaitan secara visual antara unsur-unsur desain

2. Proporsi • Perbandingan antara satu bagian dengan bagian lain


• Perbandingan antara satu bagian dengan keseluruhan

3. Keseimbangan • Rasa seimbang atau tidak seimbang yang muncul


karena adanya sumbu

4. Irama • Gerak berukuran, mengalir


• Perulangan/kemiripan yang memiliki pola, dapat
bersifat klimaks/kontras atau monoton

5. Titik Berat • Unsur desain yang menonjol/berbeda/kontras dari


unsur desain lainnya dalam suatu komposisi
1. Kesatuan/Harmoni

1 2
1. Kesatuan/Harmoni

Prinsip Kesatuan/ Harmoni:


• Keselarasan
• Keterkaitan secara visual antara unsur-unsur desain

Elemen-elemen kesatuan:
Tekstur, warna, nada warna, pengarahan, padat & rongga, bentuk/wujud
2. Proporsi

1 2
2. Proporsi

Proporsi kekecilan Proporsi kebesaran Proporsi sesuai dengan


dibandingkan dengan dibandingkan dengan bidang gambar
bidang gambar bidang gambar

Prinsip proporsi menyatakan hubungan antara :


• bagian desain (bagian satu dengan yang lainnya dalam suatu komposisi)
• bagian dengan keseluruhan

Berfungsi untuk mengetahui kedudukan objek terhadap sekitarnya atau


terhadap objek itu sendiri.
Proporsi
dapat dipengaruhi oleh:
• Warna
– Warna yang cerah/terang berkesan maju ke depan dan
akan lebih kelihatan menonjol dibandingkan dengan
warna yang redup/gelap
• Tekstur
– Tekstur yang kasar akan berkesan sempit/gelap, agar
proporsional diberi warna terang
• Garis
– Garis horisontal berkesan melebarkan
– Garis vertikal berkesan meninggikan
– Agar prinsip proporsi dapat dicapai maka perlu
penggabungan garis horisontal dan vertikal dengan salah
satu garis ada yang mendominasi sehingga menyatu
3. Keseimbangan
Jenis Keseimbangan

• Ada 2 (dua) jenis keseimbangan :


– Formal (simetris)
– Informal (asimetris)
• Keseimbangan ditentukan oleh :
– ukuran
– bentuk
– warna
– tekstur
Keseimbangan Formal/ Simetris

• Dicapai dengan bobot visual sama terhadap satu titik


pusat/garis imajiner/sumbu
• Pada dasarnya ada 2 (dua) macam simetris :
– Simetri radial yang terdiri dari unsur-unsur yang sama
dan seimbang terhadap dua sumbu atau lebih yang
berpotongan pada suatu titik pusat.
– Simetri bilateral yang mengacu pada susunan yang
seimbang dari unsur-unsur yang sama terhadap suatu
sumbu yang sama
Keseimbangan Informal/ Asimetris
• Dicapai dengan bobot visual tidak sama disekitar titik
pusat/garis imajiner
4. Irama
4. Irama
• Irama diartikan sebagai pengulangan garis, bentuk, wujud
atau warna secara teratur atau harmonis
• Dengan adanya prinsip irama, apabila menatap desain maka
mata bergerak menurut irama dari suatu benda ke benda
lain
• Irama dapat dicapai dengan:
1. Garis yang mengalir
2. Pengulangan
3. Gradasi
4. Radiasi
5. Pergantian
5. Titik Berat
Titik berat merupakan titik pusat perhatian dalam sebuah
desain

Titik berat dapat dicapai dengan memberi:


• Ukuran yang luar biasa
• Wujud yang unik
• Lokasi yang strategis pada suatu bentuk :
– Akhiran pada suatu sumbu
– Pusat dari suatu organisasi simetris
– Fokus dari organisasi memusat/menyebar
– Terletak diatas, di bawah atau di dalam bagian depan
suatu komposisi
3 AZAS DESAIN
Azas Desain  hukum paduan  hukum saling hubungan

Menentukan cara bagaimana memadukan unsur rupa untuk


mencapai dampak tertentu

1. Ulang • Perulangan bentuk yang sama


• Cenderung monoton

2. Mirip • Komposisi bentuk hampir sama/mirip


• Mirip cenderung lebih disukai dalam perencanaan

3. Kontras • Sama dengan titik berat


• Komposisi yang ‘menghidupkan’ desain
• Kontras dapat menimbulkan kesan sumbang jika tidak
sesuai
http://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/pusat-perhatian-di-rumah-
_130708191808-998.jpg

http://architectaria.com/wp-content/uploads/2008/01/white-wall-with-artworks.jpg
https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/9/9a/Rotterdam_Cube_House_street_view.jpg
REVIEW TUGAS 1
TUGAS 3
Komposisi unsur desain 2D dengan penerapan prinsip dan
azas desain (ulang/mirip, kontras)

Media:
• Kertas linen hitam/kertas gambar putih A4 (format
mengikuti tugas sebelumnya)
• KERTAS berwarna/bermotif/bertekstur

Dikumpul:
Senin, 24 September 2018 sebelum pukul 13.00 WITA.

Anda mungkin juga menyukai