JENIS-JENIS

SULAMAN
Oleh: Lilis Munfarida, S.Pd.T

Dikelompokan menjadi 2 yaitu:

Sulaman putih : sulaman yang dibuat
diatas kain polos dengan menggunakan
benang sewarna dengan warna kain, bias
juga setingkat dibawah, diatas dengan
warna kain.
Sulaman berwarna : teknik sulaman yang
dikerjakan pada bahan yang berwarna dan
dikombinasikan macam-macam warna
benang dan tusuk hias.

Jenis-jenis sulaman putih:

Sulaman Inggris
Sulaman putih dengan cirri bagian
tepi terdapat ringgit dan motif,
sulaman berlubang.

 Sulaman Richelie
Ciri-cirinya berlubang dan mempunyai
penghubung
untuk
tiap
tepi
ragam,
penghubung ini disebut brides/tren. Richelieu
disebut juga dengan sulaman terbuka, karena
terbuka seperti renda.

 Sulaman Perancis merupakan sulaman yang

timbul, karena motifnya diisi dengan tusuk
rantai hingga bantuknya cembung.
Sulaman ini banyak dipergunakan untuk
monogram ataupun simbul, dengan demikian
bentuk dari sulaman Perancis tidaklah terlalu
besar, secukupnya saja karena hanya
merupakan simbul.

 Sulaman bayangan: sulaman bayangan

karena yang berfungsi sebagai hiasan
adalah bayangannya saja, karena
bayangannya yang kita manfaatkan maka
kain yang kita gunakan adalah kain yang
tembus terang seperti paris dan sifon.

 Sulaman Matelase disebut juga dengan

sulaman relief atau sulaman timbul. Relief ini
terjadi bukan karena tusuk-tusuk hias
melainkan dari kain-kain pelapisnya ataupun
kapas.Benda yang dapat dihias dengan teknik
ini misalnya selimut, tutup teko, cempal,
sarung bantal kursi dan lain-lain.

Jenis-jenis sulaman berwarna:

Sulaman Fantasi
Sulaman fantasi yaitu sering juga disebut
sulaman bebas karena sulaman ini di desain
dengan memvariasikan tusuk hias dan warna
benang pada bahan tenunan polos.

 Sulaman janina merupakan jenis sulaman

yang mempunyai ciri khas yaitu seluruh
motifnya ditutup dengan menggunakan tusuk
flanel.
Sulaman Tiongkok merupakan jenis sulaman
yang mempunyai ciri khusus,
yaitu setiap motifnya diisi penuh dengan tusuk
pipih panjang pendek dan pewarnaan
pada setiap motif dilakukan secara bertingkat.

 Sulaman Jerman merupakan jenis sulaman

yang mudah dikenal dari tusuk hias yang
dipergunakan yaitu seluruh motif disulam
atau ditutup dengan menggunakan tusuk
pipih dengan arah diagonal atau miring.

 Sulaman Aplikasi yaitu satu metode menghias

kain dengan menjahitkan sepotong kain yang
digunting pada permukaan kain. Ragam hias
dibentuk dari kain lain atau pita dan ditempelkan
dengan tusuk hias pada permukaan benda yang akan
dihias. Bahan tempelan dapat digunakan bahan
yang tidak bercorak atau dapat pula digunakan
bahan yang bercorak atau bermotif. Tempelan dari
bahan yang tidak bercorak disebut aplikasi Cina
sedangkan tempelan dari bahan bercorak disebut
aplikasi Persia.

Sulaman Inkrustasi adalah sulaman yang ditandai

dengan selembar kain yang dilekapkan sebagai
motif hiasnya, yang diletakkan dibawah kain dasar
atau dibagian buruk kain yang dihias, kemudian
kain dasar yang diberi lekapan digunting, sehingga
kain pelengkapnya akan tampak sebagai motif hias.