Mikropipet,

Hemasitometer, dan
Peralatan Lab. Hema
KELOMPOK
A4

DIII TLM 2019

Aldiha Shobaria
Bunga Zahrani
Dian Gabriella
Evi Hastanti Saptasiwi
MIKROPIPET
Pengertian Mikropipet
Mikropipet (micropipet) adalah suatu
alat yang digunakan untuk
memindahkan cairan dalam jumlah kecil
secara akurat. Pada pemindahan cairan
dengan volume kecil kurang dari 1000
m i c r o l i t e r, o r a n g c e n d e r u n g
menggunakan mikropipet, biasa juga
disebut dengan pipet otomatis.
FUNGSI MIKROPIPET
Fungsi dari mikropipet ini digunakan untuk memindahkan
cairan dalam jumlah yang kecil (mikro) secara akurat.
Mikropipet juga sering disebut dengan pipet otomatis.
Selain tingkat ke-presisiannya yang tinggi dan volume
yang bisa disetting, alat yang satu ini juga mudah dan
nyaman dalam genggaman.
 berdasarkan jumlah channel:
• Single channel(hanya memiliki satu ujung masuk
dan keluar)
JENIS-JENIS • Multi channel(memiliki banyak ujung masuk dan
keluar)
MIKROPIPET
berdasarkan teknologi mikropipet yang digunakan:
• Mikropipet Manual(butuh penekanan)
• Mikropipet Otomatis(dilengkapi dengan motor,
modul elektronik, display elektronik)
 mikropipet berdasarkan volume:
JENIS-JENIS • Fixed volume mikropipet
• Variable volume mikropipet
MIKROPIPET
berdasarkan fiturnya:
• Mikropipet tanpa fitur autoclavable
• Mikropipet dengan fitur autoclavable
 BAGIAN-BAGIAN MIKOMETER
• Tombol penekan / button / Plunger button, berfungsi untuk
menyedot atau memompa cairan dengan cara
menekannya.
• Scale volume / parameter knob / tuas penyetel volume
cairan, hanya terdapat di mikropipet dengan tipe variable
volume.
• Tuas fungsi / function wheel, tuas yang digunakan untuk
memilih menu pada mikropipet, karena beberapa
mikropipet bisa saja memiliki beberapa fungsi
seperti(menyedot, memompa, mencampur)
 BAGIAN-BAGIAN MIKOMETER
• Pipet tip / pipet tipcone / tips, merupakan aksesoris
tambahan yang sangat penting karena mempengaruhi ke
akuratan cairan dalam proses menyedot dan memompa
larutan.
• Display / elektronik display / parameter volume, merupakan
bagian yang memberikan gambaran berapa volume yang
sedang di set.
Ti p y a n g d i g u n a k a n d a l a m p r a k t i k u m ,
diantaranya adalah sebagai berikut:
• Ti p p u t i h ( w h i t e t i p ) , d i p a k a i u n t u k m i k r o p i p e t
dengan volume 5-10 µl dengan ketelitian hingga
0,05 µl.
• Ti p k u n i n g ( y e l l o w t i p ) , d i p a k a i u n t u k m i k r o p i p e t
dengan volume 20-200 µl dengan ketelitian
hingga 0,1 µl.
• Ti p b i r u ( b l u e t i p ) , d i p a k a i u n t u k m i k r o p i p e t
dengan volume maksimal 1.000 µl dengan
ketelitian hingga 1 µl.
D I S P L AY L C D
PA D A
MIKROMETER
C A R A M E R AWAT M I K R O P I P E T

• Bersihkan menggunakan air atau alkohol setelah

menggunakannya
• Sterilkan dengan menggunakan autoclave yang
berhubungan dengan bakteri
• Hindari menggunakan mikropipet tanpa tip yang
terpasang.
• Usahakan untuk menyediakan beberapa tip untuk
berbagai jenis sampel yang berbeda, agar tidak
saling terkontaminasi.
• Jangan menekan terlalu kencang
H E M A S I TO M E T E R
 PENGERTIAN
H E M A S I TO M E T E R
Hemasitometer adalah suatu ruang kaca
dengan sisi yang menjulang dan kaca
penutup yang akan menahan cairan tepat
0.1 mm dari atas lantai ruang kaca.
Ruang hitung memiliki total luas
permukaan 9 mm2. Berfungsi untuk
menghitung jumlah sel atau partikel
dalam suatu volume tertentu cairan, dan
dengan demikian menghitung
konsentrasi sel dalam cairan secara
keseluruhan.
Bagian-Bagian Hemasitometer
JENIS-JENIS HEMASITOMETER
 • Pipet thoma leukosit, berguna untuk mengencerkan darah
dalam pemeriksaan jumlah leukosit dan eosinofil. Ciri-
cirinya:
- Mempunyai skala dari 0,5; 1; 11
- Didalamnya terdapat bola kaca berwana putih.
- Pengenceran darah yang dilakukan dengan
menggunakan pipet ini yaitu 20x (leukosit), dan 10x
PIPET THOMA (eosinophil)

• Pipet thoma eritrosit berguna untuk mengencerkan darah

dalam pemeriksaan jumlah eritrosit dan trombosit.
Ciri-cirinya :
- Mempunyai skala dari 0,5; 1; 101
- Didalamnya terdapat bola kaca beerwarna merah
- Pengenceran darah yang dilakukan dengan pipet ini
yaitu 200X untuk pemeriksaan hitung eritrosit
maupun trombosit.
 METODE A:
Dihitung jumlah sel pada 4 kotak luar
Kosentrasi sel dihitung sebagai berikut:
M E TO D E
K o n s e n t r a s i s e l p e r m i l i l i t e r = To t a l s e l
PENGHITUNGAN SEL terhitung dalam 4 kotak x 2500 x faktor
BERDASARKAN pengenceran

PA D A L U A S METODE B:
PERMUKAAN Diperkirakan konsentrasi sel dengan
H E M A S I TO M E T E R menghitung 5 kotak dalam kotak besar
tengah. Konsentrasi sel per mililiter =
To t a l s e l t e r h i t u n g d a l a m 5 k o t a k x
50,000 x faktor pengenceran
M E TO D E
PENGHITUNGAN SEL
BERDASARKAN
PA D A L U A S
PERMUKAAN
H E M A S I TO M E T E R
 PERHITUNGAN SEL
Menghitung Leukosit
• Darahdiencerkan dalam
pipet leukosit, kemudian dimasukkan
kedalam kamar hitung.
• Jumlah leukosit dihitung dengan
volume tertentu ; dengan
mengenakan faktor konversi jumlah
leukosit perlu darah dapat
diperhitungkan.
• Larutan TURK digunakan sebagai
l a r u t a n p e n g e n c e r, d e n g a n
komposisi: larutan gentianviolet 1%
dalam air 1 ml, asam asetat glasial
1 ml, aquadest ad 100 ml. saringlah
sebelum dipakai
 PERHITUNGAN SEL

• Luas seluruh bidang kamar

hitung: 3 mm x 3 mm
• Improved Neubauer dibagi
menjadi: 9 kotak besar(1 x 1)
mm2
• Kotak besar= 1 x 1 mm2
• Kotak sedang= ¼x¼ mm2 dan
dibagi menjadi
• 16 kotak kecil
• Kotak kecil= 1/20 x 1/20 mm2
• Ti n g g i = 1 / 1 0 m m
Perhitungan untuk leukosit
Koreksi Volume (KV) = p x l x t x jumlah kotak mm3
= ¼ x ¼ x 1/10 x 64
= 64/160 mm3
= 1 /2,5mm3
= 2,5 / mm3

jumlah satuan sel Lekosit adalah: P x V x N = 20 x 2,5 x N= 50 N/mm 3

Perhitungan untuk Eritrosit

Volume (V) = p x l x t x jumlah kotak mm3
= 1/20 x 1/20 x 1/10 x 80 kotak
= 1/50 mm3
= 50 / mm3
Sehingga jumlah satuan sel eritrosit adalah = P x V x N = 200 x 50x N= 10000 N/mm3
P E R A L ATA N L A B .
HEMA
Alat suntik
/Spuit/Syringe
Alat suntik/spuit adalah alat pompa piston sederhana
untuk menyuntikkan atau menghisap cairan/gas.alat
suntik terdiri dari tabung dengan piston di dalamnya
yang keluar dari ujung belakang.

Kapasitas alat suntik antara lain 1ml, 3ml, 5ml, 10ml,

20ml, 50ml, dll.
 JENIS-JENIS SPUIT

Injection Wing Infusion set /

Needle Needle microdrip
 JENIS-JENIS SPUIT

Blood Gliserin
Tranfusion Spuit
 TABUNG VACUTAINER
tabung ini tanpa penambahan zat additive,
darah akan menjadi beku dan serum
dipisahkan dengan pemusingan.
Digunakan untuk pemeriksaan kimia darah,
imunologi dan serologi
tabung ini berisi gel separator (serum
separator tube/SST) yang fungsinya
memisahkan serum dan sel darah.
Umumnya digunakan untuk pemeriksaan
kimia darah, imunologi dan serologi
 TABUNG VACUTAINER

tabung ini berisi gel separator (plasma separator tabung ini berisi natrium atau lithium heparin,
tube/PST) dengan antikoagulan lithium heparin. umumnya digunakan untuk pemeriksaan fragilitas
Umumnya digunakan untuk pemeriksaan kimia osmotik eritrosit, kimia darah.
darah.
 TABUNG VACUTAINER

tabung ini berisi EDTA. Umumnya tabung ini berisi natrium sitrat. Umumnya
digunakan untuk pemeriksaan darah digunakan untuk pemeriksaan koagulasi
lengkap dan bank darah (crossmatch) (mis. PPT, APTT)
 TABUNG VACUTAINER

tabung ini berisi EDTA yang bebas logam, berisi bufer sodium sitrat, digunakan untuk
umumnya digunakan untuk pemeriksaan pemeriksaan LED (ESR).
trace element (zink, copper, mercury) dan
toksikologi.
 TABUNG VACUTAINER

berisi bufer sodium sitrat, digunakan untuk berisi potassium EDTA, digunakan untuk
pemeriksaan LED (ESR). pemeriksaan imunohematologi.
 TABUNG VACUTAINER

berisi media biakan, digunakan untuk

berisi potassium EDTA, digunakan untuk
pemeriksaan mikrobiologi - aerob, anaerob
pemeriksaan molekuler/PCR dan bDNA.
dan jamur
TO R N I Q U E T

Tourniquet adalah
alat untuk menngerutkan (constricting) dan
menekan (compression). Saat
digunakan tourniquet berfungsi untuk
mengontrol aliran darah pada vena atau
arteri dengan cara menekan dan melepas
dalam rentang waktu tertentu
ANY QUESTIONS?