HEMOGLOGINOMETER SAHLI:
Laki-laki 14 – 18 gr/dl
Wanita 12 – 16 gr/dl
Kesalahan yg sering terjadi :
Alat/reagent yg kurang sempurna
Volume pipet Hb tdk tepat 20 ul
Warna standar sering sdh pucat
Kadar lar. HCL sering tdk dikontrol
Orang yg melakukan pemeriksaan
Pengambilan darah kurang baik
Penglihatan pemeriksa tdk normal atau sdh lelah
Intensitas sinar/penerangan kurang
Pada waktu membaca hasil permukaan terdapat
gelembung udara
Pipet tdk dibilas dg HCL
Pengenceran tdk baik
HITUNG LEUKOSIT
– Prinsip : darah diencerkan, lalu dihitung jumlah
leukosit (sel darah putih) yg ada dalam volume
tertentu
– Tujuan : menghitung jumlah leukosit dalam darah
– Alat yg diperlukan :
Pipet leukosit (Thoma) dg sebutir kaca putih pd bagian
bola pipet dg skala 0,5 – 11
Kamar hitung (Improved Neubauer)
Mikroskop
Counter tally (bila ada)
– Reagent : larutan Turk
– Cara pemeriksaan :
– Hisaplah darah kapiler/ darah EDTA dg pipet leukosit
sampai tepat pd garis 0,5
– Hapuslah kelebihan darah yg melekat pd ujung luar pipet
dg cara menghapus dari pertengahan pipet kebawah dg
kertas saring/tissue secara cepat
– Masukkan ujung pipet dlm lar. Turk sambil menahan
darah pd garis tsb.
– Pipet dipegang dg sudut 45 º dan lar. Turk dihisap
perlahan-lahan (jangan sampai timbul gelembung udara)
sampai tanda 11
– Angkatlah pipet dari cairan dan tutup ujung-ujungnya dg
ujung jari, lalu lepaskan karet penghisap
– Kocoklah pipet dg menutup ujung-ujung pipet dg ibu jari
dan jari tengah selama 2 – 3 menit
– Bila tdk segera diperiksa letakkan pipet tsb. dalam posisi
horizontal
– Ambillah kamar hitung Improved Neubauer yg bersih,
letakkan kamar hitung ini dg kaca penutup terpasang
mendatar diatasnya
– Kocoklah kembali pipet yg telah diisi tadi, kemudian
buanglah 4 – 5 tetes pertama, dan segera sentuhkan
ujung pipet dg sudut 30 º pd permukaan kamar hitung
serta menyinggung pinggir kaca penutup. Biarkan kamar
hitung terisi secara perlahan dg sendirinya
– Biarkan kamar hitung yg terisi tadi ± 2 menit agar sel
leukosit mengendap
– Hitunglah jumlah sel leukosit dibawah mokroskop dg
pembesaran lensa obyektif 10 x dan hitung pd 4 bidang
besar (N)
– Perhitungan Jumlah Leukosit :
Pengenceran darah dlm pipet = 20x
Luas tiap bidang besar : 1mm²
Tinggi kamar hitung 1/10 mm
Leukosit dihitung dlm 4 bidang besar sehingga jumlah luasnya 4 x 1
mm²
Faktor perkalian : 20 : (4 x 1 x 1/10 ) = 50
Jadi jumlah leukosit = jumlah leukosit dalam 4 bidang besar x 50
– Pelaporan :
Jumlah leukosit = N x 50 / mm³
– Perhitungan Jumlah Leukosit :
Pengenceran darah dlm pipet = 20x
Luas tiap bidang besar : 1mm²
Tinggi kamar hitung 1/10 mm
Leukosit dihitung dlm 4 bidang besar sehingga jumlah luasnya 4 x 1
mm²
Faktor perkalian : 20 : (4 x 1 x 1/10 ) = 50
Jadi jumlah leukosit = jumlah leukosit dalam 4 bidang besar x 50
– Pelaporan :
Jumlah leukosit = N x 50 / mm³
– Catatan :
Nilai normal : 5000 – 10.000/ mm³
Setiap kali habis dipakai, pipet Thoma atau pipet sahli
harus selalu dicuci, sekali-kali bersihkan dg acetone
untuk menghilangkan kotoran dan zat warna yg melekat
pd diding kapiler
Bila ada bekuan darah, cucilah dg air saja, jangan dg
alcohol atau didorong benda tajam
Kesalahan yang mungkin terjadi :
– Jumlah darah/lar.Turk yg dihisap tdk tepat
– Terjadi hemolisa
ANISO-POIKILOSITOSIS-HIPOKROM-MIKROSITIK, POLIKROMASI
SEL TARGET, SEL TEAR DROP , FRAGMENTOSIT
PLASMODIUM FALCIPARUM
LE cell + Rosette cell
TROMBOSIT NORMAL TROMBOSITOPENIA
TROMBOSITOSIS
TERIMA KASIH