LICHENES (Lumut kerak)

DOSEN PENGAMPU:
Drs. NURSAL, M.Si

Kelompok 8

DEWI ASIH WULANDARI: 1705122199

DITA ALDEASARI NURRIZKI :1705122150
FITRI QALBINA RADISHA :1705122009
IRA WULANDARI :1705114085
NURAHMI LULASARI :1705121614
Parmelia sp.

Klasifikasi

Kingdom : Plantae
Division : Thallophyta
Anak Divisi : Lichenes
Class : Ascolichenes
Order : Lecanorales
Family : Parmeliaceae
Genus : Parmelia
Spesies : Parmelia sp
 Parmelia sp.
Parmelia adalah genus lumut daun sedang
sampai besar.
Ujung lobus seperti daun sering berbentuk
persegi.
Permukaan atas berwarna abu-abu kebiruan pucat
hingga coklat muda di bawah sinar matahari
langsung, dengan tonjolan dan cekungan web
yang mirip jaringan.
Permukaan bagian bawah berwarna hitam dan
memiliki rhizines yang melabuhkannya ke
substrat .
 Ciri-ciri Parmelia sp.
Tipe tallus: foliose

Arah tumbuh: horizontal

Bentuk tallus: seperti lembaran
daun
Warna: putih abu-abu,
kehijauan
Jenis jamur: Ascomycetes
Jenis alga penyusun:
Heteromerous
Habitat: melekat pada batuan
Reproduksi Parmelia sp.
a.       Vegetatif : pada jamur uniseluler membentuk
tunas-tunas,pada yang multiseluler membentuk spora
dari konidia.
b.      Generatif: Membentuk askus yang menghasilkan
askospora.

Manfaat:
o membantu melapukkan batu-batuan.
o Berperan sebagai bioindikator pencemar udara.
Graphis sp.

Klasifikasi

Kingdom : Plantae
Division : Thallophyta
Anak divisi : Lichenes
Class : Ascolichen
Ordo : Lecanolares
Family : Graphidaceae
Spesies : Graphis sp.
 Ciri-ciri Graphis sp.

Merupakan lapisan kerak atau kulit yang tipis di atas batu,

tanah atau kulit pohon.
Dan bagian pusat terdapat apotechium yang berfungsi untuk
memperluas permukaan

Tipe tallus: crustose Warna: hijau-zaitun

Bentuk tallus:berbentuk Habitat: melekat pada pohon

seperti kerak atau batang kayu yang sudah
mati, batu, dan tanah
Reproduksi Graphis sp.

• Secara aseksual : dengan menggunakan

fragmentasi, isidia, dan soredia.

• Secara seksual : dengan spora yang dihasilkan

oleh askokarp dan basidiokarp
Klasifikasi

Kingdom : Plantae
Divisi : Thallophyta
Anak divisi : Lichenes
Kelas : Ascolichenes
Ordo : Lecanorales
Famili : Usneaseae
Spesies : Usnea sp.
 Ciri-ciri Usnea sp.

Spesies dalam genus ini memiliki akord elastis atau sumbu

yang berjalan di tengah talus yang dapat diungkapkan
dengan menarik secara perlahan filamen dari kedua
ujungnya.habitatnya di pohon yang sakit atau akan mati.

Warna: hijau keabu-

abuan
Jenis jamur: Ascomycetes
Jenis alga penyusun: Chlorophyta

Reproduksi Usnea sp.

vegetatif melalui fragmentasi , cara aseksual

melalui soredia , atau sarana seksual melalui
ascogonium dan spermatogonium .
Calicium sp.(lumut tandus )

Klasifikasi

Kingdom : Plantae
Divisio : Thallophyta
Anak divisi : Lichenes
Classis : Ascolichenes
Ordo :Caliciales
Famili :Caliciaceae
Genus :Calicium
Spesies : Calicium sp.
Ciri-ciri Calicium sp.
• memiliki aksokarp dengan askus-askus yang
disintegrasi sehingga memiliki massa yang
hilang/ hancur. Jenis jamur penyusunnya
adalah Ascomycetes

Reproduksi Calicium sp.

Struktur reproduksi seksual adalah massa ascospores

longgar yang tertutup oleh exciple berbentuk cangkir
duduk di atas tangkai kecil, memiliki penampilan pin
penjahit (disebut mazaedium ).
Peltigera sp.

Klasifikasi

Kingdom : Plantae
Divisio : Thallophyta
Anak divisi : Lichenes
Class : Ascholichen
Ordo : Cyanophylales
Familia : Peltigeraceae
Genus : Peltigera
Species : Peltigera sp.
Peltigera sp.

o Peltigera adalah genus sekitar 91 spesies lumut kerak dalam

keluarga Peltigeraceae . Umumnya dikenal sebagai lichen
anjing, lumut kerak dari Peltigera sering terricolous (tumbuh
di tanah), tetapi juga dapat terjadi pada lumut, pohon, batu,
dan banyak substrat lainnya di banyak bagian dunia.

o Sebagian besar spesies Peltigera memiliki cyanobacterium

Nostoc sebagai phytobiont dominan tetapi beberapa memiliki
Coccomyxa chlorophyte dalam hal ini mereka juga memiliki
pertumbuhan seperti empedu kecil yang mengandung
Nostoc . Karena kemampuan mereka untuk memperbaiki
nitrogen dari atmosfer, lumut tersebut berpengaruh dalam
komposisi dan pembangkitan tanah.
Ciri-ciri Peltigera sp.
• Tipe tallus: foliose, dengan thalli lobus yang luas. Ukuran
thalli bervariasi dan bergantung pada spesies, pada beberapa
spesies thalli dapat tumbuh cukup besar, hingga 30 cm.

• Warna permukaan bagian atas dapat berkisar dari abu-abu

menjemukan, coklat atau kehijauan. Permukaan yang lebih
rendah biasanya tanpa korteks (tidak seperti lumut foliosa
lainnya), dan kapas, sering dengan hifa jamur yang menyatu
membentuk jaringan vena.

• Struktur reproduksi isidia , soredia atau lobulus dapat

ditemukan pada beberapa spesies.