AVNER SIAHAAN
EZRA TARIGAN
PERSAMAAN GARIS LURUS
Dengan x dan y disebut sebagai variabel atau peubah. Huruf a, b, d dan e adalah
koefisien dari masing-masing variabel serta c dan f adalah konstanta.
Ada dua cara dalam penyelesaian sistem persamaan dua variabel yaitu
metode substitusi dan metode eliminasi. Berikut penjelasannya:
Metode Substitusi
Kemudian persamaan baru tersebut disubstitusikan ke persamaan kedua
misalkan menjadi:
METODE ELIMINASI
DALAM METODE ELIMINASI, SALAH SATU VARIABEL DIELIMINASI ATAU DIHILANGKAN
DENGAN CARA PENGURANGKAN KEDUA PERSAMAAN YANG ADA. AGAR VARIABEL BISA
DIHILANGKAN SAAT KEDUA PERSAMAAN DIKURANGKAN, MAKA KOEFISIEN KEDUA VARIABEL
TERSEBUT DISAMAMAKAN TERLEBIH DAHULU. PENYAMAAN KOEFISIEN INI DENGAN CARA
MENGKALI ATAU MEMBAGI SUATU PERSAMAAN DENGAN SUATU BILANGAN. SEHINGGA:
Dengan:
Atau:
• Contoh Soal 1
• Tentukan persamaan garis A yang memotong sumbu y = 3 dan tegak lurus
dengan garis B yang melalui titik pusat O dan titik (3, 2).
• Pembahasan:
• Diketahui:
• A melalui (0,3)
• B melalui (0,0) dan (3,2)
• A dan B tegak lurus, maka
• Sehingga:
Selanjutnya:
PERSAMAAN BIDANG
• Bidang merupakan himpunan dari garis-garis yang anggotanya juga terdiri dari lebih
satu buah garis. permukaan sebuah kertas yang bisa diperlebar ke semua arah.
Bidang memiliki ukuran panjang dan juga lebar yang juga diberi nama dengan
menyebutkan sebuah titik-titik sudut dari bidang tersebut ataupun huruf dan juga
seterusnya.
• Bidang dalam Ruang
Kita telah melihat bahwa persamaan suatu garis dalam ruang dapat diperoleh dari
suatu titik pada garis dan vektor yang sejajar dengan garis tersebut. Sekarang kita
akan melihat bahwa persamaan suatu bidang dalam ruang dapat diperoleh dari suatu
titik pada bidang dan vektor normal (tegak lurus) terhadap bidang tersebut.
• Perhatikan bidang yang memuat titik P(x1, y1, z1) dan memiliki vektor
normal tidak nol
• Bidang yang memuat titik (x1, y1, z1) dan memiliki vektor normal
yang mengakibatkan :
• normal terhadap bidang yang diberikan. Dengan menggunakan
bilangan-bilangan arah pada n dan titik (x1, y1, z1) = (2, 1, 1), kita dapat
menentukan persamaan bidang tersebut adalah
• Catatan Dalam Contoh ini, kita dapat menguji bahwa titik-titik yang
diberikan, (2, 1, 1), (0, 4, 1) dan (–2, 1, 4), memenuhi persamaan
bidang yang kita peroleh.
SELESAI