Anda di halaman 1dari 9

Obat-Obat Anestesi

Lokal
Oleh:
Queencilla Justicia
1702101010175
Felipresin
Kokain Dibukain

Mepivakain
Kloroprokain HCL
(nesakin)

Prilokain
Bupivakain Obat anestesi lokal HCL
(markain) selain lidokain,
prokain, tetrakain.

EMLA (Eutectic Benzokain


Mixture of Local
Anesthetic)

Ropivakain (naropin) Amethokain


& levobupivakain
(chirokain)
Kokain

 Hanya dalam bentuk topikal


semprot 4% untuk mukosa jalan
napas atas.
 Lama kerja: 2-30 menit. Kloroprokain (nesakin)
 Contoh: fentanil.  Merupakan anestesi lokal yang
 Efek penting: menghambat diberikan secara injeksi selama
hantaran saraf, jika digunakan prosedur bedah dan persalinan.
secara lokal.  Derivat protein dengan masa kerja
 lebih pendek.
Pemakaiannya dibatasi karena
 Vasodilatasinya berbeda dengan kokain
dapat menyebabkan
yang vasokontriksi.
terkelupasnya epitel kornea,
keracunan akut.
 Tidak efektif untuk oral, karena
didalam usus mengalami
hidrolisis.
EMLA
Bupivakain (markain)
(Eutectic Mixture of Local Anesthetic)
 Mula kerja lebih lambat dari  Campuran emulsi minyak dalam
lidokain, lama kerja sampai 8 air (krem) antara lidokain dan
jam. prilokain masing-masing 2,5%
 Struktur mirip lidokain, kecuali atau 5%.
gugus yang mengandung amin  Dioleskan dikulit 1-2 jam sebelum
adalah butil piperidin. tindakan, untuk mengurangi nyeri
 Lebih populer untuk analgesia akibat kanulasi pada vena/arteri,
untuk miringotomi pada anak,
pembedahan dan persalinan
mencabut bulu halus, membuang
karena masa kerja yang panjang. tato.
 Konsentrasi efek minimal  Tidak dianjurkan untuk
0,125%. mukosa/kulit terluka.
Ropivakain (naropin) &
levobupivakain (chirokain)
 Mirip bupivakain, punya
indikasi yang sama dalam
kegunaannya (untuk durasi
panjang), disimpan dalam
botol kecil. Amethokain
 Keuntungan dibanding  Tidak diinjeksi, karena
bupivakain: lebih rendah toksik.
kardiotoksisitas.
 Diedarkan dengan topikal
 Konsentrasi efektif 4% untuk kulit, bisa sebagai
minimal: 0,25%. sedasi intravena
(premedikasi)/anestesi
general.
Benzokain Prilokain HCL
 Absorbsi lambat karena  Efek farmakologinya mirip
sukar larut dalam air lidokain, tapi mula & masa
sehingga tidak toksik. kerja lebih lama.
 Dapat digunakan langsung  Menimbulkan efek kantuk
pada luka, anestesia cukup seperti lidokain.
lama.  Efek vasodilatasi lebih kecil
 Sediaannya salep & dari lidokain.
supposutoria.  Toksisitas terhadap SSP lebih
ringan, penggunaan intravena
blokade regional lebih aman.
Mepivakain HCL Dibukain
 Sifat farmakologinya mirip  Anestetik lokal paling kuat,
lidokain. paling toksik, masa kerja
 Digunakan untuk anestesia panjang.
infiltrasi, blokade saraf  Dibanding prokain,
regional dan anestesi spinal. dibukain 15x lebih kuat &
 Tidak untuk anestesi toksik dengan masa kerja 3x
obstetrik karena toksik lebih panjang.
terhadap neonatus.  Umumnya dalam bentuk
krim 0,5% / salep 1%.
Felipresin
 Oktapeptid sintetik, mirip hormon
pituitarivasopresin.
 Penggunaannya tidak sebagus
vasokonstriktor epineprin, karena
tidak bisa mengontrol hemoragi
secara efektif.
SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai