PENANAMAN

Tujuan :
Mahasiswa mampu menjelaskan
penanaman dan sistem bertanam
 Pengertian
 Penanaman merupakan pekerjaan
menempatkan benih pada media (tanah)
yang sudah dipersiapkan dengan tujuan agar
tumbuh dan berkembang menjadi tanaman
yang dapat memberikan hasil yang tinggi.
 Penanaman perlu memperhatikan beberapa
faktor : pola tanam, jarak tanam, saat
menaman, cara menanam dan dalamnya
menanam.
 Pola Tanam
 Pola tanam (Cropping Patern) : susunan
kombinasi pertanaman menurut dimensi ruang
(spatial) dan waktu (temporal)
 Pola tanam dipengaruhi oleh beberapa faktor,
yaitu :
Kondisi lingkungan (CH, Cahaya Matahari, dan suhu).
Teknik budidaya tanaman
Keadaan sosek (kebutuhan hidup).
Keadaan pasar
 Prinsip Pola Tanam
 Pola tanam tunggal (monokultur), dalam satu
tahun ditanam satu jenis tanaman.
 Pola tanam ganda (multiple cropping), dalam
satu tahun ditanam lebih dari satu jenis
tanaman, baik bersamaan atau berbeda waktu.
- mixed cropping - inter cropping
- relay cropping - sequential cropping
- multi-storey cropping - strip cropping
- aley cropping - surjan
 Jarak Tanam
 Jarak tanam menentukan jumlah benih
yang ditanam, kerapatan tanam (plant
density), keefisienan penggunaan lahan,
populasi gulma, dan pertumbuhan dan
hasil tanam.
 Jarak tanam optimum, ditentukan oleh
varietas yang ditanam, tingkat kesuburan
tanah, keadaan iklim, tujuan penanaman
 Jarak Tanam Optimun
 Cahaya matahari, air dan UH tersedia lebih
merata, persaingan antar tanaman relatif kecil.
 Pertumbuhan dan perkembangan tanaman
dalam batas yang menguntungkan
 Gangguan OPT relatif kecil.
 Tanaman berbunga serempak, hasil dapat
maksimal.
 Penggunaan benih/bibit lebih efisien.
 Tanaman tidak rebah (padi).
 Saat Tanam
 Ketersediaan faktor tumbuh (cahaya, air
dan UH dipengaruhi oleh musim), maka
perlu menanam pada saat yang tepat.
 Saat tanam perlu mempertimbangkan :
Persyaratan tumbuh tanaman
Serangan hama dan patogen
Pertimbangan ekonomi dan pasar
 Cara Menanam
 Cara menanam tergantung pada jenis
tanaman dan bahan yang ditanam.
 Penanaman tanaman semusim :
Tanam benih langsung (direct seedling)
Pindah Tanam (Transplanting)
 Penanaman tanaman tahunan :
Lubang tanam (1-3 bulan sebelum tanam)
Bibit putaran (polibeg), ditanam setelah ada
hujan yang cukup.
 Kedalaman Tanam
 Kedalaman tanam ditentukan oleh
beberapa hal : ukuran benih/bibit, sifat
fisika-kimia tanah,
 Benih ukuran besar ditanam lebih dalam
dibandingkan benih ukuran kecil.
 Pada tanah berat benih ditanam lebih
dangkal dibandingkan pada tanah ringan.
 SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH