Tanaman, Pola
Tanam, dan
Spesialisasi
Produksi
Wiwit Rahayu, S.P., M.P.
Perbedaan tanaman
dengan tumbuhan?
Jenis tanaman menurut lama waktu panen:
Tanaman semusim: tanaman yang hidupnya hanya satu musim saja (-+ 3 sampai 4 bulan)
dan akan panen ketika mencapai umur maksimal serta akan layu dan mati setelah
dipanen, Contoh: tanaman padi, tanaman sayur-sayuran dan lain-lain.
Tanaman tahunan: tanaman yang hidupnya sepanjang tahun dan akan di panen
sepanjang tahun sampai tanaman tersebut tidak berproduksi lagi. Tetapi untuk panen
harus menunggu beberapa tahun terlebih dahulu, contoh: tanaman yang berbatang keras
(seperti: cokelat, cengkeh, pala, kelapa), tanaman buah-buahan dan lain-lain.
Pola Tanam
• Merupakan suatu urutan tanam pada sebidang lahan dalam satu tahun, termasuk
di dalamnya masa pengolahan tanah.
• Tujuan: memanfaatkan sumber daya secara optimal dan untuk menghindari
resiko kegagalan.
• Yang harus diperhatikan: persyaratan tumbuh antara kedua tanaman atau lebih
terhadap lahan mendekati kesamaan.
• Pola tanam di daerah tropis, biasanya disusun selama 1 tahun dengan
memperhatikan curah hujan, terutama pada daerah/lahan yang sepenuhnya
tergantung dari hujan. Maka pemilihan jenis/varietas yang ditanam perlu
disesuaikan dengan keadaan air yang tersedia ataupun curah hujan.
Pola Tanam Monokultu
Polikultur
terbagi atas: r
Pola tanam monokultur adalah pola tanam dengan menanam tanaman
sejenis, misalnya: lahan ditanami hanya padi atau jagung saja.
Pola Tanam
1. Mengurangi serangan OPT karena tanaman yang satu
dapat mengurangi serangan OPT yang lainnya.
2. Menambah kesuburan tanah.
• Adalah penanaman lebih dari satu tanaman pada waktu yang bersamaan atau selama periode
tanaman pada satu tempat yang sama.
• Contoh tanaman sela: tanaman jagung dan kedelai.
• Keuntungan:
1. Mencegah dan mengurangi pengangguran musim,
2. Memperbaiki keseimbangan gizi masyarakat petani,
3. Adanya pengolahan tanah yang minimal,
4. Jika tanaman tumpang sari berhasil semua, masih dapat diperoleh nilai tambah,
5. Mengurangi erosi dan jika salah satu tanaman gagal panen, dapat diperoleh dari tanaman
yang satu (yang lain).
2. Tumpang
• Penanaman yang dilakukan secara beruntun
sepanjang tahun dengan mempertimbangkan
faktor-faktor lain untuk mendapat keuntungan
gilir (Multiple maksimum.
• Keuntungan:
cropping) 1.Pengolahan yang bisa dilakukan dengan
menghemat tenaga kerja,
2.Hasil panenan secara beruntun dapat
memperlancar penggunaan modal dan
meningkatkan produktifitas lahan,
3.Dapat mencegah serangan hama dan penyakit
yang meluas,
4.Kondisi lahan yang selalu tertutup tanaman
sangat membantu mencegah terjadinya erosi,
5.Sisa komoditi tanaman yang diusahakan dapat
dimanfaatkan sebagai pupuk hijau, contoh:
jagung muda, padi gogo, kedelai, kacang tanah,
dll
3. Tanaman sisipan (Relay cropping)
Populasi tanaman (berbeda) dapat diatur sesuai yang Tidak dapat mengatur populasi, karena hanya satu
dikehendaki jenis
Dalam satu areal diproduksi lebih dari satu komoditas Tidak ada peluang bila satu jenis tanaman yang
diusahakan gagal
Menciptakan stabilitas biologis dari kombinasi Tidak dapat menciptakan stabilitas biologis dan tidak
beberapa jenis tanaman sehingga dapat menekan dapat mempertahankan kesuburan tanah
serangan hama dan penyakit
Hidroponik adalah salah satu metode dalam
budidaya menanam dengan memanfaatkan
air tanpa menggunakan media tanah dengan
menekankan pada pemenuhan kebutuhan
hara nutrisi bagi tanaman.
Hidroponik Keuntungan:
Tanaman bebas hama,
Hasilnya lebih banyak,
Tanaman bisa dipanen kapan saja,
Bebas pestisida.
SPESIALISASI PRODUKSI PERTANIAN
Spesialisasi produksi pertanian diekspresikan dalam produksi jenis
produk sesuai preferensi
Manfaat:
• berkontribusi pada konsentrasi sumber daya material dan keuangan
pada produksi produk-produk kompetitif
• menciptakan kondisi yang menguntungkan untuk kemajuan ilmiah dan
teknologi, mentransfer industri ke jalur pengembangan industri
• membantu meningkatkan efisiensi ekonomi. Spesialisasi berkontribusi
pada konsentrasi produksi di perusahaan
TERIMA KASIH