Anda di halaman 1dari 16

@msodiqin_

Program Keahlian :
AGRIBISNIS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA

PENANAMAN
DASAR – DASAR BUDIDAYA TANAMAN
SEMESTER 2
Oleh : Mohamad Sodiqin, S.Pt

PEMERINTAH PROVINSI BANTEN


SMK NEGERI 14 PANDEGLANG
2020 @msodiqin_
APA YANG DIMAKSUD DENGAN PENANAMAN?

@msodiqin_
KI dan KD
• Kompetensi Dasar :
 3.7 Menerapkan Teknik Penanaman
 4.7 Melaksanakan Penanaman

• Indikator Pencapaian
Kompetensi :
 Memahami penanaman tanaman
 Menjelaskan penanaman tanaman
 Mengidentifikasi penanaman tanaman
 Menjelaskan penanaman tanaman

@msodiqin_
Deskripsi
• Penanaman merupakan langkah awal didalam
budidaya tanaman untuk menuju keberhasilan dalam
pertumbuhan dan produksi tanaman.
• Penanaman dilakukan tidak sesuai prosedur akan
berakibat fatal bagi proses pertumbuhan tanaman.
• Dalam melaksanakan penanaman tahapan yang
harus dilakukan adalah: menentukan pola tanam,
pembuatan lubang tanam, pemilihan benih/bibit dan
teknik penanaman serta penyulaman .
• Bahan tanam bisa berupa benih/biji dan bibit.
@msodiqin_
Amati Gambar Dibawah ini!

@msodiqin_
Pola Tanam
• Pola tanam adalah usaha penanaman pada sebidang
lahan dengan mengatur susunan tata letak dan
urutan tanaman selama periode waktu tertentu
termasuk masa pengolahan tanah dan masa tidak
ditanami selama periode tertentu.
• Dengan pola tanam ini berarti memanfaatkan dan
memadukan berbagai komponen agroklimat,
komponen tanah, komponen tanaman, komponen
hama dan penyakit, komponen keteknikan dan
komponen social ekonomi. Seluruh komponen tersebut
dipadukan dan dimanfaatkan agar dapat tercipta
produksi yang optimal.

@msodiqin_
Keuntungan dalam melaksanakan pola tanam ialah:

1) Dalam jangka waktu tertentu dapat memberikan


keuntungan baik dalam pengelolaan lahan maupun
segi ekonomis
2) Penggunaan tenaga kerja lebih efisien, terutama
dalam pemeliharaan tanaman termasuk
pemupukan, penyiangan dan pembumbunan
3) Hasil dari pola tanam memberikan produktifitas
yang tinggi per satuan luas yang sama

@msodiqin_
Pola Tanam Tunggal (Monokultur)
Pola Tanam Tunggal (Monokultur)
merupakan penanaman dalam satu
areal hanya ditanami satu jenis
tanaman saja, misalnya hanya
jagung saja atau hanya cabai saja.
Sistem ini biasanya diterapkan
pada komoditas tanaman yang
diusahakan dalam jumlah
besar/lahan yang luas

@msodiqin_
Pola Tanam Polikultur
Tumpang Sari (Intercropping)
Tumpang sari merupakan salah
satu cara pola tanam yang
melakukan penanaman lebih dari
satu tanaman, baik dalam umur
yang sama maupun umur
tanaman yang berbeda. Sebagai
contoh tanaman tumpang sari
sama umur adalah jagung dan
kedele, sedangkan contoh
tanaman tumpang sari beda umur
adalah jagung, ketela pohon dan
padi gogo.

@msodiqin_
Tumpang Gilir (Multiple Cropping)
Pola tanam yang dilakukan secara
beruntun sepanjang tahun dengan
mempertimbangkan faktor-faktor lain
untuk memperoleh keuntungan
maksimum. Contoh tanaman tumpang
gilir: jagung muda, padi gogo, kacang
tanah dan ubi kayu.

@msodiqin_
Tanaman Bersisipan (Relay
Cropping)
Tanaman bersisipan merupakan bentuk
pola tanam dengan cara menyisipkan
satu atau beberapa jenis tanaman,
selain tanaman pokok pada sebidang
lahan, baik dalam waktu tanam yang
bersamaan maupun waktu yang
berbeda.

@msodiqin_
Tanaman Bergiliran (Sequential Planting)
Tanaman bergiliran adalah penanaman dua jenis tanaman atau
lebih yang dilakukan secara bergiliran. Setelah tanaman yang
satu panen kemudian baru ditanam tanaman berikutnya pada
sebidang lahan tersebut. Contoh: Tanaman jagung dan kacang
panjang Tanaman jagung dan kacang tanah.

@msodiqin_
Tanaman Campuran (Mixed Cropping)
Penanaman pada sebidang lahan yang terdiri atas
beberapa jenis tanaman dan tumbuh tanpa diatur jarak
tanam maupun larikannya. Semua tercampur menjadi
satu.

@msodiqin_
• DISKUSI
Anda beserta teman anda diskusikan tentang :
a. Apa keuntungan pola tanam dengan
menggunakan pola tunggal dan
campuran/tumpang sari?
b. Apakah ada kerugian dari masing-masing
tersebut di atas?

Anda mungkin juga menyukai