DEFINISI :
Rabies/penyakit anjing gila adalah penyakit virus akut pada
susunan saraf pusat yang disebabkan oleh virus Rabies,
mengenai semua mamalia (bersifat zoonotik) dan
ditularkan oleh sekresi yang terinfeksi biasanya saliva.
ASAL KATA RABIES :
Latin “rabere” marah
Sansekerta “rabhas” kekerasan
Yunani “Lyssa” kegilaan
KLASIFIKASI :
Order : Mononegavirales
Famili : Rhabdoviridae
Genus : Lyssavirus
Spesies: Rhabdovirus (Virus Rabies)
Vaksin rabies :
♦ 1879 Victor Galtier
♦ 1880 Louis Pasteur inokulasi intracerebral
virus secara serial kepada monyet
dengan virus yang berasal dari anjing
yang terinfeksi
♦ 1913 Naguchi membiakkan secara in-
♦ 1914 Levaditi vitro pada biakan gel
Sistem saraf
pusat Saraf perifer
Kelenjar
saliva, ginjal,
Sistem saraf
hepar, paru,
otonom
jantung
tahap proses perjalanan penyakit
Rabies pada manusia :
1. Fase Inkubasi
- Umumnya 30 – 90 hari
- ada bbrp kasus dg masa inkubasi 4 hr – bbrp th tgt :
(a) latar belakang genetik inang
(b) strain virus yang terlibat
(c) konsentrasi reseptor virus pd sel inang
(d) dosis dr inokulum
(d) Keparahan dari luka hasil gigitan
(e) Jarak luka dengan SSP (misal : luka yang terjadi
di wajah memp masa inkubasi yg lebih pendek
jika dibanding luka di kaki
2. Fase prodormal / awal : 2 – 10 hari
timbul rasa gatal, nyeri, rasa baal di daerah luka / bekas
luka gigitan, demam, menggigil kelemahan, cepat lelah,
nyeri kepala, myalgia, cemas, depresi, gelisah, gangguan
pernafasan atau pencernaan