Anda di halaman 1dari 8

YAYASAN PENDIDIKAN THOMAS

SMK YOHANES XXIII MAUMERE


2020
Perbedaan User Interface dan
User Experience pada Desain Aplikasi

Saat kamu mencari artikel ini atau artikel serupa, kemungkinan besar kamu
sedang mempelajari tentang bagaimana cara membuat aplikasi dengan desain
user interface dan user experience yang bagus. Tapi sayangnya, masih bingung
apa sih perbedaan mendasar antara user interface dan user experience itu
sendiri.
User interface dan user experience adalah 2 hal yang menurut saya harus kita
pahami ketika membuat suatu aplikasi. Karena 2 hal tsb begitu penting,
perusahaan — perusahaan besar sampai hire ui & ux designer supaya aplikasi
yang dibuat benar — benar bagus dan sesuai dengan target user mereka. Tapi
dimana sih perbedaan mendasar antara user interface dan user experience itu?

Perbedaan User Interface dan User Experience


User Interface adalah tampilan yang bisa kita lihat ketika kita
mengoperasikan suatu aplikasi, baik aplikasi Android, IOS dan aplikasi
website. User interface lebih mengarah ke sisi tampilan mulai dari skema
warna, besar kecil dari tulisan, gambar ilustrasi, tombol, label dll.
User Interface memperhatikan layouting, penempatan suatu komponen.
Dimana letak gambar, dimana letak text, apakah judul harus berukuran
besar atau bahkan kecil, apakah suatu aplikasi cukup menggunakan 2
warna, 3 warna, 4 warna atau bahkan lebih dari 5 warna

Dalam kesuksesan sebuah aplikasi tidak lepas dari bagusnya user


interface yang ada pada aplikasi itu, kesuksesan aplikasi bisa disebabkan
karena skema warnanya yang enak dilihat, tidak mencolok di mata,
layout yang rapih dan ukuran tulisan yang sesuai
Apakah user interface saja sudah cukup?
Tentu saja belum, ada faktor lain yang sangat berhubungan erat dengan user
interface, yaitu user experience. Dari terjemahan bahasanya aja kita mungkin
tahu bahwa user experience adalah pengalaman pengguna. Tapi pengalaman
penggunaan yang seperti apa sih?
User experience design adalah proses dengan tujuan supaya aplikasi yang kita
buat itu nyaman digunakan, mudah dipelajari, tidak membingungkan dan
menyelesaikan masalah yang sedang dialami oleh pengguna.
User experience disini lebih luas daripada user interface.
Kenapa?
Jauh sebelum suatu aplikasi dibuat, seorang user experience designer harus
melakukan riset ke user, masalah apa yang dialami oleh user. Contohnya saja
begini, anggap saja kamu membuka aplikasi baru dan belum pernah melakukan
registrasi sehingga kamu perlu registrasi
Nah karena kamu sudah punya banyak akun dengan berbagai username
dan password, tentu kamu menginginkan pengalaman baru bagaimana
caranya bisa registrasi tanpa harus membuat user dan password baru.
Nah disini seorang user experience designer bekerja.
Atas permasalahan di atas itu, seorang user experience akan membuat
form registrasi dimana kamu bisa melakukan registrasi tanpa perlu
membuat user dan password baru, waduh bagaimana caranya ya?
Caranya adalah seorang user experience designer membuat form
registrasi dimana kita bisa registrasi dengan menggunakan akun
Facebook, Twitter dan Google. Pernah ? Salah satu hal yang dilakukan
saat mendesain user experience yaitu wireframing.
Nah hal itulah yang bisa menggambarkan apa itu user experience.
Tools Yang Digunakan Dalam Hal User Interface
Ini adalah tools yang digunakan seorang user interface :
1. Adobe Xd
2. Figma
3. Sketch
4. InVission App
Saya biasa menggunakan Adobe XD ntuk membuat user interface aplikasi
karena ringan, fiturnya cukup memudahkan untuk beberapa keperluan dan free
Tools Yang Digunakan Dalam Hal User Experience

Untuk membuat user experience yang baik, seorang user experience designer
menggunakan tools seperti
1. Marvell App
2. Draw.io
3. Principle
4. Overflow
Tools — tools yang saya sebutkan di atas itu adalah tools yang digunakan
untuk membuat prototyping. Prototyping adalah suatu istilah untuk
mencoba aplikasi yang sedang kita buat tanpa perlu melakukan
pengkodingan terlebih dahulu. Di dalam prototyping, kita bisa melakukan
uji coba apakah peralihan dari satu halaman ke halaman lain sudah
runtut dan logis, apakah ukuran text, judul sudah cukup atau perlu
diubah, apakah user kesulitan ketika login dan register, apakah user
mengerti bahwa text ini bisa di klik, apakah user mengerti bahwa ini
adalah tombol dan hal lain yang berkaitan dengan kenyamaan saat
mengoperasikan aplikasi

Kesimpulan

User interface lebih ke bagaimana tampilan suatu aplikasi.


User experience lebih ke bagaimana seorang user dapat dengan mudah
mengoperasikan aplikasi yang kita buat.

Anda mungkin juga menyukai