USAHA KESEHATAN

SEKOLAH/MADARASAH (UKS/M)

PUSKESMAS KEBUMEN 1
AGUSTUS 2020
 Sehat Sehat Sehat
jasmani Mental Spiritual
 JUMLAH SEKOLAH
WILAYAH PUSKESMAS KEBUMEN I

10 27 13 12
 UKS
 Pengertian
Usaha kesehatan sekolah (UKS) adalah upaya
terpadu lintas program dan lintas sektoral dalam
rangka meningkatkan derajat kesehatan seta
membentuk perilaku hidup sehat anak usia sekolah
yang berada di sekolah dan perguruan agama
 Sasaran : Tingkat TK/RA/KB, SD/MI, SMP/MTS,
SMA/MAN/SMK, SDLB, Pondok Pesantren dan
lembaga pendidikan lainnya
Meliputi : Siswa, Masyarakat sekolah ( Guru, staf karyawan,
kantin, dan lingkungan sekitar), serta orang tua mrid
LANDASAN HUKUM

 Undang undang No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan .

 Kep. Bersama: Mendiknas No. 1/U/SKB/2003, Menkes No.
1067/Menkes/SKB/VII/2003, Menag. No. MA/230-A/2003 dan Mendagri
No. 4415-404/2003 tentang Pembinaan dan Pengembangan UKS.
 Kep. Bersama: Mendiknas No. 2/P/SKB/2003, Menkes No.
1068/Menkes/SKB/VII/2003, Menag. No. MA/230-B/2003 dan Mendagri
No. 4415-404/2003 tentang Tim Pembina UKS
 Kepmenkes. No. 1429/2006 tentang Pedoman Penyelenggaraan
Kesehatan LingkunganSekolah
• Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 39 Tahun 2008 tentang
Pembinaan Kesiswaan
 Surat Mendagri kepada Gub, Bupati, Walikota No. 441.5/1650/SJ tgl
28
April 2010 perihal Pembinaan & Pengembangan UKS di Daerah
TRIAS UKS
 Pendidikan Kesehatan
1. Bimbingan PHBS
2. Ceramah, Diskusi
3. Lomba – Lomba Antar Kelas
4. Wisata Siswa
5. Kantin Sehat Sekolah
6. Kebun Sekolah
7. Latihan Keterampilan : Dokter Kecil, Kader Kesehatan Remaja, PMR
8. Membantu Kegiatan Posyandu pada masa liburan sekolah

 Pembinaan Lingkungan Sehat Sekolah

(Penyediaan air bersih, Pengadaan dan pemeliharaan tempat
pembuangan sampah, Pengadaan dan pemeliharaan air limbah,
Pemeliharaan WC/ jamban, Pemeliharaan kamar mandi, Pengadaan dan
pemeliharaan Kebun / apotik hidup, Pembrantasan sarang nyamuk /
PSN, Penghijauan)
 Pelayanan Kesehatan
1. Promotif
• Latihan Keterampilan Teknis : Dokter Kecil, KKR, PMR, Saka bakti Husada/
Pramuka
• Pembinaan Sarana Keteladanan : Kantin Sehat Sekolah
• Pembinaan Keteladanan PHBS: Melaksanakan PHBS di sekolah
2. Preventif (Pencegahan)
• Pemeliharaan Kesehatan yang bersifat umum maupun yang bersifat khusus
untuk penyakit-penyakit tertentu seperti demam berdarah, kecacingan,
muntaber
• Penjaringan (screening) kesehatan bagi siswa baru
• Pemeriksaan berkala kesehatan setiap 6 bulan
• Mengikuti (memonitor/memantau) pertumbuhan peserta didik
• Immunisasi
• Pengawasan kebersihan lilngkungan
• Konseling kesehatan remaja
3. Kuratif dan Rehabilitatif :
• Diagnosa Dini / Deteksi Dini,
• Pengobatan Ringan, Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan dan Pertolongan
Pertama Pada Penyakit,
• Rujukan Medis
Diharapkan dengan adanya program trias UKS, generasi
muda terbebas dari pengaruh buruk dan
bahaya:
1. Rokok
2. Kenakalan remaja
3. Kehamilan pranikah
4. Minuman keras (miras)
5. HIV/AIDS
6. Narkoba
7. Kecacingan
8. Anemia
9. Penyakit lainnya
Membentuk Tim Pelaksana UKS
1.Kepala Sekolah mengundang unsur terkait termasuk
lurah/kepala desa untuk pembentukan Tim Pelaksana
UKS, dengan struktur organisasi, sbb :
• Pembina : Kepala Desa /Lurah
• Ketua : Kepala sekolah
• Sekretaris : Guru Pembina UKS
• Anggota : - Komite Sekolah
- Guru
- Petugas Puskesmas
- Unsur siswa (Kader Kesehatan Remaja/
KKR/ Dokter Kecil/ PMR)
2. Kepsek membuat SK dan disampaikan kepada Tim
Pembina UKS Kecamatan sekaligus sebagai laporan.
10 Indikator Kunci Sekolah Sehat
1. Kepadatan ruang kelas minimal 1,75 m2/anak .
2. Tingkat kebisingan ≤ 45 db
3. Memiliki lapangan/halaman/aula untuk pendidikan jasmani
4. Memiliki lingkungan sekolah yang bersih, rindang dan
nyaman.
5. Memiliki sumber air bersih yang memadai (jarak sumber
air bersih dan septic tank minimal 10m)
6. Ventilasi kelas yang memadai
7. Pencahayaan kelas yang memadai (terang)
8. Memiliki kantin sekolah yang memenuhi syarat kesehatan
9. Memiliki kamar mandi/WC yang cukup jumlahnya
(memenuhi rasio km.wc terhadap siswa laki = 1:40, dan
perempuan 1:25)
10. Menerapkan kawasan tanpa rokok (KTR)
 PROGRAM KEGIATAN UKS UPTD PUSKESMAS
KEBUMEN I TA. 2020/2021

No Kegiatan Pelaksanaan
1 Pertemuan guru Penanggungjawab Juli
UKS
2 Penjaringan Kesehatan SD/MI Agustus, September
3 Pelatihan Dokter Kecil tingkat SD Agustus
4 BIAS Agustus, November
5 Obat Cacing Siswa April, Oktober
6 Survei Kecacingan Maret
7 Pemantauan PHBS sekolah Agustus, September
8 Pemantaun Lingkungan dan Kantin Agustus, September
sekolah
HASIL PENJARINGAN KESEHATAN

Hasil :
1.Siswa siswi yang dilakukan pemeriksaan kesehatan TB dan BB
5164 anak
2.Jumlah anak IMT normal : 4666 anak
3.Jumlah anak IMT gemuk : 207 anak
4.Jumlah anak IMT kurus : 291 anak
 Hasil :
1.Siswa siswi yang dilakukan pemeriksaan Telinga: 5164
anak
2.Siswa siswi dengan hasil pemeriksaan normal : 3858
anak
3.Siswa siswi dengan infeksi telinga : 5 anak
4.Siswa siswi dengan gangguan pendengaran : 4 anak
 Hasil :
1.Siswa siswi yang dilakukan pemeriksaan Mata : 5164 anak
2.Siswa siswi dengan hasil pemeriksaan normal : 5038 anak
3.Siswa siswi dengan penurunan tajam penglihatan : 126 anak
4.Dari 126 siswa yang mengalami penurunan tajam penglihatan 38
anak sudah memakai kacamata
 Hasil :
1.Jumlah siswa siswi SD/MI : 5164 anak
2.Jumlah siswa siswi SD/MI yang minum obat cacing 5164
anak
Hasil :
1.Jumlah sasaran imunisasi : 2454 anak
2.Jumlah siswa yang di imunisasi : 2412 anak
3.Jumlah siswa yang Menolak Imunisasi : 42 anak
EVALUASI KEGIATAN UKS TA.2019/2020
1.Capaian kegiatan UKS 100 % yang artinya semua sekolah baik SD / MI
di wilayah Puskesmas Kebumen I sdh dilakukan penjaringan kesehatan
2.Belum semua SD/MI melakukan pemeriksaan TB dan BB sebelum
dilakukan penjaringan kesehatan
3.Belum semua sekolah menyiapkan form pemeriksaan beserta nama
siswa sebelum kegiatan penjaringan kesehatan dilakukan
4.Dokcil/KKR/PMR kurang berpartisispasi maksimal saat pelaksanaan
kegiatan UKS
5.Tidak semua sekolah ada guru penanggungjawab UKS
6.Tidak semua Guru UKS / Pihak sekolah mendampingi saat dilakukan
kegiatan UKS terutama saat penjaringan kesehatan
7.Masih ada orang tua siswa yang menolak imunisasi
8.Belum semua sekolah menerapkan KTR (Kawasan Tanpa Rokok) yang
artinya masih ada siswa atau guru yang merokok di lingkungan sekolah
RENCANA TINDAK LANJUT SETELAH
PERTEMUAN :
1.Peserta pertemuan melaporkan hasil pertemuan ke Kepala
Sekolah masing-masing
2.MOU tiap lembaga sekolah harus/wajib dibuat
3.Membuat struktur organisasi UKS di sekolah
4.Dokcil/KKR/PMR ikut berperan serta saat kegiatan UKS
5.Guru penanggungjawab UKS/Guru sekolah mendampingi
petugas saat kegiatan UKS di sekolah
6.TB dan BB harus sudah di ukur dan dipersiapkan datanya
sebelum penjaringan dilaksanakan sesuai dengan MOU yang
sudah disepakati
7.Form pemeriksaan harus dipersiapkan sebelum kegiatan
penjaringan kesehatan dilakukan dengan tujuan
memperlancar dan mempercepat proses kegiatan
8.MOU yang sudah habis masa berlakunya agar segera
diperbaharui kembali
SEKIAN DAN TERIMAKASIH