Anda di halaman 1dari 31

INDEKS MUSIMAN

DAN GERAKAN SIKLIS


NAMA KELOMPOK
AHMAD GHAZI WIDYAN (18.1280)
PASEK VASUDEWA (18.1266)
MICHAEL ROLAND (18.1342)
JECK KEVIN (18.1283)
SETYANTO WAHYU P
GERAKAN MUSIMAN

• Konsep
Gerakan musiman merupakan gerakan yang teratur dalam arti naik-turunnya terjadi pada
waktu-waktu yang sama atau sangat berdekatan.

Gerakan musiman terjadi bertepatan dengan pergantian musiman dalam suatu tahun.

2
GERAKAN MUSIMAN

• Contoh
naik turunnya temperatur pasien tiap jam
naik turunnya produksi karet tiap bulan
naik turunnya jumlah orang ke luar negeri

• Manfaat
Gerakan musiman sebagai dasar penentuan langkah-langkah kebijakan dalam rangka mencegah
hal-hal yang tidak diinginkan.

3
PENYESUAIAN DATA BULANAN

• Konsep
Jumlah hari pada setiap bulan tidak sama, sehingga perlu diadakan penyesuaian data.

Penyesuaian data dikarenakan:


1. Jumlah hari untuk tiap bulan tidak sama
2. Jumlah hari kerja tidak sama

4
PENYESUAIAN DATA BULANAN

• Jumlah hari yang terdapat dalam setiap tahun adalah berbeda dari jumlah rata-rata dari dalam
setiap bulan.

• Untuk menyesuaikan data bulanan dengan perbedaan jumlah hari itu, maka data bulanan
darihasil observasi harus dikalikan dengan faktor pengali.

5
PENYESUAIAN DATA BULANAN

• Faktor
  pengali diperoleh dengan membagi jumlah hari yang terdapat dalam bulan tersebut (A)
dengan rata-rata hari dalam setiap bulan (B).

6
PENYESUAIAN DATA BULANAN
Bulan Jumlah Hari Faktor Pengali (365 : 12 : hari) (365 : 12 : hari) x
100
Januari 31 1,01918 0,9812 98,12
Februari 28 0,92055 1,0863 108,63
Maret 31 1,01918 0,9812 98,12
April 30 0,98630 1,0139 101,39
Mei 31 1,01918 0,9812 98,12
Juni 30 0,98630 1,0139 101,39
Juli 31 1,01918 0,9812 98,12
Agustus 31 1,01918 0,9812 98,12
September 30 0,98630 1,0139 101,39
Oktober 31 1,01918 0,9812 98,12
November 30 0,98630 1,0139 101,39
Desember 31 1,01918 0,9812 98,12
Jumlah 365 12 12 1200
7
INDEKS MUSIMAN

• Data berkala dinyatakan dalam bentuk angka indeks. Untuk menunjukkan ada tidaknya
gerakan musiman, maka dibuat indeks musiman.

• Data berkala dinyatakan sebagai variabel Y, yang terdiri dari 4 komponen, yaitu

Y=TxCxSxI

8
INDEKS MUSIMAN

 Y=TxCxSxI

Jika pengaruh trend (T), siklis (C), dan irregular (I) dihilangkan, maka komponen S sebagai
komponen musiman.

S = angka indeks, untuk mendapatkan indeks musiman

Y
S
TCI

9
INDEKS MUSIMAN

 Angka indeks musiman merupakan angka yang menunjukkan nilai relatif dari variabel Y
yang merupakan data berkala selama seluruh bulan dalam satu tahun (dapat lebih dari 1
tahun)

 Rata-rata angka indeks musiman untuk seluruh tahun adalah 100%

 Jumlah seluruh angka indeks musiman adalah 1200%

10
INDEKS MUSIMAN

• Metode untuk menghitung angka indeks musiman adalah

1. Metode rata-rata Sederhana


2. Metode Rasio terhadap trend

11
METODE RATA-RATA SEDERHANA

• Konsep
Asumsi bahwa pengaruh tren dan siklus yang tidak beraturan tidak besar dan dapat dianggap
tidak ada

• Rumus Nilai Rata  rata


Indeks Musiman   100
Jumlah Rata  rata
atau
Nilai Rata  rata
Indeks Musiman   1200
Jumlah Rata  rata

12
METODE RATA-RATA SEDERHANA
• Contoh
Kasus data tingkat produksi dalam 3 kuartal. Tentukan indeks musiman per kuartal.

Tahun Triwulan Jumlah


Produksi
I II III
2001 25 20 18 63
2002 32 25 20 77
2003 23 32 20 75
2004 28 30 24 82
2005 31 33 25 89
2006 32 35 23 90

13
METODE RATA-RATA SEDERHANA
• Jawaban
Triwulan Jumlah
Tahun Produksi
(ton)
I II III
2001 25 20 18 63
2002 32 25 20 77
2003 23 32 20 75
2004 28 30 24 82
2005 31 33 25 89
2006 32 35 23 90
Jumlah 171 175 130 476
Rata-rata 28,50 29,17 21,67 79,33
Rata-rata
Triwulan 26,44
14
METODE RATA-RATA SEDERHANA

 Jawaban
Indeks musiman per kuartal adalah
 I = ( 28.50 x 100 ) / 26.44 = 107.79
 II = ( 28.17 x 100 ) / 26.44 = 106.54
 II = ( 21.67 x 100 ) / 26.44 = 81.96

Jika direncanakan panen padi tahun 2008 sebesar 120 ton, maka :
 Rata-rata total setiap triwulan = 120 ton / 3 = 40 ton

15
METODE RATA-RATA SEDERHANA

• Jawaban
Menentukan target per triwulan

– I = ( 107.79 x 40 ) / 100 = 43.116 ton


– II = ( 106.54 x 40 ) / 100 = 42.616 ton
– II = ( 81.96 x 40 ) / 100 = 32.784 ton

16
METODE RASIO TERHADAP TREND

• Konsep
Data asli untuk setiap bulan dinyatakan sebagai persentase dari nilai-nilai trend bulanan.
Rata-rata (median) dari persentase ini merupakan indeks musiman.

Jika rata-rata indeks ≠ 100% atau jumlahnya ≠ 1200%, maka perlu diadakan penyesuaian.

17
METODE RASIO TERHADAP TREND

• Contoh
Buatlah indeks musiman dengan menggunakan metode rasio terhadap trend dari penjualan rata-
rata suatu perusahaan berikut.

Tahun 1992 1993 1994 1995 1996 1997 1998 1999

Rata-rata bulanan 273,7 293,5 315,0 336,8 364,4 394,8 424,2 458,7

18
METODE RASIO TERHADAP TREND
• Jawaban
Bulan 1992 1993 1994 1995 1996 1997 1998 1999
Januari 318 341 367 392 420 453 487 529
Februari 281 309 328 349 378 412 440 477
Maret 278 299 320 342 370 398 429 463
April 250 268 287 311 334 362 393 423
Mei 231 249 269 290 314 341 370 398
Juni 216 236 251 273 296 322 347 380
Juli 223 242 259 282 305 335 357 389
Agustus 245 262 284 305 330 359 388 419
September 269 288 309 328 356 392 415 448
Oktober 302 321 345 364 396 427 457 493
November 325 342 367 389 422 454 491 526
Desember 347 364 394 417 452 483 516 1919

19
METODE RASIO TERHADAP TREND
• Jawaban
Tahun X y xy
1992 -7 273,7 -1.915,9 49
1993 -5 293,5 -1.467,5 25
1994 -3 315,0 -945,0 9
1995 -1 336,8 -336,8 1
1996 1 364,4 364,4 1
1997 3 394,8 1.284,4 9
1998 5 424,2 2.121,0 25
1999 7 458,7 3.210,9 49
Jumlah 0 2.861,1 2,215,5 168

20
METODE RASIO TERHADAP TREND
• Jawaban
 

21
METODE RASIO TERHADAP TREND

• Jawaban
Dalam hal ini X diukur menurut tengahan bulan (6 bulan)

Karena jumlah tahun genap, maka jarak antara tahun yang satu dengan tahun yang lainnya
sebesar dua satuan. Dua satuan = 1 tahun, sehingga satu satuan = setengah tahun atau 6 bulan

22
METODE RASIO TERHADAP TREND

• Jawaban
Dari persamaan Y’ = 357,64 +13,19X berarti nilai Y’ naik sebesar 13,19 setiap 6 bulan.

Setiap bulannya naik secara rata-rata 13,19 : 6 = 2,20

Nilai X = 0, Y’ = 357,64 + (1/12)(13,19) = 358,7

23
METODE RASIO TERHADAP TREND
• Jawaban
Bulan 1992 1993 1994 1995 1996 1997 1998 1999
Januari 253,1 279,5 305,9 332,3 359,7 385,1 411,5 437,9
Februari 255,3 281,7 308,1 334,5 360,9 387,3 413,7 440,1
Maret 257,5 283,9 310,3 336,7 363,1 389,5 415,9 442,3
April 259,7 286,1 312,5 338,9 365,3 391,7 418,1 444,5
Mei 261,9 288,3 314,7 341,1 367,5 393,9 420,3 446,7
Juni 264,1 290,5 316,9 343,3 369,7 396,1 422,5 448,9
Juli 266,3 292,7 319,1 345,5 371,9 398,3 424,7 451,1
Agustus 268,5 294,9 321,3 347,7 374,1 400,5 426,9 453,3
September 270,7 297,1 323,5 349,9 376,3 402,7 429,1 455,5
Okteober 272,9 299,3 325,7 352,1 378,5 404,9 431,3 457,7
November 275,1 301,5 327,9 354,3 380,7 407,1 433,5 459,9
Desember 277,3 303,7 330,1 356,5 382,9 409,3 435,7 462,1

358,7 - 2,20 = 356,5 358,7 + 2,20 = 360,9


24
METODE RASIO TERHADAP TREND
• Jawaban
318
Jan 1992   100%  125,64%
253,1
281
Feb 1992   100%  110 ,06%
255,3
278
Mar 1992   100%  107,96%
257,5
3250
Apr 1992   100%  96,264%
259,7
25
METODE RASIO TERHADAP TREND
• Nilai Rasio terhadap Trend
Bulan 1992 1993 1994 1995 1996 1997 1998 1999 Mean Median
Januari 125,6 122,0 120,0 118,0 116,8 117,6 118,3 120,8 119,9 119,2
Februari 110,1 109,7 106,5 104,3 104,7 106,4 106,4 108,4 107,1 106,4
Maret 108,0 105,3 103,1 101,6 101,9 102,2 103,1 104,7 103,7 103,1
April 96,3 93,7 91,8 91,8 91,4 92,4 94,0 95,2 93,3 93,0
Mei 88,2 86,4 85,5 85,0 85,4 86,6 88,0 89,1 86,8 86,5
Juni 81,8 81,2 79,2 79,5 80,1 81,3 82,1 84,7 81,2 81,3
Juli 83,7 82,7 81,2 81,6 82,0 84,1 84,1 86,2 83,2 83,2
Agustus 91,2 88,8 88,4 87,7 88,2 89,6 90,9 92,4 89,7 89,2
September 99,4 96,9 95,5 93,7 94,6 97,3 96,7 98,4 96,6 96,8
Okteober 110,7 107,3 105,9 103,4 104,6 105,5 106,0 107,7 106,4 105,9
November 118,1 113,4 111,9 109,8 110,8 111,5 113,3 114,4 112,9 112,6
Desember 125,1 119,9 119,4 117,0 118,0 118,0 118,4 415,3 156,4 118,9
∑ 1237,1 1196,2
METODE RASIO TERHADAP TREND
• Indeks Musiman (Median)

Bulan Indeks Musiman


Januari 119,5 1200
Februari 106,8 Jan  119,2   119,5
1196,1
Maret 103,5 1200
April 93,3 Feb  106,4   106,7
1196,1
Mei 86,7
Juni 81,5
Juli 83,5  
Agustus 89,5 x
September 97,1
Okteober 106,3
November 113,0
Desember 119,3
∑ 1200,0
METODE RASIO TERHADAP TREND
• Indeks Musiman (Mean)

Bulan Indeks Musiman


Januari 119,5  
Februari 106,8 x
Maret 103,5
April 93,3
Mei 86,7
Juni 81,5
Juli 83,5
Agustus 89,5
September 97,1
Okteober 106,3
November 113,0
Desember 119,3
∑ 1200,0
METODE RASIO TERHADAP TREND
• Indeks Musiman, Rasio terhadap Trend dengan Median

Indeks Musiman (Median)


140.0
119.5 119.3
120.0 113.0
106.8 103.5 106.3
100.0 93.3 97.1
86.7 89.5
81.5 83.5
80.0

60.0

40.0

20.0

0.0

29
METODE RASIO TERHADAP TREND
• Indeks Musiman, Rasio terhadap Trend dengan Mean
Indeks Musiman (Mean)
160.0 151.7

140.0
116.3
120.0 109.5
103.8 100.6 103.2
100.0 90.5 93.7
84.2 87.0
78.8 80.7
80.0

60.0

40.0

20.0

0.0

30
METODE RASIO TERHADAP TREND

• Kesimpulan
Kurva indeks musiman rata-rata dan median tidak jauh berbeda

Pada umumnya, berdasarkan indeks musiman tersebut terjadi peurunan hasil penjualan pada
bulan Juni

31

Anda mungkin juga menyukai