Pengertian dan Perkembangan Produk Suplemen Diet Suplemen diet adalah produk yang terdiri dari berbagai vitamin, mineral, asam amino, dan herbal yang bermanfaat bagi kesehatan. Penelitian menunjukkan bahwa asam folat dapat mencegah terjadinya kelainan gangguan dalam persalinan, akan tetapi hasil penelitian membuktikan bahwa beberapa suplemen diet tidak berkhasiat terhadap kesehatan yaitu suplemen herbal Echinace yang tidak berhasil menurunkan gejala pilek. Setelah produk dipasarkan maka FDA akan melakukan penelitian tentang keamanan produk dengan mengumpulkan data efek samping produk dari konsumen, petugas kesehatan , dari pabrik sendiri, jika terbukti terjadi penyimpangan maka produk yang ada di pasaran harus ditarik dan kepada pabrik harus diberikan tindakan yang tegas. Produk Vitamin dan Mineral Sebagai Pengobatan/ Orthomolecular Medicine Orthomolecular medicine adalah penggunaan vitamin, mineral atau hormon dosis tinggi sebagai suplemen bertujuan untuk pencegahan dan pengobatan berbagai kondisi tubuh. Konsep pengobatan ini dimulai sejak tahun 1950an dan diyakini bahwa pengobatan kedokteran konvensional memiliki potensi membahayakan dan dengan meminum vitamin/ mineral dosis tinggi dapat memperbaiki gangguan biokimiawi serta dapat menghilangkan gejala alergi, pilek, arthiritis, asthma, kanker, depresi, epilepsi, gangguan jantung, hiperternsi, hiperaktif, migraine, mental retardasi dan skhizofrenia. Jenis – Jenis Vitamin dan Mineral Kelompok vitamin dan mineral yang berfungsi sebagai antioksidan berfungsi mencegah terjadinya radikal bebas yang dapat merusak sel. Antioksidan ini dapat menurunkan resiko terjadinya kanker yaitu : vitamin C, E, beta karotin (unsur dalam vitamin A) dan mineral yaitu : selenium, cooper, seng, potassium, magnesium dan kalsium. Para pemberian vitamin, mineral harus didasarkan kepada diagnosis, dan pada kasus- kasus tertentu para praktisi melakukan pemeriksaan seperti darah, urin untuk menentukan dosis dan jumlah vitamin dan mineral yang akan diberikan kepada pasien. Pada beberapa kasus suplemen memiliki efek secara fisikal yaitu dapat membantu mengatasi defisiensi seperti kekurangan zat besi pada kasus anemia, dan vitamin C membantu mengobati stomatitis. Komplikasi Penggunaan Suplemen Vitamin Kemungkinan terjadinya komplikasi akibat pemakaian suplemen vitamin dan mineral dapat terjadi di antaranya kematian khususnya pada anak- anak akibat over dosis mineral zat besi dan magnesium. Demikian pula over dosis vitamin A dapat menimbulkan sakit kepala, pusing, mudah tersinggung, vomiting, rambut dan alias rontok. Kelebihan meminum vitamin D dapat menimbulkan kehilangan nafsu makan, nausea, vomiting, lemas, gatal- gatal dan gangguan ginjal. Sebaiknya untuk mengkonsumsi suplemen vitamin dan mineral berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk menghindar potensial interaksi obat yang membahayakan. Produk Hewani : Perkembangan Pengobatan Menggunakan gfafgf Produk hewani Pada masyarakat modern zootherapy merupakan terapi alternatif yang menggunakan hewan domestik maupun hewan liar dengan bahan dasar dari tulang rawan, tulang, kulit, gading/ tanduk yang memiliki manfaat sebagai pencegahan dan pengobatan penyakit. Penggunaan bahan dari hewan di Cina mencapai 1500 jenis hewan untuk traditional chinese Medicine (TCM) dan India 15- 20% pengobatan Ayurveda menggunakan bahan dasar dari hewan. Pada saat sekarang sekitar 40% semua obat- obatan yang diresepkan oleh kedokteran konvensional merupakan hasil ekstrak dari bahan tanaman, hewan, jamur dan mikroorganisme. Produk Hewan Yang di Jadikan Pengobatan gfafgfdan Hasil a. Propolis Penelitiannya propolis adalah zat yang dihasilkan oleh lebah madu yang didapat dari hasil pengumpulan sari bunga yang dicampur dengan enzyme diastase dari tubuhnya untuk melindungi dan mensterilkan sarang dari bakteri. Propolis secara kimiawi terdiri dari zat seperti benzofic, caffeic, cinamic, asam phenolik dan flavonoid. Penelitian tentang propolis : Propolis memiliki sifat antimikrobial, anti- inflamatory, meningkatakan sistem immune. Ekstrak propolis dapat menghambat perkembangan koloni Helicabacter Pylori sebagai penyebab luka di lambung dan mencegah (Gastric Ulcer) Lagi iyooo….. Lanjutangfafgf • Propolis bersifat anti bakteria terutama golongan bakteri gram positif. • Asam caffeic dalam propolis dan madu memiliki kemampuan dalam menyerang kanker. • Selanjutnya Coutinho (2012) menyatakan bahwa irigasi dengan ekstrak propolis dapat mengobati periodontitis • Propolis juga dapat menstimulasi regenerasi jaringan, sebagai anti oksidan, menstimulasi kekebalan tubuh, dan meningkatkan fungsi intelektual dan kualitas hidup lansia. • Selanjutnya Dziedzic, Kubina, Wojtyczka, Kabata- Dzik et al (2013) menyatakan bahwa ekstrak propolis memiliki efek antibakterial terhadap mutan streptokokus dan laktobasilus. Lanjutan……………. gfafgf b. Madu Penelitian tentang madu Madu yang di hasilkan oleh lebah madu memiliki sifat sebagai antibiotik dibuktikan dengan merendam kasa ke dalam madu untuk mengobati luka bakar dan mempercepat proses penyembuhan serta mengurangi adanya scar Selain itu madu juga bersifat menghambat perkembangan fungsi dan bakteri yang menimbulkan infeksi pasca operasi English, Pack, Molan (2004) membuktikan bahwa madu dapat mengurangi plak dan gingivitis. LANJUTAN…… Makhdoom, Khan, Lagahari, Rahopoto (2009) membuktikan bahwa rendaman kasa dalam cairan madu alami dapat mempercepat penyembuhan luka diabet dan dapat mengurangi jumlah amputasi, dapat meningkatkan produktifitas dan kualitas hidup pasien. Selanjutnya Fauzi, Norazmi, Yaacob (2011) dalam penelitiannya membuktikan bahwa madu tualang dapat menyembuhkan penyakit kanker payudara dan servik. Lanjutan Lagi......... Juga Cohen, Rozen, Kristal, Laks, et al (2012) menyatakan bahwa madu dapat mengurangi batuk malam dan gangguan tidur di sebabkan infeksi saluran nafas bagian atas pada anak. Penelitian lain yaitu Erejuwa, Sulaiman, Wahab (2014) membuktikan bahwa madu dapat menghambat proses karsinogenesis pada pasien dengan kanker. Lanjutan………………… c. Royal Jelly Royal Jelly adalah cairan kental yang diproduksi oleh kelenjar khusus dari lebah pekerja dan kadar antioksidan pada royal jelly akan optimal pada saat larva berumur 48 jam. Semua larva lebah diberi makan royal jelly yang bercampur dengan madu untuk menjadi lebah pekerja yang setelah dewasa akan mencari nectar dari serbuk bunga dan akan dirubah menjadi madu. Dari sekian ribu larva hanya ada satu larva diberi makan khusus royal jelly yang dipilih untuk menjadi ratu lebah dan bertugas untuk menghasilkan telur lebah. Lanjutan...... Royal jelly secara kimiawi kaya akan asam amino (royalisin) yang memiliki efek menyerah bakteri gram positif, termaksud bakteri staphilo dan streptococcus. Penelitian Tentang Royal Jelly Untuk Kesehatan : Penelitian lain mendukung tentang manfaat royal jelly adalah memiliki sifat anti inflammatori dengan cara menghambat produksi proinflamatory cytokines. Siavash, Shokri, Haghighi, Mohammadi et al (2011) membuktikan bahwa royal jelly dapat menyembuhkan luka kaki pasien diabet. Selanjutnya Pourmoradina, Mahdavi, Mobasseri, Faramarzi, et al (2012) membuktikan bahwa royal jelly dapat menurunkan berat badan pada pasien diabet. THANK YOU… HAEEE