MAKALAH

DDPK

KUNJUNGAN KE UPT AGRIBISNIS PONTIANAK

TANAMAN LIDAH BUAYA

Makalah ini disusun sebagai bukti hasil tugas kelompok

Disusun oleh :

1. AYUNI
2. FIKIH AISYAH FAIDOTUL HIMAH
3. ELI
4. DEVITA APRILIA BISRI
5. SAHWEDI

SMKN 8 PONTIANAK UTARA

Jl. Budi Utomo(parwasal dalam) Pontianak Utara 78243
 Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan atas ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik. Makalah yang
berjudul “Makalah tentang tanaman Lidah Buaya” ini membahas mengenai pengertian tanam
an lidah buaya, cara pemakaian tanaman lidah buaya dan manfaat menggunakan tanaman
lidah buaya. Dalam penulisan makalah ini saya banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak
yang telah membantu penulisan makalah ini. Saya sadar bahwa makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan. Hal itu dikarenakan keterbatasan kemampuan dan pengetahuan saya. Oleh
karena itu, saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari para
pembaca. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita.
 DAFTAR ISI

Halaman Judul........................................................................................................................................................................

Kata pengantar..............................................................................................................................

Daftar isi.......................................................................................................................................

Bab I Pendahuluan
A.Latar belakang..............................................................................................................
B.Tujuan penulisan...........................................................................................................

Bab II Pembahasan
A. Pengertian Lidah Buaya...................................................................................................
B. Zat-zat yang Terkandung dalam Lidah Buaya.................................................................
C. Khasiat dan Manfaat Lidah Buaya...................................................................................
D. Cara mengolah lidah buaya..............................................................................................
E. Budidaya Tanaman Lidah Buaya.....................................................................................

BAB III Kesimpulan....................................................................................................................

Lampiran......................................................................................................................................
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Lidah Buaya atau yang biasa disebut Aloe vera (Latin: Aloe barbadensis
Milleer)merupakan sejenis tanaman berduri yang berasal dari daerah kering di benua
Afrika. Tanaman Lidah Buaya ini telah dikenal dan digunakan sejak ribuan tahun yang
lalu karena khasiat dan manfaatnya yang luar biasa. Fakta sejarah yang ada menyebutkan
bahwa Bangsa Mesir kuno telah mengetahui manfaat lidah buaya sebagai tanaman
kesehatan sejak tahun 1500 SM. Karena manfaat lidah buaya yang begitu luar biasa,
bangsa Mesir kuno menyebut tanaman lidah buaya sebagai tanaman keabadian. Tidak
hanya itu, seorang dokter dari zaman Yunani kuno yang bernama Dioscordes,
menyebutkan jika salah satu manfaat lidah buaya yakni memiliki khasiat untuk mengobati
berbagai macam jenis penyakit.

Misalnya radang tenggorokan, bisul, rambut rontok, wasir, dan kulit memar, pecah-
pecah serta lecet. Tanaman Lidah Buaya merupakan satu dari 10 jenis tanaman terlaris di
dunia yang mempunyai potensi untuk dikembangkan sebagai tanaman obat dan bahan
baku industri. Tanaman Lidah Buaya memiliki beragam jenis. Setidaknya ada sekitar 200
jenis Tanaman Lidah Buaya yang telah diketahui. Dari ke 200 jenis tersebut yang paling
bagus digunakan untuk pengobatan adalah jenis Aloe vera Barbadensis Miller. Jenis ini
setidaknya mengandung 72 jenis zat yang dibutuhkan oleh tubuh. Dari 72 zat tersebut
terdapat 18 macam asam amino ,karbohidrat, lemak, air, vitamin, mineral, enzim,
hormon, dan zat golongan obat. Antara lain antibiotik, antiseptik, anti bakteri, anti kanker,
anti virus, anti jamur, anti infeksi, anti peradangan, anti pembengkakan, anti parkinson,
anti arteriosklerosis, serta anti virus yang resistan terhadap antibiotik.

B. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui zat-zat yang terkandung dalam tanaman lidah buaya
2. Mengetahui khasiat dan manfaat tanaman lidah buaya
3. Cara mengolah lidah buaya
4. Budidaya tanaman lidah buaya
 BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Lidah Buaya

Lidah Buaya (Aloe vera; Latin: Aloe barbadensis Milleer ) adalah sejenis tumbuhan
yang sudah dikenal sejak ribuan tahun silam dan digunakan sebagai penyubur rambut,
penyembuh luka, dan untuk perawatan kulit. Tumbuhan ini dapat ditemukan dengan
mudah di kawasan kering di Afrika. Seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan
teknologi, pemanfaatan tanaman lidah buaya berkembang sebagai bahan baku industri
farmasi dan kosmetika, serta sebagai bahan makanan dan minuman kesehatan. Secara
umum, lidah buaya merupakan satu dari 10 jenis tanaman terlaris di dunia yang
mempunyai potensi untuk dikembangkan sebagai tanaman obat dan bahan baku industri.

B. Zat-zat yang Terkandung dalam Lidah Buaya

Berdasarkan hasil penelitian, tanaman ini Kaya akan kandungan zat-zat seperti enzim,
asam amino, mineral, vitamin, polisakarida dan komponen lain yang sangat bermanfaat
bagi kesehatan. Selain itu, menurut Wahyono E dan Kusnandar (2002), lidah buaya
berkhasiat sebagai anti inflamasi, anti jamur, anti bakteri dan membantu proses
regenerasi sel. Di samping menurunkan kadar gula dalam darah bagi penderita diabetes,
mengontrol tekanan darah, menstimulasi kekebalan tubuh terhadap serangan penyakit
kanker, serta dapat digunakan sebagai nutrisi pendukung penyakit kanker, penderita
HIV/AIDS. Salah satu zat yang terkandung dalam lidah buaya adalah Aloe emodin,
sebuah senyawa organik dari golongan antrokuinon yang mengaktivasi jenjang sinyal
insulin seperti pencerapinsulin- beta dan -substrat1, fosfatidil inositol-3 kinase dan
meningkatkan laju sintesis glikogen dengan menghambat glikogen sintase kinase 3beta,
sehingga sangat berguna untuk mengurangi rasio gula darah. Di negara-negara Amerika,
Australia, dan Eropa, saat ini lidah buaya juga telah dimanfaatkan sebagai bahan baku
industri makanan dan minuman kesehatan.

HASIL ANALISIS KANDUNGAN KOMPONEN GEL LIDAH BUAYA (DALAM 100

GRAM BAHAN)

 AIR 99.510%

 LEMAK 0.067%
  KARBOHIDRAT 10.043%

 PROTEIN 0.038%

 VITAMIN A 14.594 IU

 VITAMIN C 3.476 Mg

 TOTAL PADATAN TERLARUT 0.490%

C. Khasiat dan Manfaat Lidah Buaya

a) Khasiat Lidah Buaya Berdasarkan Hasil Penelitian :

• Anti Inflamasi, jamur dan bakteri

• Regenerasi sel

• Menurunkan kadar gula darah bagi penderita diabetes

• Mengontrol tekanan darah Meningkatkan konsentrasi (bioavailability) vitamin

C dan E dalam darah

• Menstimulasi kekebalan tubuh

• Nutrisi bagi penderita HIV

b) Berikut adalah enam manfaat dari gel Lidah buaya :

1. Menyembuhkan jerawat

2. Pelembap alami

3. Dipakai setelah bercukur

4. Menghilangkan stretch mark

5. Mencegah keriput

6. Kerusakan kulit akibat paparan matahari

Memijat kulit dengan gel lidah buaya dapat membantu meringankan peradangan akibat
paparan sinar matahari, Selain dapat melembapkan kulit, gel ini juga dapat mencegah
munculnya tanda-tanda penuaan dini, seperti Keriput dan kulit kendur.
Pemanfaatan Lidah Buaya
 Bahan Baku industri
Pelepah segar Makanan, Minuman
Juice Makanan, Minuman Kesehatan
Gel liquid Minuman Kesehatan, Kosmetik
Powder Farmasi, kosmetik, minuman

PRODUK BERBASIS LIDAH BUAYA DI PASAR GLOBAL

-Makanan dan minuman (kesehatan): WONG COCO, INACO dan home industri
-Kosmetik: pelembab, shampo, body care, tissue dil
-Farmasi : bahan obat-obatan, bedak
-Perlengkapan bayi: pampers -Tepung lidah buaya (aloe powder)

MANFAAT DALAM BERBAGAI BIDANG

BIDANG FARMASI & KESEHATAN

-Anti Inflamasi (peradangan)
-Anti Oxidant
BIDANG PANGAN
-Laxatif (pencahar)
 Minuman Kesehatan
-Anti Mikrobial & Molusisidal
 Juice
 Makanan -Anti Kanker (acemannan sbg
 Food supplement imunostimulator)
-Afrosiak

-Imunomodulator (kekebalan)

-Hepatoprotektor

BIDANG PERTANIAN
-Pupuk Organik
BIDANG KOSMETIKA
-Supplement Hidroponik
 Perawatan Kulit (sun block, hand &
body lotion, skin cleansers, facial
moistures)
 Perawatan Rambut (Sampo, Creambath)
 Perawatan Kuku
-Supplement Media Kultur Jaringan
-Penambah Nutrisi untuk Pakan Ternak

D. Cara mengolah lidah buaya menjadi jus

Berikut keterangan alat dan bahan yang digunakan

No. Alat dan Bahan Jumlah

1 Pelepah lidah buaya 3 kg

2 Air 30 sendok makan
3 Jeruk nipis/lemon 2 liter
4 Pisau potong 2 buah
5 Pisau kupas –
6 Talenan –
7 Baskom –
8 Wadah plastik –
9 Panci –
10 Pengaduk –
11 Blender –
12 Penyaring –
13 Termometer –
14 Kompor gas –
Tabel 1.1 alat dan bahan

Jus lidah buaya menggunakan bahan baku

Aloe Vera chinensis dengan ciri-ciri pelepah
berwarna hijau dan menyilang ke atas bukan
melebar, memiliki lapisan lilin tipis dan bunga
cenderung berwarna jingga.

a. Proses pembuatan jus lidah buaya. Gambar 5.1 Aloe Vera chinensis
1) Cuci pelepah lidah buaya.
2) Pisahkan lidah buaya dari kulitnya
3) Cuci lagi lidah buaya
4) Rebus selama beberapa menit
5) Dinginkan di dalam air es sebentar
6) Blender pelepah sampai halus
 7) Dimasak lagi dan di campur dengan madu dan jeruk nipis
Proses pemanasan dan pencampuran ini dilakukan di suhu 70° Selma 5 menit
8) Setelah itu jus Aloe Vera siap dikemas di dalam botol plastik

Gambar 5.2 Aloe Vera kemasan

E. Budidaya Tanaman Lidah Buaya

HABITAT TANAMAN LIDAH BUAYA
1. Daerah tropis seperti Indonesia.
2. Tanah podsolik, organosol
3. Wilayah dengan cuaca yang cukup panas
4. Curah hujan 1000 – 2500 mm/tahun
5. Temperatur 28 – 33°C
6. Intensitas cahaya 100%
7. Dataran rendah/tinggi, 10-750m dpl
8. Keasaman tanah (pH): 5,5-6
9. Lahan gambut dengan drainase baik Gambar 5.3 Tanah Gambut

• Penyiapan lahan
• Pembuatan bedengan
• Persiapan tanam
• Pemberian abu (di lahan gambut)
• Bibit siap tanam : 20-30 cm
• Pemupukan: kandang, urea, TSP, dan KCI
Atau NPK
• Pengendalian hama penyakit
• Pengendalian gulma. Gambar 5.4 Menanam Aloe Vera

- Kebutuhan bibit: 8000-10.000 bibit/Ha

- Teknik budidaya: konvensional atau irigasi tetes

- Sistem: monokultur atau tumpang sari dengan

tanaman perdu seperti sayuran
 - Investasi: -konvensional: 40-50 juta per Ha
-irigasi tetes: 60-70 juta per Ha

- Produktivitas: 8 ton/ha

- Panen: minimal 2 kali / bulan

Gambar 5.5 Aloe Vera Siap Panen

BAB III
KESIMPULAN

KESIMPULAN

 Aloe vera merupakan tanaman yang cukup mudah dibudidayakan

 Pemanfaatan Aloe vera untuk industri Cukup luas

 Pengembangan Aloe vera untuk produk kesehatan (Pangan Fungsional)

 DAFTAR LAMPIRAN

Tabel 1.1 alat dan bahan...............................................................................................................

Gambar 5.1 Aloe Vera Chinensis.................................................................................................
Gambar 5.2 Aloe Vera Kemasan..................................................................................................
Gambar 5.3 Tanah Gambut..........................................................................................................
Gambar 5.3 Menanam Aloe Vera.................................................................................................
Gambar 5.5 Aloe Vera Siap Panen...............................................................................................
SEKIAN DAN TERIMA KASIH