BLOK DOKTER PULAU 4 TUGAS

Minggu, 16 Januari 2022

“MARINE BIOPROSPECTING”

Disusun oleh:

Anggih Cipta Ardianto

201883032

Pengampuh:

Dr. rer. nat. Gino V Limmon, M.Sc.

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS PATTIMURA

AMBON

2022
 TUGAS INDIVIDU

SOAL

1. Lihat di sekeliling dan identifikasi dari hal" yang dipakai. Mis : obat, sabun, kosmetik
dll. sumbernya dari apa cth: hewan/tumbuhan(namanya apa)
2. Tulis daerah asal anda, Lalu cari organisme baik tumbuhan atau hewan yang biasanya
digunakan untuk dijadikan obat atau apa saja, serta fungsinya?

Jawaban Soal 1 :

1) Sabun Pepaya

Sumber : Ekstrak dari daging papaya

Fungsi : Buah pepaya memiliki kandungan vitamin C dan betakaroten yang
bermanfaat sebagai antioksidan.
o Efek antioksidan dan vitamin C pada buah papay dapat mengurang
kerutan pada kulit.
o Ekstrak buah papaya memiliki fungsi mengangkat sel kulit mati,
menurangi hiperpigmentasi sehingga kulit tampak cerah.
o Pada buah papaya mengandung enzim papain yang dapat
mengurangi kulit berjerawat dan papain terbukti efektif dalam
menghancurkan tumpukan keratin yang muncul sebagai bruntusan
di wajah.
o Ada beberapa hal yang perlu di perhatikan dalam penggunan sabun
papaya terhadap resiko alergi biasanya pada orang yang memiliki
alergi pada buah papaya atau lateks.
2) Minyak Kayu Putih Plus Cap Lang

Sumber : Daun kayu putih (Melaleuca leucadendra Linn)

Fungsi : Cap Lang Minyak Kayu Putih Plus Sebagai pelopor anti nyamuk
alami dengan perpaduan antara Cajuput Oil (minyak kayu putih) yang
senantiasa memberikan kehangatan dan membantu meringankan sakit perut,
perut kembung, rasa mual, dan gatal-gatal akibat gigitan serangga / nyamuk
dan Natural Rhodinol yang memberikan perlindungan agar terhindar dari
gigitan nyamuk selama 12 jam.

3) Madu TJ Joybee

Sumber : Suplemen ini mengandung berbagai herbal alami seperti : Curcuma,

Madu, Propolis, Sari Kurma dan Multivitamin : Vitamin B kompleks, vitamin
C, Lysine, EPA, DHA. Perpaduan madu dan multivitamin memberikan
manfaat lengkap untuk pertumbuhan anak.
Fungsi :
1. Membantu memperbaiki nafsu makam.
 2. Membantu meningkatkan daya tahan tubuh anak.
3. Mencegah sariawan dan panas dalam
4. Membantu mengoptimalkan fungsi otak.
5. Memenuhi kebutuhan nutrisi anak.
6. Membantu pertumbuhan dan perkembangan anak.

4) Tolak Angin Sidomuncul

Sumber : jahe, daun mint, adas, kayu ules, daun cengkeh dan madu. Telah lulus
uji pra klinik, terbukti dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan aman
dikonsumsi dalam jangka panjang.
Fungsi :

1. Foeniculi Fructus (Buah Adas) Meringankan radang, mengencerkan dan

membantu mengeluarkan dahak .
2. Isorae Fructus (Kayu Ules) Bersifat analgetik / mengurangi rasa sakit.
3. Caryophylli Folium (Daun Cengkeh) Berkhasiat untuk mengatasi mual,
mengatasi gangguan pencernaan.
4. Zingiberis Rhizoma (Jahe) Dapat mengatasi mual, muntah dan kembung,
bersifat anti-inflamasi / mengatasi radang dan analgetik / mengurangi rasa
sakit.
5. Daun Mint Bersifat antimikrobial, anti muntah, mengatasi rasa sakit dan
peradangan.
6. Madu Banyak mengandung zat berkhasiat yang baik untuk meningkatkan daya
tahan tubuh dan mengatasi berbagai masalah kesehatan, diantaranya gangguan
pencernaan.

5) Sapu lidi
Sumber : Terbuat dari lidi pelepah pohon, lidi yang digunakan bisa berasal dari
pelapah kelapa.
Fungsi : Sapu lidi digunakan sebagai pembersih kasur, halaman, pekarangan,
atau jalan raya,
Jawaban Soal 2. :

Daerah asal saya : Pulau Buru, Maluku

1. Minyak kayu putih (Melaleuca leucadendra Linn)

Minyak kayu putih berasal dari daun kayu putih yang sudah mengalami
proses penyulingan. Biasanya masyarakat buru melakukan proses penyulingan di
rumah katel. Secara tradisional digunakan sebagai aromaterapi untuk mengurangi
gangguan saluran pernafasan dan mengobati infeksi. Minyak kayu putih dipercaya
memiliki khasiat sebagai pengencer dahak, melegakan saluran pernafasan, anti
inflamasi dan penekan batuk.

2. Daun Sembukan atau daun kentut (Paederia foetida)

Rebusan daun sembukan dipercaya oleh masyarakat dapat menyembuhakan
sakit perut, melancarkan pencernaan, mata bengkak, sulit buang air kecil, penyalit
kuning dan batuk. Daun sembukan juga digunakan untuk mempercepat penyembuhan
luka.
3. Tanaman Kumis kucing (Orthosiphon spicatus BBS)

Rebusan dari bagian bunga tanaman kumis kucing biasanya masyarakat setempat
menggunakan untuk mengatasi masalah saluran kencing , gangguan ginjal, rematik,
batuk, menurunkan gula darah dan sesak nafas.

4. Buah Mengkudu/Buah Noni (Morinda citrifolia)

Buah ini biasanya dibuat jus untuk diambil khasiatnya yaitu mengobati artritis
atau radang sendi, membantu menjaga sistem imun,menurunkan kadar kolestrol,
menurunkan gula darah dan meningkatkan stamina saat berolahraga.

5. Daun Jarak
Manfaat daun jarak untuk kesehatan yang pertama yaitu mengatasi sakit gigi.
Getah daun jarak pagar dan jarak wulung diketahui mampu membantu mengatasi
sakit gigi, dan membantu mengatasi perut kembung
6. Daun Gatal (L. decumana)

Tumbuhan yang sering digunakan sebagai obat : Daun gatal (L. decumana)
merupakan tanaman dimana bentuk daun bergerigi dan memiliki bulu-bulu halus di
sepanjang daun dan batang. Tumbuhan ini dipercayai secara turun temurun jika
ditempel pada bagian tubuh yang sakit, pegal, kaku, nyeri akan segera sembuh.
Beberapa masyarakat sangat percaya dan mempraktekkan pemakaian daun gatal
untuk kesembuhan. Daun gatal tipe daun lebar digunakan dengan memukul mukul
daun gatal pada bagian yang nyeri dengan tingkat kesakitan yang tinggi sedangkan
daun gatal tipe daun kecil hanya diusap- usapkan pada bagian yang capek.

7. Bekicot / siput darat (Achatina fulica )

Masyarakat sering mengkonsumsi bekicot karna dipercaya dapat menambah
nutrisi bagi tubuh dan membuat massa otot menjadi lebih besar. Sehingga bekicot
sering di berikan kepada anak- anak yang terkena Malnutrisi. Bekicot juga memiliki
manfaat lain seperti memperkuat tulang, menjaga system saraf, dapat mempercepat
penyembuhan luka, dan sering digunakan sebagai perawatan kulit wajah.
8. Empedu Ular
Masyarakat yang mengkonsumsi empedu ular sangat jarang tetapi ada
beberapa masyarakat yang tinggal di pulau buru terutama masyarakat transmigrasi
dari Jawa, Sulawesi dan sumatera mengkonsumsi empedu ular untuk mengobati
penyakit panas tinggi, ASMA dan dipercaya dapat menambah daya tahan tubuh.