#1. Kuliah Pembukaan 15 Sept Kode Etik 2020 Rev
#1. Kuliah Pembukaan 15 Sept Kode Etik 2020 Rev
PSIKOLOGI INDONESIA
Tim Pengampu:
1. Prof. Dr. Sofia Retnowati, MS., Psikolog
2. Dr. Nida Ul Hasanat, M.Si., Psikolog
3. Tri Hayuning Tyas, M.A.. Psikolog
4. Dr. MG. Adiyanti, SU., Psikolog
1
Dosen yang akan bekerjasama
dengan mahasiswa
8
Referensi
• Utama:
– HiMPSI. (2010). Kode Etik Psikologi Indonesia. Jakarta:
Penerbit Pengurus Pusat Himpunan Psikologi Indonesia
https://himpsi.or.id/organisasi/kode-etik-psikologi-indonesia
• Pendukung:
– APA. (2010). Ethical principles of psychologists and code of conduct
https://www.apa.org/ethics/code
– Aliah Purwakania Hasan.(2009). Kode Etik Psikolog dan Ilmuwan Psikologi. Graha
Ilmu.
9
PENGANTAR KODE ETIK
10
Latar Belakang Pendidikan Profesi
• Gol I Model Pendidikan Sistem Paket Murni
– Golongan 1A SRIP
– Golongan 1B Ujian Psikodiagnostika SRIP
• Gol II Model Pendidikan SKS murni Pelatihan
psikodiagnostika SRIP
• Gol III Model Pendidikan Pendidikan akademik dan
Profesi
– S1 plus pendidikan Profesi
– S2 Magister Psikologi Profesi
11
Perkembangan Kode Etik Psikologi
Th
Thn
1959 Th Th Th Th Th Th
2007
-197 1979 1991 1998 2000 2003 2010
9
kongres
kongres
Himpsi X
lulusan V ISPsi, tanggal Pada Kode Kode
merevisi
pertama kongres utk 26 April, Konggre etik Etik
kode
psikologi 1 ISPsi KODE disahkan s HIMPSI psikologi Psikologi
etik.
aturan2 membah ETIK kode etik ke VII tgl Indonesi 2010
Penyusu
prktk dll as kode SARJANA yang 22 Okt a th dan
nan
diatur etik lalu PSIKOLO diperbah 2000 di 2003 ditetapk
selama
berdasar disusun GI arui dan Bandung adalah an
3th dan
kesepak Setiap dibukuka diberi , kode etik dalam
baru
atan 3 kongres n, ijin nama disahkan yang Kongres
disahkan
fak (UI, aturan prktk KODE Kode disahkan HIMPSI
pd
Unpad disempu diterbitk ETIK Etik yang pada XI tahun
kongres
dan rnakan an PSIKOLO telah tahun 2010 di
Himpsi
UGM) kemenak GI direvisi 2000 Sala
XI th
er.
2010
12
RUU Praktik Psikologi: Payung hukum bagi
Praktik Psikologi
• Tuntutan masyarakat ttg layanan psikolog semakin
meningkat
• SDM di bidang psikologi semakin melimpah namun serta
merta mulai marak malpraktik
• Malpraktik merugikan masyarakat dan Lembaga
pengguna jasa psikologi, serta integritas profesi psikologi
• Dibutuhkan aturan tertentu, sehingga
– psikolog dapat memiliki etika, sikap dan kompetensi
– melindungi dan menaungi pelayanan psikologi
13
Profesi di bidang Psikologi
• Saat ini
– Sarjana Psikologi – S1
– Ilmuwan Psikologi – S2 + S1
– Psikolog – S2 (SSP dan SIPP)
– Psikologi Terapan – S2
– Ilmuwan Psikologi S3
• Rencana Undang-undang Praktik Psikologi
– Asisten Psikolog
– Praktisi Psikologi
– Psikolog (memerlukan ijin praktik)
– Psikolog dengan kekhususan (memerlukan ijin praktik)
14
Pengakuan Kompetensi
• Berbagai profesi psikologi yang lebih spesifik belum
mempunyai bukti kompetensi
• Lembaga Sertifikasi Profesi Psikologi Indonesia membantu
para lulusan psikologi yang ingin mendapatkan pengakuan
kompetensi melalui proses sertifikasi
• Beberapa Kompetensi yang disertifikasi oleh BSNP melalui
LSP Psikologi, a.l
– Asisten Psikolog
– Asisten Psikolog Forensik
– Psikolog Forensik
– Psikolog Sekolah.
15
• Selamat Belajar
• Sampai bertemu di kelas
16