Anda di halaman 1dari 26

PERTEMUAN KEDUA

TEKNIK PENARIKAN SAMPEL


• Kegiatan survei atau penelitian banyak dilakukan
dengan penarkan sampel, karena metode
penarikan sampel lebih praktis, biaya lebih
hemat, serta memerlukan waktu dan tenaga
yang lebih sedikit.
• Pengambilan sebagian dari keseluruhan objek
disebut metode penarikan sampel.
A. Istilah dalam Teknik Penarikan Sampel
1. POPULASI DAN SAMPEL
•Populasi adalah keseluruhan individu dengan karakteristik
tertentu yang menjadi perhatan dalam suatu peneltian.
Misalnya populasi tanaman, siswa, dan lain-lain.
•Ukuran populasi meliputi: (1) populasi terhingga/bisa
dihitung. Contoh: populasi siswa di SMAN X, dan (2) populasi
tak tertingga/tidak bisa dihitung. Contoh populasi tanaman
anggrek di dunia.
• Sampel adalah bagian kecil dari anggota populasi yang
diambil menurut prosedur tertentu, sehingga dapat
mewakili populasinya.
• Banyaknya anggota sampel disebut ukuran sampel.
• Sampel dibagi menjadi dua, yaitu (1) sampel yang
representatif/sampel yang bisa mewakili keadaan
populasinya, dan (2) sampel yang
nonrepresentatif/sampel yang tidak dapat mewakili
populasinya.
2. TEKNIK PENARIKAN SAMPEL (SAMPLING)
•Sampling adalah proses untuk mendapatkan sampel dar
suatu populasi.
•Jadi sampel harus benar-benar mencerminkan populasi.
•Ada dua tipe penarikan sampel yaitu: (1) teknik penarikan
sampel berdasarkan proses pemilihannya dan (2) teknik
penarikan sampel berdasarkan peluang pemilihannya.
•Teknik penarikan sampel berdasarkan pemilihannya meliputi:
(1) teknik pengambilan sampel dengan pengembalian dan (2)
teknik pengambilan sampel tanpa pengembalian.
• Teknik penarikan sampel berdasarkan peluang pemilihannya
meliputi: (1) sampling probabilitas/probability sampling,
yaitu teknik pengambilan sampel secara acak, misalnya
dengan undian atau dengan bilangan acak dan (2) sampling
non probabilitas/nonprobability sampling, yaitu teknik
pengambilan sampel dengan pertimbangan tertentu.
• Sampling probabilitas meliputi: (1) sampling acak
sederhana/simple random sampling, (2) samplng
sistematik/systematic sampling, (3) sampling
berstrata/stratified random sampling, dan 4) sampling
bergugus/cluster sampling.
SAMPLING ACAK SEDERHANA
•Sampling acak sederhana adalah sebuah proses sampling yang
dilakukan sedemikian rupa sehingga setiap satuan sampling
yang ada di dalam populasi mempunyai peluang untuk dipilih
menjadi sampel.

SAMPLING SISTEMIK
•Sampling sistemik merupakan pengambilan setiap unsur ke k
dalam populasi untuk dijadikan sampel. Pengambilan sampel
secara acak hanya dilakukan pada pengambilan awal saja,
sementara pengambilan kedua dan seterusnya ditentukan
secara sistematis, yaitu menggunakan interval
SAMPLING BERSTRATA
•Sampling berstrata dilakukan dengan mengambil sampel acak
secara sederhana dari setiap strata populasi yang sudah
ditentukan lebih dulu.
•Penarikan sampel acak berstrata, populasinya di skat-skat
menjadi beberapa grup yang disebut strata. Setiap strata
memiliki elemen yang relatif homogen. Misalnya strata
sekolah (Sarjana, SMA, SMP, SD).
SAMPLING GUGUS/SAMPLING KLUSTER
•Sampling kluster adalah sampling dimana unit samplingnya
aalah kumpulan atau kelompo (kluster).
•Anggota-anggota populasi dibagi dalam beberapa kelompok.
Selanjutnya kita mengambil semuanya atau sebagian elemen
dari setiap kelompok yang terpilih untuk dijadikan sebagai
sampel.
• Sampling nonprobability meliputi: (1) sampling
kemudahan/convenience sampling, (2) sampling disengaja/purposive
sampling/judgement sampling, (3) samling kuota/quota sampling,
dan (4) sampling bola salju/snowball sampling.
• Sampling nonprobability adalah pemilihan sampel yang dilakukan
dengan pertimbangan peneliti, sehingga tidak semua anggota
populasi mempunyai kesempatan yang sama menjadi sampel.

CONVENIENCE SAMPLING
• yaitu pengambilan sampel secara spontanitas, artinya siapa saja yang
secara tidak sengaja bertemu dengan peneliti dan sesuai dengan
karakteristiknya, maka orang tersebut dapat dijadikan sampel.
JUDGEMENT SAMPLNG/PURPOSIVE SAMPLING
•yaitu teknik penarikan sampel yang dilakukan berdasarkan
karakteristik yag ditetapkan terhadap elemen populasi target
yang disesuaikan dengan tujuan atau masalah penelitian.

QUOTA SAMPLING
•Quota sampling pada dasarnya hampir sama dengan
judgement sampling, yaitu dengan mempertimbangkan
kriteria yang akan dijadikan sampel. Namun pada quota
sampling peneliti menetapkan jumlah jatah. Biasanya
digunakan bila populasinya sangat besar.
SNOWBALL SAMPLING
•pengambilan sampel secara disengaja, biasanya jika populasinya kecil.
Dilakukan secara berantai, makin lama sampel menjadi semakin besar.
PENGUMPULAN DAN PENYAJIAN
DATA
PENGUMPULAN DATA
1. Prinsip Pengumpulan Data
•Prinsip umum yang harus dipegang dalam mengumpulkan
data adalah lengkapnya data, tepatnya data, dan kebenaran
data yang dikumpulkan.
2. Cara Mengumpulkan Data
•Cara mengumpulkan data dilakukan dengan
sensus/keseluruhan dan sampling/diambil sampelnya saja.
PENYAJIAN DATA
•Setelah kagiatan pengumpulan data, biasanya akan diperoleh angka-
angka, kemudian angka-angka itu diringkas, dan disajikan kepada
pihak-pihak yang berkepentingan.
•Tujuan penyajian data agar informasi yang diperoleh menjadi lebih
menarik, berguna dan mudah dipahami.
•Pada umunya penyajian data menggunakan tabel atau grafik.

Penyajian data menggunakan tabel meliputi:


1)Tabel Distribusi Frekuensi
2)Tabel Distribusi Frekuensi Relatif
3)Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif
Penyajian data melalui grafik meliputi:
1)Histogram
2)Poligon frekuensi
3)Ogives
4)Diagram lingkaran
5)Batang-daun (Stem and Leaf)
TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI
TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI
RELATIF
TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI
KUMULATIF
HISTOGRAM
POLIGON FREKUENSI
OGIVES
DIAGRAM LINGKARAN
BATANG-DAUN
LATIHAN DAN BAHAN DISKUSI:
1. Tiga buah penelitian seperti di bawah ini dilakukan. Tunjukkanlah
sampel dan populasinya dalam masing-masing penelitian:
a.Untuk mengetahui apakah seorang pasien menderita malaria atau tidak,
seorang dokter mengambil 1 cc darah pasien tersebut untuk diteliti atau
diperiksa. Hasil penyelidikan (pemeriksaan) menunjukkan bahwa pasien
tersebut menderita malaria.
b.Seorang ibu telah membuat satu panci gulai kambing. Untuk mengetahui
rasa gulai kambing hasil olahannya itu, setelah diaduk sampai rata, satu
sendok makan gulai tersebut dicicipi ternyata rasanya enak.
c.Seorang pedagang jeruk di pinggir jalan, selalu menawarkan sebuah
jeruk untuk dicicipi pembelinya.
2. Distribusi frekuensi berikut menunjukkan jumlah hari dimana pekerja
dari PT Rumah Kita absen dari pekerjaannya karena sakit
Jumlah Hari Jumlah Pekerja
0-2 5
3-5 12
6-8 23
9 - 11 8
12 -14 2

a.Berdasarkan tabel diatas, berapa jumlah/ukuran sampelnya?


b.Buat histogramnya!
c.Buat poligon frekuensinya!
d.Deskripsikan angka absensi para pekerja beasarkan grafik histogram
dan poligon frekuensi.
3. Berikut adalah nilai ulangan Biologi 50 siswa di SMA X
75 98 42 75 84 87 65 59 63 86
78 37 99 66 90 79 80 89 68 57
95 55 79 88 76 60 77 49 92 83
71 78 53 81 77 58 93 85 70 62
80 74 69 90 62 84 64 73 48 72

Buatlah grafik Steam - Leaf (Batang - Daun) Berdasarkan data di atas.

Catatan:
•Kerjakan latihan di atas secara individu, kemudian kumpulkan melalui kolom
tugas di google classroom, boleh ditulis tangan kemudian difoto dan dikirim
dalam bentuk pdf atau diketik.
•Paling lambat hari Senin/21 September 2020. Akan dibahas di awal pertemuan
ketiga.

Anda mungkin juga menyukai