Anda di halaman 1dari 18

Bahasa Indonesia

Kelas X Semester 1
Teks Anekdot
Gelitik dan Kritik dalam Anekdot
A. Definisi, Fungsi dan Tujuan, Ciri, serta Jenis Anekdot

B. Makna Tersirat dalam Teks Anekdot

C. Konstruksi Makna Tersirat dalam Teks Anekdot

D. Struktur dan Kebahasaan Teks Anekdot

E. Penyusunan dan Penceritaan Teks Anekdot


A.Definisi, Fungsi dan Tujuan, Ciri, serta Jenis Anekdot

Definisi,
Fungsi, dan Tujuan Ciri Anekdot Jenis Anekdot
Anekdot
Definisi Anekdot

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, anekdot


adalah cerita singkat yang menarik karena lucu
dan mengesankan, biasanya mengenai orang
penting atau terkenal dan berdasarkan kejadian
yang sebenarnya.

Fungsi dan Tujuan Anekdot

Fungsi sosial teks anekdot yaitu menceritakan kembali peristiwa


pada masa lalu agar tercipta hiburan; pembelajaran dari
pengalaman pada masa lalu bagi pembaca atau pendengarnya;
dan menyampaikan kritik.
Tujuan teks anekdot untuk menceritakan berbagai jenis reaksi
emosional dalam sebuah cerita.
Ciri-Ciri Anekdot
menceritakan orang penting memiliki tujuan
tertentu

menyindir

kisah menyerupai dongeng

menggelitik

cerita terhubung umum


mengandung humor
dan realistis
Berdasarkan
Tokoh

Berdasarkan Berdasarkan
Sifat Peristiwa Tujuan

Jenis
Anekdot
B. Makna Tersirat dalam Teks Anekdot

Mengidentifikasikan
Mendata Pokok-Pokok
Makna Tersirat dalam Teks
Isi dalam Teks Anekdot
Anekdot
Cara menemukan pokok-pokok isi teks anekdot

Mengidentifikasi
Membaca teks Mencatat pokok-
pokok-pokok isi teks
anekdot dengan pokok isi dalam teks
anekdot dengan
saksama. anekdot.
cermat.
Membaca teks anekdot dengan saksama.

01
Cara mengidentifikasi
Menyimpulkan
makna tersirat
makna tersirat dalam teks
berupa pesan, anekdot
kritik, ataupun
nasihat dari
03 02
cerita.

Menganalisis pesan, kritik,


ataupun nasihat dengan menilai
tindakan ataupun dialog yang
disampaikan tokoh.
C. Konstruksi Makna Tersirat dalam Anekdot

Langkah-Langkah Menentukan Makna Tersirat Anekdot.


a. Membaca secara keseluruhan teks anekdot.
b. Memahami unsur-unsur dalam teks anekdot.
c. Menangkap aspek lucu, konyol, dan jengkel dalam teks anekdot.
d. Menangkap makna tersirat berupa kalimat sindiran atau amanat
dari anekdot tersebut.
D. Struktur dan Kebahasaan Teks Anekdot

Struktur Kebahasaan
Struktur Teks Anekdot
Abstraksi

Orientasi

Krisis

Reaksi

Koda
Menggunakan
Kalimat Tanya
Menggunakan Menggunakan
Konjungsi Kalimat
'Waktu' Imperatif

Menggunakan
Kalimat
Kebahasaan Menggunakan
Anekdot Kalimat Seru
Retoris
E. Penyusunan dan Penceritaan Teks Anekdot

Menceritakan Teks Anekdot dengan Pola Berbeda

Menyusun Teks Anekdot

Menceritakan Anekdot secara Lisan


Langkah-Langkah Menceritakan Ulang Teks Anekdot

1. Membaca isi anekdot 2. Memahami jalannya


dengan saksama.
cerita.

4. Menceritakan kembali
dengan pola (dialog ke
3. Mencatat unsur-unsur
narasi atau narasi ke dialog)
pokok anekdot. berbeda dengan tetap
memperhatikan unsur-
unsurnya.
Langkah Menyusun Anekdot
Menentukan Membuat narasi anekdot dari
sesuatu yang awal sampai akhir dengan
ingin dikritik. memasukkan humor tersebut di
dalamnya.

01 03 05
02 04

Mengamati Membubuhi unsur


Menentukan tema
lingkungan humor terhadap
anekdot yang ingin
sekitar. masalah atau peristiwa
dibuat.
yang ingin dikritik.
Aspek yang Diperhatikan dalam Menceritakan Anekdot

Sikap Badan Kewajaran Sikap

Suara
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai