Anda di halaman 1dari 25

SMK IBU S.

SOEMOHARMANTO JATIPURNO

Produk Kreatif Dan Kewirausahaan


Kelas XII TKR 1

PERAKITAN, PENGUJIAN DAN EVALUASI PRODUK


Sub Materi
Tahap Perakitan Produk
Tahap Pengujian Produk

GURU MAPEL
Beti Mulyani, S.Pd.
PKK KD Dan Tujuan Pembelajaran

Kompetensi Dasar
3.13 Menerapkan metode perakitan produk barang / jasa

Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat menganalisis Tahap perakitan produk
melalui pembelajaran online dengan benar.
PKK

Tahukah anda metode – metode dalam perakitan Produk?


Tahukah anda bagaimana langkah - langkah pengujian produk otomotif?
Mari Kita Pelajari Lebih Lanjut
TAHAP PERAKITAN PRODUK
PKK Pengertian perakitan dan unsur – unsur yang
terdapat di dalamnya

• Perakitan adalah suatu proses penyusunan dan


penyatuan
beberapa bagian komponen menjadi suatu alat yang
mempunyai
fungsi tertentu.
• Kegiatan perakitan adalah kegiatan penggabungan dua
buah
bagian atau lebih sehingga membentuk produk jadi.
• Sistem perakitan dapat didefinisikan sebagai suatu
sistem
TAHAP PERAKITAN PRODUK
PKK Pengertian perakitan dan unsur – unsur yang
terdapat di dalamnya

• Fungsi Utama perakitan adalah untuk menggabungkan


komponen, material penyambung, dan subrakitan
menjadi barang jadi.
• Oleh karenanya, fungsi perakitan terdiri dari tiga unsur,
yaitu:
1. Menyiapkan komponen
2. Penggabungan komponen – komponen
TAHAP PERAKITAN PRODUK
PKK
Metode Perakitan Produk

a. Metode perakitan yang dapat ditukar - tukar


Pada metode ini, bagian-bagian yang akan dirakit dapat ditukarkan
satu sama lain
( interchangeable ), karena bagian tersebut dibuat oleh suatu pabrik
secara massal dan sudah distandarkan baik menurut ISO, DIN, JIS,
dan lain sebagainya. Keuntungan bila kita menggunakan bagian atau
komponen yang telah distandarkan adalah
waktu perakitan komponen yang lebih cepat dan dalam penggantian
komponen
yang rusak dapat diganti dengan komponen yang sejenis yang ada di
pasaran.
TAHAP PERAKITAN PRODUK
PKK
Metode Perakitan Produk

b. Perakitan dengan pemilihan


Pada metode perakitan dengan metode pemilihan, komponen-
komponennya juga dihasilkan dengan produksi massal yang
pengukuran-pengukurannya tersendiri menurut batasan-batasan
ukuran.
TAHAP PERAKITAN PRODUK
PKK
Metode Perakitan Produk

c. Perakitan secara individual


Perakitan secara individual dalam pengerjaannya tidak
dapat kita
pisahkan antara pasangan satu dengan pasangannya.
karena dalam
pengerjaannya harus berurutan tergantung bagian yang
sebelumnya. Salah satu komponen yang berpasangan
TAHAP PERAKITAN PRODUK
PKK
Macam – macam perakitan
Pada umumnya ada dua macam perakitan, yaitu perakitan manual
dan perakitan otomatis
a. Perakitan Manual, yaitu perakitan yang sebagian besar proses
dikerjakan secara konvensional atau menggunakan tenaga
manusia dengan peralatan yang sederhana tanpa alat-alat bantu
yang spesifik atau khusus.
b. Perakitan otomatis, yaitu perakitan yang dikerjakan dengan
system otomatis seperti otomasi, elektronik, mekanik, gabungan
mekanik dan elektronik (mekatronik), dan membutuhkan alat
bantu yang lebih khusus. Contohnya pada perakitan mobil,
perusahaan perakitan mobil memiliki 160 robot multitasking
untuk memasang bagian – bagian kendaraan.
TAHAP PERAKITAN PRODUK
PKK
Macam – macam perakitan

Jenis perakitan dapat dibedakan menurut jenis produk yang akan


dilakukan perakitan. Adapun jenis perakitan berdasarkan jenis produk yang
akan dilakukan perakitan, yaitu:
• Jenis perakitan tunggal, yaitu perakitan dengan produk hanya
dengan satu jenis
• Jenis perakitan produk seri, adalah jika perakitan dilakukan dalam jumlah
massal dalam bentuk dan ukuran yang sama. Contohnya proses perakitan
produk elektronik, perakitan mobil, perakitan motor, dan lain – lain.
PKK B . TAHAP PENGUJIAN PRODUK
1. Proses Pengujian Produk Baru
Perusahaan tentunya akan selalu berupaya untuk mengasilkan barang dan jasa yang baru
sehingga dapat bersaing di pasar. Oleh karena itu, dibutuhkan pengujian terlebih dahulu pada
produk baru tersebut. Di mana pengujian yang dilakukan memiliki tujuan sendiri. Selain itu,
dalam pengujian terdapat beberapa tahap yang dilalui.
a. Tahap pengujian produk baru
Tujuan dari pengujian produk baru, sebagai berikut :
1) Untuk memberikan penilaian yang lebih rinci tentang peluang sukses produk baru.
2) Mengidentifikasi berbagai penyesuaian akhir yang diperlukan untuk produk.
3) Menentapkan berbagai elemen penting dalam program pemasaran yang akan dipakai
untuk memperkenalkan produk di pasar.
PKK B . TAHAP PENGUJIAN PRODUK
1. Proses Pengujian Produk Baru

Contohnya uji coba mesin mobil yang selesai diproduksi. Mesin yang
berjumlah 16 silinder dites untuk diketahui kemampuannya. Mobil
diletakkan ke dalam sebuah dinamo meter berjalan. Kemudian, gas dipacu
sekuat tenaga hingga mencapai angka 1.500 tenaga kuda. Angka 1.500
merupakan indikator keberhasilan mesin. Jika kurang dari itu, maka mesin
pada mobil tersebut dipastikan gagal produksi.
PKK B . TAHAP PENGUJIAN PRODUK
1. Proses Pengujian Produk Baru
b. Kegiatan dalam pengujian produk baru
Pengujian produk baru dilakukan melalui berbagai tahapan kegiatan. Di mana proses pengujian
produk merupakan tahap ketiga dalam pengembangan produk baru. Hal ini dikarenakan sebelum
produk dibuat, terlebih dahulu harus ada perencanaan. Setelah produk jadi, maka harus
dilakukan pengujian.
Berikut kegiatan dalam pengujian produk baru :
1) Technical testing (pengujian teknis), yaitu pengujian usia panjang produk, tingkat
keusangan produk, masalah yang timbul dari pemakaiaan atau konsumsi yang tidak
seharusnya, potensi kerusakan yang memerlukan penggantian, dan jadwal
pemeliharaan yang tepat. Setelah semua bagian telah dirakit, kendaraan yang telah selesai
PKK B . TAHAP PENGUJIAN PRODUK
1. Proses Pengujian Produk Baru
2) Pengujian preferensi dan kepuasan (preferensi and satisfaction testing)
Pengujian preferensi dan kepuasan digunakan untuk menetapkan elemen-elemen yang akan
dirancang dalam rencana pemasaran dan untuk membuat taksiran penjualan awal dari
produk baru. Secara umum ada dua cara utama untuk keperluan tipe pengujian sebagai
berikut :
a) Pendekatan pertama adalah meminta konsumen untuk memakai suatu produk selama
jangka waktu tertentu, kemudian mereka diminta untuk menjawab sejumlah pertanyaan
berkaitan dengan preferensi dan kepuasan mereka.
b) Pendekatan kedua adalah melakukan blind test sedemikian rupa, sehingga konsumen
membandingkan berbagai alternatif produk tanoa mengetahui nama merk
PKK B . TAHAP PENGUJIAN PRODUK
1. Proses Pengujian Produk Baru
3) Pengujian pasar simulasi (simulated test markets atau laboratory test markets)
Pengujian pasar simulasi merupakan prosedur riset pemasaran yang dirancang untuk
memberikan gambaran yang cepat dan murah mengenai pangsa pasar yang dapat
diharapkan dari produk baru. Beberapa model yang dapat digunakan adalah bases,
assessor, litmus, dan designer.
4) Pengujian pasar (test markets)
Uji pasar adalah cara utama dalam menguji sebuah produk baru dalam situasi yang sama
dengan yang nantinya akan dihadapi dalam peluncuran produk yang
bersangkutan. Dalam uji pasar, perushaan menawarkan suatu produk untuk dijual di
wilayah pasar terbatas yang sedapat mungkin mewakili keseluruhan pasar di
PKK B . TAHAP PENGUJIAN PRODUK
1. Proses Pengujian Produk Baru
Di dalam pengujian produk konsumen, perusahaan akan berusaha mengestimasi empat
variabel, yaitu product trial (percobaan produk), first repeat (pengulangan pembeliaan
pertama), adopsi produk, serta frekuensi pembelian. Tentunya perusahaan
menginginkan bahwa semua variabel tersebut menunjukkan tingkat yang tinggi.
Melalui uji pasar akan diperoleh beberapa manfaat, antara lain :
a)Memberikan prediksi yang dapat diandalkan tentang penjualan di masa yang akan
datang
b)Pengujian awal terhadap rencana pemasaran
c)Mengetahui kekurangan produk
d)Mendapat gambaran berbagai masalah potensial dalam jaringan distribusi
PKK B . TAHAP PENGUJIAN PRODUK
1. Proses Pengujian Produk Baru
Adapun beberapa metode pokok untuk mnguji pasar konsumen, sebagai berikut :
a) Sales wave research
Dalam metode ini, konsumen pda awalnya mencoba sebuah produk secara gratisan dan
ditawarkan lagi produk tersebut atau produk pesaing dengan harga yang lebih murah.
Kemudian perusahaan akan memperhatikan berapa kali konsumen memilih
produk perusahaan serta tingkat kepuasan mereka. Metode ini juga
mencakup usaha untuk mempresentasikan pada konsumen satu ataupun
beberapa konsep iklan dalam bentuk kasar untuk mengamati dampaknya
terhadap pembelian ulang.
PKK B . TAHAP PENGUJIAN PRODUK
1. Proses Pengujian Produk Baru

b) Simulated test marketing


Metode ini memerlukan 30-40 pembeli yang qualified di pusat pertokoan ataupun
tempat- tempat lainnya. Perusahaan akan menanyakan beberapa hal kepada mereka yang
berhubungan dengan awareness dan preferensi mereka terhadap berbagai merek
pda jenis produk tertentu. Selanjutnya, konsumen akan diberikan sejumlah uang lalu
diminta untuk datang ke sebuah toko khusus di amna mereka bisa membelanjakan uang
yang sudah diberikan tersebut sesuai kebutuhan. Perusahaan lalu mengamati
jumlah konsumen yang membel merek baru dan merek pesaing. Di mana ini akan
memberikan gambaran tentang efektifitas iklan mereka atas iklan pesaing.
PKK B . TAHAP PENGUJIAN PRODUK
1. Proses Pengujian Produk Baru

c) Controlled test marketing


Metode ini memungkinkan perusahaan untuk menguji pengaruh faktor dalam toko
dan iklan terbatas pada perilaku pembelian konsumen tanpa harus melibatkan konsumen
itu sendiri secara langsung.
PKK B . TAHAP PENGUJIAN PRODUK
2. Pengujian Ergonomi dalam sebuah
Produk
Ergonomi adalah ilmu yang menemukan dan mengumpulkan informasi tentang tingkah laku,
kemampuan, keterbatasan, dan karakteristik manusia untuk perancangan mesin, peralatan, sistem kerja,
dan lingkungan yang produktif, aman, nyaman, dan efektif bagi manusia. Ergonomi
merupakan suatu cabang ilmu yang sistematis untuk memanfaatkan informasi mengenai sifat manusia,
kemmpuan manusia dan keterbatasannya untuk mrancang suatu sistem kerja yang baik agar tujuan
dapat dicapai dengan efektif, aman dan nyaman.
a. Metode dan analisis yang digunakan dalam pengujian ergonomi
Fokus utama pertimbangan ergonomi adalah mempertimbangkan unsur manusia dalam
perancangan objek, prosedur kerja, dan lingkungan kerja. Sedangkan metode pendekatannya
adalah dengan mempelajari hubungan manusia, pekerjaan, dan fasilitas
PKK B . TAHAP PENGUJIAN PRODUK
2. Pengujian Ergonomi dalam sebuah
Produk
Analisis ergonomi dibedakan menjadi empat kelompok, sebagai berikut :
1) Analisis tentang tampilan/display. Penyelidikan pada suatu perangkat (interface) yang
menyajikan informasi tentang lingkungan dan mengkomunikasikannya pada manusia,
antara lain dalam bentuk tanda-tanda, angka, dan lambang.
2) Analisis tentang kekuatan fisik manusia dengan mengukur kekuatan serta ketahan fisik
manusia pada saat kerja, termasuk perancangan objek, serta peralatan yang sesuai
dengan kemampuan fisik manusia beraktivitas.
3) Analisis tentang ukuran tempat kerja, yaitu bertujuan untuk mendapatkan rancangan tempat
kerja yang sesuai dengan ukuran atau dimensi tubuh manusia.
4) Analisis tentang lingkungan kerja, yang meliputi kondisi lingkungan fisik tempat kerja dan
B . TAHAP PENGUJIAN PRODUK
PKK
2. Pengujian Ergonomi dalam sebuah
Produk
b. Empat aturan dasar ergonomi dalam perancangan dan pembuatan produk
Desain sebelum dipasarkan sebaiknya terleih dahulu dilakukan kajian/evaluasi/pengujian yang
menyangkut berbagai aspek teknis fungsional, maupun kelayakan ekonomis seperti analisis nilai,
realibilitas, evaluasi ergonomis, dan marketing.
empat aturan sebagai dasar perancangan produk, antara lain :
1) Memahami bahwa manusia merupakan fokus utama perancangan produk, sehingga hal-hal yang
berhubungan dengan struktur anatomi (fisiologis) tubuh manusia harus diperhatikan, demikian
juga dengan dimensi ukuran tubuh (anthropometri)
2) Menggunakan prinsip-prinsip kinesiologi dalam perancangan produk (studi mengenai pergerakan
tubuh manusia dilihat dari aspek biomechanis), tujuannya untuk menghindarkan manusia
melakukan gerakan kerja yang tidak sesuai, tidak beraturan dan tidak memenuhi persyaratan
B . TAHAP PENGUJIAN PRODUK
PKK 2. Pengujian Ergonomi dalam sebuah
Produk
3) Pertimbangan mengenai kelebihan maupun kekurangan (keterbatasan) yang berkaitan
dengan kemampuan fisik yang dimiliki oleh manusia di dalam memberikan respons sebagai
kriteria- kriteria yang perlu diperhatikan pengaruhnya dalam perancangan produk.
4) Mengaplikasikan semua pemahaman yang terkait dengan aspek psikologis mansuia sebagai
prinsip-prinsip yang mampu memperbaiki motivasi, attitude, moral, kepuasan, dan etos
kerja.
c) Unsur-unsur yang harus diperhatikan dalam perancangan dan pembuatan produk
Selain hal-hal tersebut di atas, unsur lain yang juga penting untuk diperhatikan dalam perancangan
produk adalah hubungan antara lingkungan, manusia, alat-alat atau perangkat kerja, dengan
produk fasilitas kerjannya. Satu sama lain saling berinteraksi dan memberi pengaruh
signifikan terhadap peningkatan produktivitas, efisiensi, keselamatan, kesehatan,
TAHAP PERAKITAN PRODUK
PKK
Kesimpulan

Pada pembelajaran hari ini, dapat kita tarik kesimpulan sbb:


1. Perakitan adalah suatu proses penyusunan dan penyatuan beberapa
bagian komponen menjadi suatu alat yang mempunyai fungsi tertentu.
2. Metode perakitan produk
• Metode perakitan yang dapat ditukar tukar
• Perakitan dengan pemilihan
• Perakitan secara individual
3. Macam macam perakitan :
• Perakitan manual
• Perakitan otomatis
4. Kegiatan dalam pengujian produk baru
Pengujian teknis, pengujian preferensi dan kepuasan, pengujian
pasar simulasi, Pengujian Pasar.
SMK IBU S.SOEMOHARMANTO JATIPURNO

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai