Gamma dan
Fungsi Beta
Ayundya
h
Ayundyah Kesumawati
Fungsi
Gamma dan
Fungsi Gamma didefinisikan sebagai integral tak wajar berikut:
Fungsi Beta ∫ ∞
Ayundyah Γ(α) := e −x x α −1 d x (1)
0
Γ(α + 1) = αΓ(α)
Fungsi Berdasarkan (1), bila α = 1 maka berlaku:
Gamma dan
∫ ∞
Fungsi Beta
Σ ∞
Ayundyah Γ(1) = e − x dx = Σ−e −x 0
=1 (3)
0
Γ(α + 1) = αΓ(α)
= α(α − 1)Γ(α)
= α(α − 1)(α − 2)(α − 3)...Γ(1)
= α!
Γ(α + 1)
Γ(α) = (5)
α
Dengan (5) maka diperoleh:
Γ(1)
Γ(0) = tidak terdefinisi karena membagi dengan nol
0
Γ(0)
Γ(−1) = tidak terdefinisi karena Γ(0) tidak terdefinisi
−1
Γ(−1)
Γ(−2) = tidak terdefinisi karena Γ(−1) tidak
−2
terdefinisi
Fungsi
Gamma dan
Fungsi Beta
Ayundya
h
Jadi fungsi Gamma tidak terdefinisi pada nol dan bilangan bulat
negatif. Nilai fungsi gamma untuk α bulat positif sangat mudah
dihitung dengan menggunakan bentuk faktorial, misalnya:
Fungsi
Gamma dan
Fungsi Beta
1 Khusus untuk α = 1 berlaku
2
. Σ
1 √
Ayundyah
Γ =
2
π
2 Untuk 0 < α < 1 berlaku:
π
Γ(α) Γ(1 − α) =
sin πx
Sifat 1 diatas merupakan kasus khusus dari sifat 2 ini yaitu
dengan α = 1 2
3 Formula Stirling untuk n bilangan positif yang besar
maka digunakan aproksimasi berikut:
√ . n Σn
n! ≈
e
2πn
4 Rumus duplikat fungsi gamma:
1
√
2 2α−1 Γ(α) Γ(α + 2 ) = πΓ(2α)
Fungsi
Gamma dan
Fungsi Beta
Ayundya
h
Fungsi
Gamma dan
Fungsi Beta
Ayundyah
Fungsi gamma sering digunakan untuk menyelesaikan bentuk
integral yang cukup rumit. Untuk menyelesaikan soal-soal
integral dengan menggunakan fungsi gamma kita harus
membandingkan kembali dengan definisi fungsi gamma. Dua
hal yang ahrus diperhatikan adalah batas integrasinya dan
integrannya. Integral-integral ini harus diolah sedemikian rupa
sehingga menjadi bentuk definisi fungsi gamma.
Contoh Hitunglah integral berikut dengan menggunakan
definisi fungsi gamma
∫0
∞
x 4 e − x dx
Fungsi
Gamma dan
Fungsi Beta
Ayundya
h
Penyelesaian ∫∞
dengan melihat bentuk ∫0 x4 e− x dx , kemudian bandingkan
dengan definisi Γ(α) := 0 ∞ e − x x α − 1 dx maka tidak ada yang
perlu diubah lagi pada soal karena fungsi tersebut sudah
berbentuk fungsi Gamma dengan α − 1 = 4 atau α = 5. Jadi
∫ ∞
x 4e− x dx = Γ(5) = 4! = 24
0
Fungsi Bila integral ini diselesaikan dengan cara biasa tanpa
Gamma dan
Fungsi Beta menggunakan fungsi gamma maka harus dilakukan integral
Ayundyah parsial beberapa kali seperti berikut ini
∫ ∫ −x
x 4 e dx
s˛¸x
x 4 e − x dx = u
Σs˛¸x
v ∫ Σ
4 −x
3 −x
=− x e − ∫4 x e dx
= −x 4e − x + 4
−x
s˛x 3¸x e dx
u
= ... s˛ ¸x
v
Penyelesaian
∞
Integral ∫ 0 √3 xe − x dx belum berbentuk fungsi gamma dalam
3
Ayundyah
Subtitusi hasil ini ke dalam integral pada soal dan diperoleh:
∫ ∞ ∫ ∞
√3 − x 3 1 1 2
xe dx = y 6 e− y y− 3 dy
0 0 3
∫ ∞
1 1
= y − 2 e − y dy
3 0
1
= Γ(1/2)
3√
π
=
3
Fungsi Latihan
Gamma dan
Fungsi Beta 1.hitunglah integral berikut dengan menggunakan fungsi
Ayundyah gamma
∫ 1 .
1Σ 3
ln
dx
0 x
2.hitunglah integral berikut dengan menggunakan fungsi
gamma
∫ 1
x 3 (lnx )2 dx
0
3.Diketahui variabel random X berdistribusi gamma dengan
fungsi kepadatan peluang dari X adalah
α−1 −x/β
PX (x ) x= e α , α, β, x >
β Γ(α)
0
Hitunglah ekspektasi E (x ) dan variansi var (x )
Fungsi Beta
Fungsi
Gamma dan
Fungsi Beta Fungsi beta adalah fungsi Gamma dengan komposisi dua
Ayundyah parameter yang didefinisikan sebagai:
∫ 1
B(m, n) := xm− 1 (1 − x )n− 1 dx (6)
0
Fungsi
Gamma dan
Fungsi beta dapat dinyatakan melalui fungsi gamma dengan
Fungsi Beta cara berikut ini: Dengan memisalkan z 2 = x 2 , maka kita
Ayundyah
memperoleh
∫ ∞ ∫ ∞ 2
Γ(u) = z u − 1 e − z dx = 2 x 2 u − 1 e − x dx (8)
0
0
∫
Dengan cara yang sama, ∞ 2
Γ(v ) = 2 y 2 v − 1 e − y dx (9)
0
Maka
Σ
. ∫ ∞ 2 Σ . ∫ ∞ 2
2u−1 − x 2v−1 − y
Γ(u)Γ(v ) = 4 x e dx y e dy
0 0
∫ ∞ ∫ ∞
2 2
=4 x 2u−1 e− x y 2 v−1 e− y dx dy
0 0
Fungsi Dengan mentransformasikannya ke koordinat polar,x = ρ cos φ,
Gamma dan
Fungsi Beta maka y = ρ sin φ. Sehingga
Ayundyah ∫ π∫ ∞
2
ρ2(u+v ) − 1 e − ρ cos 2u−1 φ sin(2v − 1) φ dρ
2
Γ(u)Γ(v ) = 4
φ=0 ρ=0
.
. ∫ ∞ Σ ∫ π2
=4 ρ2(u+v )−1 e −ρ dρ
2 cos(2u − 1)φ
ρ=0 φ=0 sin(2
∫ π/2
= 2Γ(u + v ) cos2u−1φsin2v−1φdφ
0
= Γ(u + v )B(u, v )
Jadi diperoleh hubungan fungsi gamma dan fungsi
beta adalah
Γ(m)Γ(n)
B(m, n) = (10)
Γ(m + n)
Fungsi
Gamma dan
Fungsi Beta
Ayundyah
Sifat lain dari fungsi gamma yang diturunkan dari fungsi beta
adalah:
∫
∞ x p− 1
dx = Γ(p)Γ(1 − p) = π , 0< p< 1
0 (11)
1+x sinpπ
Contoh
Hitunglah nilai fungsi beta berikut
Fungsi
Gamma dan
Fungsi Beta
Ayundya
h
Sama seperti pada fungsi gamma, fungsi beta juga banyak
digunakan untuk menyelesaikan bentuk integral yang cukup
rumit.
Contoh
Hitunglah integral berikut dengan menggunakan fungsi beta
∫ 1
x 2(1 − x )5dx
0
Fungsi
Gamma dan
Fungsi Beta
Ayundyah Penyelesaian
Integral ini sudah berupa fungsi beta. Jadi cukup ditentukan
nilai m dan n yang bersesuaian lalu bandingkan dengan
∫ 1
B(m, n) := xm− 1 (1 − x )n− 1 dx
0
maka m = 3 dan n = 6
sehingga∫
1 Γ(3)Γ(6) 1
x 2(1 − x )5dx = B(3, 6) = =
0 Γ(9)
168
Fungsi Latihan
Gamma dan
Fungsi Beta
1.Hitunglah integral berikut dengan menggunakan funsgi
Ayundyah
beta
∫ 3
x 4√ 9 − x
0 2
dx
2.Hitunglah integral berikut dengan menggunakan funsgi
beta
∫ π/2
sin3θcos4 θ dθ
0
Ayundyah
4.Hitunglah integral berikut dengan menggunakan funsgi
beta
∫ 3
dx
√
1 (x − 1)(3 −
x)
5.Hitunglah integral berikut dengan menggunakan funsgi
beta
∫ π/2 √
tan θ dθ
0
Fungsi
Gamma dan
Fungsi Beta
Ayundyah
Semangatlah dalam hal yang bermanfaat untukmu, minta
tolonglah pada Allah, dan jangan malas (patah semangat).
(HR. Muslim no. 2664).