2
ph
MEKANISME KOMPENSASI
ph
4. Bingung
Penyebab:
1. Muntah-muntah yang lama. Muntah menyebabkan kehilangan [H+] lambung (dalam
bentuk HCl).
2. Pemberian sodium bikorbonat misalnya obat mag yang berlebihan (jarang terjadi)
Asidosis respiratorik ↓ ↑ ↑
Alkalosis respiratorik ↑ ↓ ↓
Asidosis metabolic ↓ ↓ ↓
Alkalosis metabolic ↑ ↑ ↑
ANALISA GAS DARAH (BLOOD GAS ANALYSIS / BGA)
TERKOMPENSASI TERKOMPENSASI
PCO2 35-45 mmHg
PENUH SEBAGIAN
Contoh :
TIDAK
Ph : 7,1
TERKOMPENSASI
HCO3 : 18
PaCO2 : 40
Terkompensasi Penuh = Jika pH NORMAL, paCO2 dan
HCO3 ABNORMAL
Terkompensasi Sebagian = Jika pH ABNORMAL, PERLU DIINGAT YANG PALING
paCO2 dan HCO3 NORMAL PENTING :
Tidak Terkompensasi = Jika pH ABNORMAL, paCO2 “TETAP DICOCOKKAN DENGAN
KLINIS”
atau HCO3 ABNORMAL
KESIMPULA
N
• Laboratorium akan memeriksa dengan cermat kandungan mineral yang bermuatan listrik
(elektrolit) di dalam darah. Elektrolit membantu menjaga agar darah tidak terlalu asam
atau tidak cukup basa. Tes anion gap mengukur seberapa seimbang muatan elektrolit
ini.
• Setelah melakukan tes anion gap, bagian lengan mungkin akan sedikit memar atau nyeri
15
UNMEASURED ANION METABOLIK ASIDOSIS
(ANION GAP)
-
DKA
Laktik asidosis
-
-
Diare
Renal tubular asidosis
- Keracunan methanol
- Keracunan ethylen
glicol
[N] + [– [C] + [HCO]
= <10 mEq/L
16
Anion gap
DEFINISI KLASIFIKASI
• Difficult airway atau kesulitan Perhimpunan ASA (The ASA Task
jalan nafas di definisikan Force) American Society of
Anesthesiologists membagi difficult
sebagai situasi klinis di mana airwaymenjadi:
anestesiologis terlatih 1. Kesulitan ventilasi dengan sungkup muka atau SGA
mengalami kesulitan dengan ( Difficult face mask or Supraglottic Airway/ SGA
ventilation )
ventilasi masker di saluran napas 2. Kesulitan menempatkan SGA ( Difficult SGA
placement )
bagian atas, kesulitan intubasi 3. Laringoskopi yang sulit ( Difficult Laryngoscopy )
trakea, atau keduanya 4. Kesulitan pada intubasi trakea ( Difficult tracheal
intubation )
5. Intubasi gagal ( Failed intubation )
KESULITAN VENTILASI
Menurut The American Society of Anesthesiology adalah ketidakmampuan dari
ahli anestesi yang berpengalaman untuk menjaga SO2 > 90 % saat ventilasi
dengan menggunakan masker wajah, dan O2 inspirasi 100%, dengan ketentuan
bahwa tingkat saturasi oksigen ventilasi pra masih dalam batas normal.
19
KESULITAN VENTILASI
Langeron et al mengidentifikasi 5 krikteria yang merupakan faktor risiko
independe prediktor yang baik, 5 krikteria yang merupakan faktor risiko independen
(OBESE)
2. Beard
3. Elderly (> 55 tahun)
4. Snoring
5. Edentulous
20
Menurut DAS (Difficult Airway Society) 2015, suatu intubasi
dikatakan sulit jika seorang dokter anestesi berpengalaman
butuh lebih dari sepuluh menit atau lebih dari tiga kali untuk
sebuah intubasi endotrakeal yang sukses.
Angka 2 yang terakhir mengidentifikasi letak laring berkaitan dengan dasar lidah. Bila lebih dari 2 jari maka
letak laring lebih jauh dari dasar lidah, sehingga mungkin menyulitkan dalam hal visualisasi glottis
• M
M
• Mallampati score digunakan sebagai alat klasifikasi untuk
menilai visualisasi hipofaring, caranya pasien berbaring
dalam posisi supine, membuka mulut sambil menjulurkan
lidah
Klasifikasi Klinis
· Kelas I
Tampak uvula, pilar fausial dan
palatum mole
· Kelas II
Pilar fausial dan palatum mole
terlihat
· Kelas III
Palatum durum dan palatum
mole masih terlihat
· Kelas IV
Palatum durum sulit terlihat
23
0 : Obstruction / Obesity
O : Obstruction
25
Evaluasi penyulit penggunaan masker ventilasi
M = Mask seal (penutup) tidak bagus. Contoh : janggut, deformitas bentuk muka, dll
O = Obesitas, kehamilan trimester ketiga, atau obstruksi. Misal : pembengkakan leher, angioedema,
hematoma, kanker, dll
A = Age (usia), usia tua kehilangan tonus otot yang menunjang jalan nafas bagian atas
S = Stiffed lungs (paru-paru kaku) pada obstruksi saluran nafas atas, asma eksaserbasi, PPOK,
26
Cricothyroidotomy adalah prosedur darurat yang dilakukan
pada pasien dengan gangguan napas yang berat dimana upaya
pemasangan intubasi orotrakeal atau nasotrakeal telah gagal
atau dianggap memiliki tingkat risiko yang tidak dapat diterima.
EVALUASI Prosedur ini melibatkan pembuatan sayatan di membran
PENYULIT krikotiroid, yang terletak di antara kartilago tiroid dan krikoid,
Cricothryroidotomy dan memasukkan tabung trakeostomi ke trakea untuk
memungkinkan ventilasi
29