REVISI PERMEN LH

TENTANG
PROGRAM ADIWIYATA
Oleh:
Cicilia Sulastri,SH.,Msi.
Kapuslatmas & PGL KLHK

Sarasehan Sekolah Adiwiyata Nasional 2016

Jakarta, 13 Desember 2016
 PERKEMBANGAN
PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP
GLOBAL ASEAN INDONESIA

(1975) • Dibentuk forum dialog • 1975-1978: IKIP menyusun Garis Besar

Program Pengajaran Pendidikan LH &
Konferensi regional ASEAN untuk
ujicoba di 15 SD di Jakarta
Internasional pengembangan
• 1979: dibentuk dan berkembangnya
Pendidikan LH di pendidikan LH di PSL di berbagai PT
Beograd, Yugoslavia masing-masing negara
• 1984: materi LH masuk dalam
 menghasilkan The ASEAN. kurikulum dan sampai saat ini sudah
Berlgrade Charter – a masuk dalam semua mata pelajaran
• Sejak tahun 2000, forum
Global Framework for • 1996: terbentuknya JPL di kalangan
ini telah mengeluarkan
Environmental LSM
dokumen ASEAN
Education
Environmental Education • 2003 -2007: Depdiknas meluncurkan
proyek KLH
Action Plan (AEEAP)
• 2004: KLH menyusun dan menetapkan
kebijakan pendidikan lingkungan
hidup nasional
• 2005: Kesepakatan Bersama MENLH &
MENDIKNAS untuk PLH, diperbaharui
pd th 2010 dan 2016
• 2006: KLH meluncurkan program
ADIWIYATA
 INDEX PERILAKU PEDULI
LINGKUNGAN
(Survey Tahun 2012, 12 provinsi)
 Tingkat Perilaku
Masyarakat
Kondisi (tn)

1. JALUR FORMAL
2. JALUR INFORMAL
3. JALUR NON
FORMAL
 PENGERTIAN

1. Adiwiyata berasal dari kata:

Adi : baik, besar, sempurna, ideal
Wiyata : tempat seseorang bs mendapatkan ilmu
pengetahuan, norma dan etika dalam
kehidupan sosial
2. Adiwiyata : tempat yang ideal bagi seseorang untuk
mendapatkan ilmu pengetahuan, norma dan etika dalam
kehidupan sosial (termasuk di bidang LH).
 DASAR HUKUM

1. Pasal 63 ayat (1) huruf w, ayat ( 2) huruf q , ayat

(3) huruf n UU 32/2009 ttg Perlindungan &
Pengelolaan LH:
Pemerintah & Pemda bertugas & berwenang memberikan
pendidikan, pelatihan, pembinaan & pemberian penghargaan
2. Pasal 65 ayat (1), (2) dn (4) UU 32/2009
setiap orang berhak:
a. atas LH yg baik & sehat;
b. mendapatkan pendidikan LH, akses informasi,
partisipasi & keadilan dlm rangka memenuhi hak atas LH yg
baik & sehat;
c. utk berperan dlm perlindungan & pengelolaan LH.
... lanjutan
3. Undang-undang No.20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasonal dan peraturan pelaksanaannya
yang terkait;
4. Peraturan Menteri LH Nomor 05 Th 2013 tentang
Pedoman Pelaksanaan Program Adiwiyata.
 TUJUAN

Mewujudkan
warga
sekolah/madrasah
yang peduli &
berbudaya
lingkungan hidup
 PRINSIP

Edukatif Partisipatif Berkelanjutan Kesetaraan

Memberikan warga Seluruh Pengikutsertaan
pendidikan sekolah/madra- kegiatan sekolah dari
tentang sah terlibat harus semua jenis
perlindungan dalam seluruh dilakukan pendidikan, baik
dan kegiatan secara umum,
pengelolaan Adiwiyata di terencana, madrasah,
lingkungan sekolah/madra- terus kejuruan,
hidup bagi sah,mulai proses menerus & maupun khusus
warga perencanaan, komprehen- dalam
sekolah/ma- pelaksanaan dan pelaksanaan
sif
evaluasi sesuai program
drasah
tanggungjawab Adiwiyata
dan peran
 Peserta

1. SD/Madrasah Ibtidaiyah/SDLB;
2. SMP/Madrasah Tsanawiyah/SMPLB;
3. SMA/Madrasah Aliyah/SMALB;
4. SMK/SMKLB

negeri atau swasta dan

telah terakreditasi
 Penyelenggaraan
Program Adiwiyata

Kab/Kota Provinsi Nasional

Menteri LHK Gubernur & Bupati/
dan Menteri Kanwil Walikota &
terkait kemenag Kantor
(Mendikbud, Prov. Kemenag
Menag & Kab/Kota
Mendagri)
 Pelaksana

Nasional Provinsi Kab/Kota

1. Dewan 1. Tim Pembina 1. Tim Pembina
PertimbanganAdiwiyat Adiwiyata Provinsi Adiwiyata Kab/Kota
a (DPA), dg SK Menteri (TBAP), dg SK (TBAK), tdg SK
LHK Gubernur Bupati/Walikota
2. Tim Teknis Adiwiyata 2. Tim Penilai 2. Tim Penilai
Nasional (TTAN), dg Adiwiyata Provinsi Adiwiyata Kab/Kota
SK Ka.BP2SDM (TPAP), dg SK (TPAK), dg SK
3. Tim Pembina Gubernur Bupati/Walikota
Adiwiyata Nasional
(TBAN), dg SK MenLHK
4. Tim Penilai Adiwiyata
Nasional (TPAN), dg
SK Ka.BP2SDM
 TUGAS DPA

1. Memberikan arahan & pertimbangan dalam

pengembangan konsep & pelaksanaan program
Adiwiyata;
2. Mengusulkan & memberikan pertimbangan kpd
Menteri dalam penetapan sekolah/madrasah
Adiwiyata Nasional dan Mandiri.
 TUGAS TIM PEMBNA
ADIWIYATA

1. Melakukan sosialisasi program Adiwiyata;

2. Melakukan bintek & pendampingan pelaksanaan
program Adiwiyata kpd Tim Pembina Adiwiyata
Provinsi atau Kab/Kota atau Sekolah/madrasah;
3. Melakukan monev dan pelaporan pembinaan
program Adiwiyata .
 TUGAS TIM TEKNIS
ADIWIYATA

bertugas mengembangkan konsep kebijakan,

kriteria Program Adiwiyata, dan mekanisme
pelaksanaan Program Adiwiyata.
 TUGAS TIM PENILAI
ADIWIYATA

1. Melakukan penilaian program Adiwiyata

Kab/Kota atau Provinsi atau Nasional dan
Mandiri;
2. Melakukan penilaian kondisi terakhir Calon
Sekolah Adiwiyata Provinsi atau Calon Sekolah
Adiwiyata Nasional atau Calon Sekolah
Adiwiyata Mandiri sebelum diusulkan.
 UNSUR YANG TERLIBAT DALAM PELAKSANA
PROGRAM ADIWIYATA MANDIRI & NASIONAL

DPA TIM PEMBINA TIM TEKNIS TIM PENILAI

1. KA.BP2SDM 1. KLHK 1. KLHK. 1. KLHK
2. KAPUSLATMAS 2. KEMENDIK- KEMENDIK- 2. KEMENDIK-
& PGL BUD BUD BUD
3. SEKJEN KLHK 3. KEMENAG 2. KEMENAG 3. KEMEN AG
4. PROF DR. ARIEF 4. KEMENDA- 3. KEMENDA- 4. KEMENDA-
RAHMAN GRI GRI GRI
5. DIRJEN 5. TOKOH 4. PERGURU- 5. PERGURU
DIKDASMEN PENDIDIKAN AN TINGGI AN TINGGI
6. DIRJEN ATAU LH 5. LSM 6. LSM
PENDIDIKAN 6. PELAKU 6. PELAKU
AGAMA ISLAM USAHA USAHA
7. LSM
8. PERS
9. PERGURUAN
TINGGI
 UNSUR YANG TERLIBAT DALAM
PELAKSANA
PROGRAM ADIWIYATA PROVINSI
TIM PEMBINA TIM PENILAI
1. INSTANSI LH PROV 1. INSTANSI LH PROV
2. DINAS DIKBUD 2. DINAS DIKBUD
PROV PROV
3. KANWIL 3. KANTOR
KEMENTERIAN KEMENTERIAN
AGAMA PROV AGAMA PROV
4. TOKOH 4. PERGURUAN
PENDIDIKAN/LH TINGGI
5. PELAKU USAHA 5. LSM
 UNSUR YANG TERLIBAT DALAM
PELAKSANA
PROGRAM ADIWIYATA KAB/KOTA
TIM PEMBINA TIM PENILAI
1. INSTANSI LH 1.INSTANSI LH
KAB/KOTA KAB/KOTA
2. DINAS DIKBUD 2.DINAS DIKBUD
KAB/KOTA KAB/KOTA
3. KANWIL 3.KANWIL
KEMENTERIAN KEMENTERIAN
AGAMA KAB/KOTA AGAMA KAB/KOTA
4. TOKOH 4.LSM
PENDIDIKAN/LH
5. PELAKU USAHA
 KOMPONEN PROGRAM ADIWIYATA

1. KEBIJAKAN SEKOLAH/MADRASAH BERWAWASAN LH

2. PELAKSANAAN KURIKULUM SEKOLAH/MADRASAH
BERBASIS LH
3. KEGIATAN SEKOLAH BERBASIS PARTISIPASI DI
BIDANG LH
4. PENGELOLAAN SARPRAS PENDUKUNG PROSES
PEMBELAJARAN YANG RAMAH LH

1. Pembinaan
2. Penilaian/Evaluasi
3. Pemberian penghargaan
 KRITERIA PROGRAM ADIWIYATA
BOBOT/
NO KOMPONEN VARIABEL INDIKATOR PARAMETER
NILAI
I.   Kebijakan A. KTSP memuat upaya perlindungan dan
sekolah/madrasah pengelolaan lingkungan hidup
2 2
Berwawasan LH B. RKAS memuat program dalam upaya perlindungan 20
dan pengelolaan lingkungan hidup 1 1

II  Pelaksanaan A. Tenaga pendidik memiliki kompetensi dalam

Kurikulum mengembangkan kegiatan pembelajaran lingkungan 2 3
sekolah/madrasah hidup
Berbasis LH 20
B. Peserta didik melakukan kegiatan pembelajaran
tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan 3 3
hidup
III Kegiatan A. Melaksanakan kegiatan perlindungan dan
Lingkungan pengelolaan lingkungan hidup yang terencana bagi 2 3
Berbasis warga sekolah
partisipatif di B. Menjalin kemitraan dalam rangka perlindungan dan 30
Bidang LH pengelolaan lingkungan hidup dengan berbagai
pihak (masyarakat, pemerintah, swasta, media, 3 3
sekolah lain)
IV.  Pengelolaan A. Ketersediaan sarana prasarana pendukung yang
Sarana ramah lingkungan
2 2
Pendukung B. Peningkatan kualitas pengelolaan sarana dan
pendukung prasarana yang ramah lingkungan di sekolah 30
proses 2 3
pembelajaran
ramah LH

Jml 4 8 17 20 100
NO TIM KEGIATAN
PEMBINA
PEMBINAAN ADIWIYATA
1 NASIONAL 1. SOSIALISASI PROGRAM
2. BIMBINGAN TEKNIS KEPADA TIM PEMBINA PROVINSI
3. PENDAMPINGAN TERHADAP TIM PEMBINA PROVINSI
4. MONITORING /EVALUASI
2 PROPINSI 1. SOSIALISASI PROGRAM
2. BIMBINGAN TEKNIS KEPADA TIM PEMBINA KABUPATEN/KOTA
3. PENDAMPINGAN TERHADAP TERHADAP TIM PEMBINA
KABUPATEN/KOTA
4. MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM
5. PENYUSUNAN LAPORAN PEMBINAAN
3 KABUPATE 1. SOSIALISASI PROGRAM
N/KOTA 2. BIMBINGAN TEKNIS KEPADA TIM SEKOLAH
3. PENDAMPINGAN TERHADAP SEKOLAH
4. MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM
5. PENYUSUNAN LAPORAN PEMBINAAN

4 SEKOLAH 1. MEMBENTUK TIM ADIWIYATA SEKOLAH

2. MENGKAJI KONDISI LH SEKOLAH
3. MEMBUAT RENCANA AKSI LH SEKOLAH
4. MELAKSANAKAN RENCANA AKSI
5. PEMANTAUAN DAN EVALUASI
6. MENGAJUKAN USULAN KE INSTANSI LH KAB/KOTA UTK DILAKUKAN
PENLAIAN CSAK
 MEKANISME PENILAIAN DAN PEMBERIAN
PENGHARGAAN ADIWIYATA
 lolos seleksi MEMBINA 3 ADIWIYATA
administras SEKOLAH MANDIRI
i
 Nilai ≥ 95
Dicalonkan
 lolos seleksi sbg Asean
DPA
administras Eco School
i MENTERI
 Nilai ≥ 90
ADIWIYATA
NASIONAL
TIM PENILAI PUSAT
min 1 th, max 4 th

 lolos seleksi
TIM PENILAI ADIWIYATA
administras GUBERNUR
PROPINSI i PROPINSI
min 1 th, max 4 th
 Nilai ≥ 80

 lolos seleksi BUPATI/ ADIWIYATA

TIM PENILAI administras WALIKOTA KABUPATEN /
KABUPATEN/KOTA i KOTAI
 Nilai ≥ 70
Penyampaian usulan penilaian CSA
TIM SEKOLAH Verifikasi dok penilaian
 USULAN
CALON SEKOLAH ADIWIYATA

1. 2 kali jumlah sekolah yg mendapatkan

penghargaan Adiwiyata pada tahun sebelumnya;
2. Apabila tahun sebelumnya tidak/belum
mengajukan usulan, jumlah sekolah yang bisa
diusulkan adalah 2 kali jumlah kecamatan
(Adiwiyata Kab/Kota), jumlah Kab/Kota
(Adiwiyata Prov, Nasional & Mandiri).
 PENILAIAN PROGRAM
ADIWIYATA

Dilakukan 1 tahun sekali;

Dilakukan melalui Sekolah/Madrasah yg telah
tahapan: mendapatkan penghargaan
1.seleksi Adiwiyata kab/Kota dapat
administrasi, diusulkan utk mengikuti
program adiwiyata provinsi
2.penilaian
minimal 1 th dan maksimal
dokumen; dan; 4 th sejak SK penetapan
3.verifikasi sekolah adiwiyata kab/kota,
lapangan dst………….
 MASA BERLAKU
PENGHARGAAN ADIWIYATA

1. Masa berlaku penghargaan Adiwiyata adalah 4

tahun;
2. Setelah 4 tahun dapat diusulkan kembali untuk
mendapatkan kembali penghargaan Adiwiyata yg
terakhir dengan mekanisme yg sama spt
sebelumnya.
 PENYERAHAN PENGHARGAAN
ADIWIYATA

1. Adiwiyata Kab/Kota pd perayaan Hari LH;

2. Adiwiyata Provinsi pd perayaan Hari LH;
3. Adiwiyata Nasional pd perayaan HCPSN dan
HMPI;
4. Adiwiyata Mandiri pd perayaan Hari LH.
 BENTUK PENGHARGAAN
ADIWIYATA

Piagam dan/atau tropi dan/atau bentuk penghargaan

lainnya sesuai dengan peraturan perundang-
undangan
 TAHAPAN KEGIATAN YG HARUS
DILAKUKAN SEKOLAH UNTUK MENGIKUTI
PROGRAM ADIWIYATA

1. Membentuk Tim Adiwiyata Sekolah;

2. Membuat kajian kondisi lingkungan hidup sekolah
(berdasarkan potensi & permasalahan LH daerah);
3. Menyusun Rencana Aksi LH Sekolah;
4. Melaksanakan Rencana Aksi LH Sekolah;
5. Melakukan monitoring dan evaluasi secara rutin;
6. Mengisi Lembar Evaluasi Capaian Program Adiwiyata;
7. Mengajukan usulan kepada Kepala Instansi LH
Kab/Kota untuk dilakukan penilaian Calon Sekolah
Adiwiyata Kab/Kota.
 MEMBENTUK TIM ADIWIYATA SEKOLAH

1. Beranggotakan semua unsur warga sekolah;

2. Ditandatangani oleh Ketua Tim Adiwiyata Sekolah;
3. Susunan keanggotaan : Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris,
Bendahara, Koordinator Bidang2 (Kebijakan, Kurikulum,
Kegiatan dan Sarana Prasarana).
 MENYUSUN KAJIAN KONDISI LH
SEKOLAH

1. Kondisi LH LH sekolah yang dikaji meliputi: masalah

sampah, konservasi energy,konservasi air, keanekaragaman
hayati, perubahan iklim dan penyediaan kantin sehat &
ramah lingkungan;
2. Kajian dpt menggunakan metoda analisis SWOT atau
instumen kajian lainnya;
3. Format kajian: Pendahuluan, Profil Sekolah, Potensi &
Permasalahan LH Sekolah (berdasarkan potensi &
permasalahan LH daerah), Kajian kondisi LH sekolah,
Rencana Aksi LH sekolah, Penutup;
 MENYUSUN RENCANA AKSI LH SEKOLAH

1. Rencana aksi meliputi 4 komponen program Adiwiyata

(33 capaian) yi: Kebijakan Sekolah Berwawasan LH,
Kurikulum Berbasis LH, Kegiatan Sekolah Berbasis
Partisipatif dan Penyediaan Sarpras yang ramah LH;
2. Rencana aksi dibuat dalam bentuk Tabel dengan kolom:
Komponen Program Adiwiyata, Rencana Aksi LH,
Penanggung Jawab dan Target Waktu;
3. Rencana aksi sebaiknya dibuat yang implementatif dan
terlihat hasilnya.
 MELAKSANAKAN RENCANA AKSI LH SEKOLAH

1. Pelaksanaan rencana aksi meliputi 4 komponen

program Adiwiyata (33 capaian);
2. Pedoman pencapaian Sekolah Adiwiyata perlu
disosialisasikan/di-bintekkan kpd Sekolah (KLHK saat
ini sedang membuat pedoman tsb).
MELAKUKAN MONITORING & EVALUASI RUTIN

Pelaksanaan Rencana Aksi LH sekolah harus

dilakukan monev secara rutin utk mengetahui
kendala dan mencari solusinya)
 Mengajukan usulan kepada Kepala Instansi LH
Kab/Kota untuk dilakukan penilaian Calon Sekolah
Adiwiyata Kab/Kota.

1. Usulan penilaian sebaiknya dilakukan apabila

sekolah sudah betul-betul siap;
2. Berkas kelengkapan administrasi harus lengkap;
3. Bukti-bukti pelaksanaan program Adiwiyata (4
komponen, 33 capaian) harus ontetik dan
berdasarkan kriteria Sekolah Adiwiyata.
 MENGISI LEMBAR EVALUASI CAPAIAN
PROGRAM ADIWIYATA

Harus dilakukan bintek ol BLH Kab/Kota kpd Sekolah

dalam pengisian lembar evaluasi capaian program
Adiwiyata
 PERSYARATAN ADMINISTRASI CALON
SEKOLAH ADIWIYATA KAB/KOTA

1. SK Tim Adiwiyata Sekolah/Madrasah yang ditandatangani

Ketua Tim Adiwiyata Sekolah (Kepala Sekolah);
2. Usulan penilaian dari Sekolah kpd Kepala Intansi LH
Kab/Kota yg dilampiri lembar evaluasi secara mandiri
pelaksanaan program Adiwiyata di sekolah (isian Excel) &
bukti2nya;
3. Kanjian kondisi LH Sekolah dan Rencana Aksi Sekolah;
 PERSYARATAN ADMINISTRASI
PROGRAM ADIWIYATA PROVINSI

1. Usulan penilaian Calon Sekolah Adiwiyata prov (CSAP)

dr BLH kab/Kota kpd BLH Prov yg dilampiri daftar isian
Excel capaian 4 komponen program Adiwiyata dan
bukti2nya;
2. SK Penetapan & Piagam Penghargaan Sekolah Adiwiyata
Kab/Kota dr CSAP;
3. SK Tim pembina & Tim Penilai Adiwiyata Kab/Kota;
4. Laporan Pembinaan Sekolah ol Tim Pembina Kab/Kota;
5. BA Penilaian CSAP
 PERSYARATAN ADMINISTRASI CALON
SEKOLAH ADIWIYATA NASIONAL

1. Usulan penilaian Calon Sekolah Adiwiyata Nas (CSAN)

dari Ka. Instansi LH Provinsi kpd KLHK yg dilampiri
daftar isian Excel capaian 4 komponen program Adiwiyata
& bukti2nya;
2. SK Gubernur atau pejabat yg ditunjuk ttg Pembentukan
Tim Pembina;
3. SK Gubernur atau pejabat yg ditunjuk ttg Tim Penilai
Adiwiyata Prov;
4. SK Gubernur ttg Penetapan & Piagam Penghargaan
Sekolah Adiwiyata Prov dr CSAN yg dilegalisir ol pejabat
yg berwenang;
5. Berita Acara Penilaian Kondisi terakhir CSAN.
 PERSYARATAN ADMINISTRASI CALON
SEKOLAH ADIWIYATA MANDIRI

1. Usulan penilaian Calon Sekolah Adiwiyata Mandiri (CSAM)

dari Ka. Instansi LH Provinsi kpd KLHK yg dilampiri daftar
isian Excel capaian 4 komponen program Adiwiyata &
bukti2nya (CSAM & Instansi LH);
2. SK Gubernur atau pejabat yg ditunjuk ttg Pembentukan Tim
pembina & Tim Penilai Adiwiyata Prov (terpisah) Instansi
LH;
3. SK Menteri ttg Penetapan & Piagam Penghargaan Sekolah
Adiwiyata Nasional dr CSAM (CSAM & Instansi LH);
4. Daftar sekolah binaan yg diketahui atau SK Daftar Sekolah
Binaan yg ditandatangani ol Kepala Instansi LH kab/Kota
(CSAM & Instansi LH Kab/Kota);
5. Laporan pembinaan thd sekolah binaan oleh CSAM
(Sekolah);
6. SK dan Piagam Sekolah Adiwiyata Kab/Kota atau Sekolah
Adiwiyata Provinsi yg dilegalisir ol pejabat yg berwenang
(Instansi LH Kab/Kota);
7. Berita Acara Penilaian Kondisi terakhir CSAM (Instansi
LH Provinsi).
 PERSYARATAN
SEKOLAH
IMBAS/BINAAN

1. Tingkat SD, SMP, SMA/sederajat;

2. Sekolah yg belum ikut program/belum mendapatkan
penghargaan Adiwiyata atau sekolah Adiwiyata
kab/Kota atau Sekolah Adiwiyata Provinsi;
3. Tidak menjadi imbas/binaan CSAM lain;
4. Satu wilayah provinsi dg CSAM.
APA MANFAAT
IKUT
PROGRAM
ADIWIYATA?
1. Melaksanakan perintah Allah dan menjauhi larangannya;
2. Membantu sekolah dalam menerapkan Standar Nasional
Pendidikan (yang diwajibkan bagi semua sekolah dalam
rangka sistem penjaminan mutu dan akreditasi sekolah);
3. Memperoleh lingkungan sekolah yang bersih & nyaman
yang akan mendukung proses pembelajaran;
4. Membantu kota dalam pencapaian kota bersih (dalam
program Adipura);
5. Berperan nyata dalam meningkatkan kualitas lingkungan
hidup di daerah setempat (mengurangi timbulan sampah,
mengurangi CO2, dll);
6. Mendapatkan penghargaan Adiwiyata dari Bupati/
Walikota, Gubernur, Menteri LHK & Mendikbud dan
Presiden;
7. Peluang untuk mendapatkan apresiasi/insentif dalam
bentuk lain, mis: dikirim ke luar negeri, bantuan Sarpras,
dana untuk kegiatan LH.
 Adiwiyata dalam Angka 2009-2016
(Mandiri & Nasional)
NO. PROVINSI NASIONAL (2009-2015) MANDIRI
1 ACEH 9 1
2 SUMATERA UTARA 150 21
3 SUMATERA BARAT 97 33
4 RIAU 85 15
5 KEPULAUAN RIAU 10 0
6 KEPULAUAN BANGKA BELITUNG 15 8
7 JAMBI 17 12
8 SUMATERA SELATAN 64 11
9 BENGKULU 11 2
10 LAMPUNG 30 7
11 BANTEN 43 14
12 DKI JAKARTA 22 8
13 JAWA BARAT 254 53
14 JAWA TENGAH 153 21
15 D.I YOGYAKARTA 31 13
16 JAWA TIMUR 246 157
17 BALI 32 23
18 KALIMANTAN BARAT 9 1
19 KALIMANTAN TENGAH 34 5
20 KALIMANTAN SELATAN 41 11
21 KALIMATAN TIMUR 67 28
22 KALIMANTAN UTARA 18 2
23 NUSA TENGGARA BARAT 1 0
24 NUSA TENGGARA TIMUR 2 1
 Adiwiyata dalam Angka 2009-2014
(Mandiri & Nasional)

NO. PROVINSI NASIONAL MANDIRI

25 SULAWESI UTARA 23 2
26 SULAWESI TENGAH 12 2
27 SULAWESI SELATAN 97 28
28 SULAWESI TENGGARA 31 6
29 GORONTALO 29 7
30 SULAWESI BARAT 10 0
31 MALUKU 8 0
32 MALUKU UTARA 15 0
33 PAPUA 39 4
34 PAPUA BARAT 4 0

TOTAL 1709 496 *)

*) IMBAS MANDIRI 4960

Total Jumlah Sekolah Adiwiyata Nasional, Mandiri

& Imbas
(1709 + 496 + 4960 = 7165) 2,97%
Total Jumlah Sekolah Nasional
241.304
 Tata air terjaga

AIR UNTUK KEHIDUPAN SEMUA MAHLUK DI