3.Penyelenggaraan Penyuluhan
Keamanan Pangan
SERTIFIKAT
4.Pemeriksaan Sarana Produksi Pangan SERTIFIKAT
P-IRT (SPP-IRT)
P-IRT (SPP-IRT)
IRT
5.Pemberian Nomor P-IRT DINKES 6
DINKES BADAN POM/
BADAN POM/
6.Penyerahan SPP-IRT PROV.
PROV. BBPOM
BBPOM
PEMOHON
PEMOHON
Langsung Tembusan
5
1. PENERIMAAN PENGAJUAN PERMOHONAN
1.Lokasidan
Lingkungan
Produksi harus
terawat,
bersih dan tidak
berdebu
8
Bangunan dan Fasilitas IRT
Meliputi :
1. Kondisi permukaan yang
kontak langsung dengan
pangan tidak berkarat dan
bersih
2. Peralatan dipelihara dalam
keadaan bersih, serta
menjamin efektifnya
sanitasi
3. Tersedia alat
ukur/timbangan untuk
mengukur/menimbang
berat bersih/isi bersih
pangan dengan teliti
10
Suplai Air
11
Fasilitas dan Kegiatan
Higiene dan Sanitasi
15
PENGENDALIAN PROSES
16
17
18
19
Ciri-ciri Pangan Ber-Pewarna Tekstil
yang dilarang
Perhatikan :
PP No. 69, 1999 tentang Label dan Iklan Pangan
21
PENGAWASAN OLEH PENANGGUNG JAWAB
22
PEMBERIAN SERTIFIKAT
OLEH PEMDA KABUPATEN/KOTA
24
PENCABUTAN SPP – IRT
1. PENCABUT
Dicabut oleh Bupati / Walikota c.q. Kepala Dinas Kesehatan
Kabupaten / Kota
2. ALASAN PENCABUTAN
Pemilik dan atau penanggung jawab perusahaan melakukan
pelanggaran terhadap peraturan yang berlaku
Pangan terbukti sebagai penyebab Kejadian Luar Biasa
(KLB) keracunan pangan
Pangan mengandung Bahan Berbahaya/ atau bahan kimia
obat (BKO)
Pangan produksi IRTP mencantumkan klaim selain
peruntukkannya sebagai Pangan Produksi IRTP
Lokasi sarana produksi pangan produksi IRTP tidak sesuai
dengan lokasi yang tercantum dalam dokumen pendaftaran
dan/atau
Sarana dan atau produk pangan olahan yang dihasilkan
terbukti tidak sesuai dengan kriteria IRT
Pencabutan sebagaimana dimaksud di atas juga dapat
dilakukan berdasarkan rekomendasi Badan POM
PENCATATAN DAN DOKUMENTASI
26
Pasar Aman
dari Bahan Berbahaya