Efek Latihan Terhadap

Pernapasan
Oleh
Sabirin berampu, SST, M.Fis
 Sistem pernafasan
• Paru paru berfungsi sebagai alat transportasi
O2 dan CO2 dari dan kedalam tubuh manusia.
• Paru paru sebagai alat oksidator dimana darah
yg mengandung CO2 dioksidasi di paru paru
menjadi darah yg mengandung O2, carbon
dioksida dibuang melalui pernafasan .
• Selain alat oksidator paru paru juga
menghangatkan tubuh, menjaga kelembaban
tubuh.
Sistem pernafasan
 Mekanisme dan jenis pernafasan
• Di dalam paru terdapat kurang lebih 300 juta alveoli,
dan di alveolus terjadi proses pertukaran O2 dari
udara (dari alveolus dilepas ke kapiler pulmonal,
diterima vena pulmonal, dan selanjutnya Hb O2
dibawa ke jantung untuk dipompa keseluruh tubuh
lewat pembuluh nadi arteri); sedangkan
karbondioksida (CO2) salah satu limbah metabolisme
(dilepas oleh sel diangkut melalui aliran darah pada
vena dibawa ke jantung, kemudian melalui arteri
pulmonal dibawa ke paru dan CO2 dilepaskan ke
alveoli), selanjutnya di keluarkan melalui hidung.
Perbandingan gas inspirasi dan ekspirasi
nitrogen Oksigen karbondioksida

Udara insprasi 79 % 20 % 0,4 %

Udara ekspirasi 79 % 16 % 4%
 SISTEM PERNAFASAN
• Sistem ini mengatur pemasukan dan pengeluaran O2
dan CO2 dalam tubuh.
• Selain sebagai ventilator pernafasan juga memberikan
fungsi sebagai pelembab dan penghangat tubuh.
• Darah CO2 dari jantung dioksidasi di paru paru.
• Perbhn sirk. Akan meningkatkan aliran drh ke otot
sementara sirk yg adekuat pd bgn tbh yg lain hrs
dipertahankan.
• O2 dari darah pd otot yg bekerja akan meningkat dan
ventilasi meningkat sehingga perlu sejumlah tambahan
O2 dapat disediakan, panas keluar … CO2 keluar.
• Lathn fisik , O2 drh di paru meningkat (aliran
pulmonal/ mnt meningkat) , PO2 mnurun dr
40-25 mmhg atau kurang , alrn drh meningkat
5,5 l/mnt jadi 20-35 ml/mnt.
• O2 total bertambah, dari 250 ml/ mnt sat
istirht menjadi 4000 ml/mnt.
• Jlh CO2 dan eksresi CO2 meningkat dari 200
ml/mnt jadi 8000 ml/mnt.
• Peningkatan ambilan maks sampai batasnya
akan terjadi konsumsi O2 mendatar dan kadar
asam laktat drh trs meningkat .
• Beberapa detik kontraksi isometrik tek drh systolik dan
diastole meningkat tajam.
• Isi sekuncup tdk banyak berubah, aliran drh ber (-) pd otot
secara tetap akibat kompresi pd pembuluh drh .
• Curah jantung meningkat selama lthn setara O2, dan
peningkatan PCo2 di medula.
• Usia ber(+) kemampuan olah raga akan menurun.
• Latihan moderate lebih baik meningkatkan kekebalan, 29%
mengurangi angka kecelakaan pada Infeksi saluran nafas
atas .
• Fungsi kekebalan sel meningkat seiring dengan latihan
menengah, latihan dgn intensitas tinggi .
• Suplemen Vit C bagi pelari marathon memberikan efek
penurunan infeksi pada saluran nafas atas.(URTY).
• Perubahan volume respirasi :
• 1. volume tidal (TV) : jumlah vol udara yg masuk saat
inspirasi , saat istirahat.
• 2.volume cadangan ( suplemen) : volekspirasi yg
masih dpt keluar setelah ekspirasi normal ,± 1250 cc
• 3. vol cadngan inspirasi (komplemen): vol udara
inspirasi yg msh dpt dihirup setelah inspirasi normal,
± 3000 cc
• 4. kapasitas vital (KV) : vol sup + vol tidal +vol
komplemen atau sama dengan vol udara maksimal yg
dpt dikeluarkan dlm sekali ekspirasi setelah inspirasi
maksimal, vol = 4750 cc .
• 5.Vol residual (VR) :± 1200 cc , sisa ekspirasi
maksimal setelah pernafasan
• 6. Ventilasi semenit : jumlah udara inspirasi ( VI )
atau udara ekspirasi (VE) dalam satu menit.
Satuannya L/mnt.
• 6. dead space : ruang udara yg terdpt di rongga
hdng, faring, trakhea,bronkus, broncheolus
sebesar 150 cc, tidak terkontak dengan alveoli ,
sehingga tdk turut dlm proses pertukaran gas.
• Jadi vol tidal inspirasi sebanyak 500 cc udara
segar, hanya 350 cc (500-150) .
• PENGARUH LATIHAN PADA PERNAFASAN :
• 1. penurunan PO2 , peningkatan PCO2
• 2. peningkatan respirasi , jumlah pernafasan
meningkat
• 3. meningkatnya jumlah volume darah
• 4. Vasokonstriksi di arteri dan vasodilatasi otot
• 5. pengangkutan O2 dari dan ke jantung
meningkat
 Aktifitas otot saat latihan mempengaruhi :
• 1. peningkatan aliran balik vena
• 2. peningkatan curah jantung
• 3. peningkatan pompa thoraks
• 4. peningkatan jumlah darah arteri : 30 %
• 5. metabolisme meningkat
• 6. peningkatan PCO2, penurunan PO2
• 7.Dilatasi pembuluh darah
• VO2 maks adalah kemampuan konsumsi
oksigen maksimum.
• Vo2 maks rata rata laki laki = 38 ml/mnt, dan Pr
= 29 ml/mnt pada wanita ( laki laki sehat dan
aktif ).
• Meningkatkan mitokondria dan enzim dalam
tubuh yg berfungsi sbg metabolisme oksidatif
O2 dan H2O
• Lathn berat menimbulkkan peningkatan RR
1,5- 2,0 namun saat alatihan berhenti hitung
O2 akan menurun.
• Latihan fisik :
1. Peningkatan ventilasi mendadak kemungkinan
disebabkan oleh rangsang psikis dan impuls afferen
dari propioseptor di otot, tendon dan persendian .
2. Diikuti Peningkatan bertahap disebabkan oleh faktor
humoral walaupun pH,PCO2 dan PO2 darah arteri tdk
berubah
3. Frekwensi pernafasan meningkat
4. Saat berhenti penurunan ventilasi mendadak
5. Lalu didikuti penurunan yg bertahap.
6. Peningkatan suhu tubuh disebabkan oleh peningkatan
kadar K+ dalam plasma sehingga sehingga
merangsang kemoreseptor perifer.