Anda di halaman 1dari 29

Sistem Respirasi (Fisiologi)

ASMAN SADINO, M.Farm, Apt.


Apersepsi
Apersepsi

Pengaruh : renin – angiotensin -


aldosteron
Apersepsi Proses Pembekuan Darah

mengeluarkan
Jaringan rusak (luka) Trombokinase
Enzim

Ion Ca2+ Trombin


Protrombin
Vit. K

Fibrinogen Fibrin
Anatomi Sistem Respirasi

• Saluran nafas yang dilalui


udara diantaranya??
1. Hidung
2. Faring
3. Laring
4. Trakea
5. Bronkus
6. Bronkiolus
7. Alveoli
Sistem Respirasi
• Pernapasan adalah proses
inspirasi (inhalasi) udara ke
dalam paru-paru dan ekspirasi
(ekshalasi) udara dari paru-
paru ke lingkungan luar tubuh.
• Terjadi saat sadar dan tidak
sadar
Berdasarkan cara melakukan /Organ yang berperan:

Pernafasan Dada (Otot antar tulang rusuk) Pernafasan Perut (Diafragma)

Terjadi karena kontraksi/relaksasi otot Terjadi karena kontraksi /relaksasi otot


antar tulang rusuk diafragma ( datar dan melengkung)
Pernafasan Dada
Inspirasi – Pemasukan udara ke dalam paru-paru
Pernafasan Dada
Ekspirasi – Pengeluaran udara dari dalam paru-paru
Pernafasan Perut
Inspirasi – Pemasukan udara ke dalam paru-paru

Mekanisme inspirasi:
otot diafragma
kontraksidiafragma
datarrongga dada dan paru-
paru mengembangtekanan udara
rongga paru-paru ↓udara dari
luar masuk ke paru-paru
Pernafasan Perut
Ekspirasi – Pengeluaran udara dari dalam paru-paru

Mekanisme Ekspirasi:
otot diafragma relaksasidiafragma
melengkungrongga dada dan paru-
paru mengeciltekanan udara rongga
paru-paru ↑udara keluar dari paru-
paru
Proses Dasar Dalam Respirasi

Ventilasi pulmonar Respirasi eksternal Respirasi internal


(bernafas)

• pergerakan udara • pertukaran gas antara • pertukaran gas antara


antara atmosfer dan paru-paru dan aliran aliran darah dan sel-
paru-paru (Pergerakan darah (antara alveoli sel jaringan tubuh
udara masuk dan dan kapiler darah
keluar paru) pulmonal)
Volume dan Kapasitas Paru-paru
• Setiap orang berbeda
• Tergantung pada ukuran paru-paru, kekuatan bernapas, cara bernapas
• Volume paru-paru orang dewasa: 5-6 liter, terdiri dari:
• Volume tidal (VT)
• Volume cadangan inspirasi (VCI)
• Volume cadangan ekspirasi (VCE)
• Volume residu/sisa (VR)
1. Volume tidal (VT):
• volume udara hasil inspirasi/ekspirasi pada setiap kali bernapas normal/biasa. Laki-laki : 500 mL,
perempuan : 380 mL
2. Volume cadangan inspirasi (VCI):
• volume udara ekstra yang masuk ke paru-paru dengan inspirasi maksimum di atas inspirasi tidal. laki-
laki : 3100 mL, perempuan : 1900 mL
Volume dan Kapasitas Paru-paru
3. Volume cadangan ekspirasi (VCE)
• volume ekstra udara yang dapat dengan kuat dikeluarkan pada akhir ekspirasi tidal normal. Laki-laki
: 1200 mL, perempuan : 800 mL
4. Volume residual (VR)
• volume udara sisa dalam paru-paru setelah melakukan ekspirasi kuat. Laki-laki : 1200 mL, perempuan :
1000 mL

1. Kapasitas residual fungsional (KRF)


• jumlah udara sisa dalam sistem respiratorik setelah ekspirasi normal. Nilai rata-rata : 2200 mL

2. Kapasitas Inspirasi (KI)


• penambahan volume tidal dan volume cadangan inspirasi. Nilai rata-rata : 3500 mL
Volume dan Kapasitas Paru-paru
3. Kapasitas Vital (KV)
• jumlah udara maksimal yang dapat dikelaurkandengan kuat setelah inspirasi maksimum. Nilai
rata-rata : 4500 mL
4. Kapasitas Total Paru (KTP)
• jumlah udara yang dapat ditampung dalam paru-paru. Nilai rata-rata 5700 mL

Keterangan:
Rumusnya: VT: Volume tidal
KRF = VR + VCE KI = VT + VCI VR: Volume respirasi
VCI: Volume cadangan ispirasi
VCE: Volume cadangan ekspirasi
KV: Kapasitas vitas
KTP: Kapasitas total paru
KV = VT + VCI + VCE KTP = KV + VR KI: Kapasitas inspirasi
KRF: Kapasitas residual fungsional
Volume dan Kapasitas Paru-paru

Spirometer
Volume dan Kapasitas Paru-paru
Frekuensi Respirasi Dipengaruhi Oleh Beberapa Faktor

Umur

Jenis kelamin

Suhu tubuh

Posisi tubuh
Transport Gas Melalui Darah

1. Transport Oksigen 2. Transport Karbondioksida

• 97% oksigen dalam darah


berikatan dengan hemoglobin • 7-8% karbon dioksida larut dalam
(Hb), 3% sisanya larut dalam plasma
plasma • 25% berikatan pada gugus amin bagian
• Hb yang berikatan dengan O2 globin dari hemoglobin membentuk
oksihemoglobin karbaminohemoglobin (reversibel
• 1 molekul hemoglobin mengikat tidak kuat)
4 molekul oksigen dan bersifat • Sebagian besar karbondioksida dibawa
reversibel oksihemoglobin dalam bentuk bikarbonat dalam plasma
• Hb yang berikatan dengan
dengan CO2 • Ion hidrogen bermuatan positif berikatan
karbaminohemoglobin dengan hemoglobin dalam sel darah
merah untuk meminimai perubahan pH
Transport Oksigen Transport Karbondioksida
Ada 3 cara pengangkutan CO2

1. CO2 larut dalam plasma, membentuk asam karbonat.


Sebagian besar diangkut CO2+ H2O → H2CO3
oleh Hb dalam sel Cara ini hanya : 5%
darah merah
2. Dalam bentuk senyawa karbomino.
CO2 berdifusi ke dalam sel darah merah, berikatan
dengan Amin (-NH2)
Cara ini : 30%

3. Dalam bentuk ion HCO3-


melalui proses berantai yang disebut pertukaran klorida.
CO2 masuk ke dalam sel darah merah yang mengandung
enzim karbonat anhidrase.
Dengan cara ini : 65% (terbanyak)
Hipoksia terjadi bila jumlah Akumulasi CO2 akan
oksigen yang diangkut ke
menyebabkan asidosis,
dalam tubuh tidak
sedangkan berkurangnya
mencukupi. Bila hal ini
terjadi, kulit dan mukosa CO2 dari darah
menjadi biru. menyebabkan alkalosis.
Mekanisme Pertukaran O2 dan Co2
Mekanisme Pertukaran O2 dan Co2

Hb + O2 HbO2
Oksihemoglobin

Reaksi reversibel antara oksigen dan hemoglobin.


Mekanisme Pertukaran O2 dan Co2
Kontrol Respirasi
Kendali Syaraf

2 mekanisme saraf yang terpisah :


a) Sistem volunter berasal dari korteks serebral, mengendalikan pernapasan saat
melakukan aktivitas seperti berbicara dan makan
b) Sistem involunter terletak di bagian medula dan batang otak, mengatur respirasi
sesuai kebutuhan metabolik tubuh

Pusat Respiratorik Medular Neuron inspirasi dan ekspirasi


Kontrol Respirasi
Pusat Respirasi Batang Otak(pons)
• Pusat Pneumotaksis membatasi
durasi inspirasi, meningkatkan
frekuensi respirasi pernapasan
dangkal dan cepat
• Pusat apneustik mengirim impuls
stimulasi ke area inspirasi
mengaktifkan dan memperpanjang
inhalasi

Jalur kendali ritme respirasi


Chronic
Obstructive
Pulmonary
Disease
(COPD)

Bronkhitits Emfisema
Penyakit
Pada Sistem
Respirasi

Kanker Pneumonia
paru-paru

Anda mungkin juga menyukai