DESAIN PENDIDIKAN

KARAKTER

OLEH
NURBAIDAH
( HALAMAN 100 – 150 )
PERAN SEMUA SEKOLAH KOMPONEN SEKOLAH DALAM PENDIDIKAN
KARAKTER ANAK

SETELAH KELURAGA, SEKOLAH MEMPUNYAI

PERAN YG SANGAT STRATEGIS DALAM
MEMBENTUK MANUSIA YG BERKARAKTER

PENGAWAS, MESKIPUN TIDAK BERHUBUNGAN

LANGSUNG DENGAN PROSES PEMBELAJARAN KEPADA
PESERTA DIDIK / SISWA. TETAPI IA DAPAT MENDUKUNG
KEBERHASILAN ATAU KEKURANG KEBERHASILAN
PENYELENGGARAN PENDIDIKAN MELALUI PERAN DAN
FUNGSI YG DI EMBAN
 PERAN PENDIDIK ATAU GURU DALAM PENDIDIKAN KARAKTER

1, KONSERVATOR INOVATOR

3, TRANSMIT 4. TRANSFORMATOR

5. ORGANISATOR
 PARA GURU DI LINGKUNGAN SEKOLAH DITUNTUT
MENJALANKAN ENAM PERAN

1. HARUS TERLIBAT DALAM PROSES 4. HARUS MAMPU

PEMBELAJARAN MENDORONG DAN MEMBUAT
PERUBAHAN

2. HARUS MENJADI CONTOH TELADAN

5. MAMPU MEMBANTU DAN
KEPADA SISWANYA
MENGEMBANGKAN EMOSI DAN
KEPEKAAN SOSIAL SISWA

3. HARUS MAMPU MENDORONG SISWA

AKTIF DALAM PEMBELAJARAN MELALUI
PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN 6. HARUS MENUNJUKKAN RASA
YG VARIATIF KECINTAAN KEPADA SISWA
KONSELOR SEKOLAH DALAM KONTEKS PENDIDIKAN KARAKTER SETIDAKNYA DAPAT
MENJALANKAN SEBAGAI PENDIDIK KARAKTER, MANJAER PENDIDIKAN KARAKTER,
KONSELOR PEMBIMBINGAN KARAKTER, KONSULTAN, PANUTAN / CONTOH,
PERANCANG KEGIATAN DAN MEDIATOR ATAU PARTNER

1. KONSELOR SEKOLAH SEBAGAI PENDIDIK

KONSELOR SEKOLAH ( GURU BK ) SEBAGAI SALAH SEORANG PENDIDIK
BERTUGAS MENGEMBANGKAN WATAK DAN KARAKTER BANGSA, DI
PUBDAK KONSELOR SEKOLAH PENDIDIKAN KARAKTER TELAH
MENJADI SALAH SATU TUGAS DAN KEWAJIBAN YG HARUS
DILAKSANAKAN DALAM MEMBERIKAN LAYANAN BIMBINGAN DAN
KONSELING
 2, KONSELOR SEKOLAH SEBAGAI MANAJER KEGIATAN PENDIDIKAN
KARAKTER
KONSELOR SEKOLAH BERPERAN DALAM MENGELOLA SELURUH KEGIATAN
YANG TELAH DI PROGRAMKAN MELELUI KETERLIBATAN BERBAGAI PIHAK
UNTUK PELAKSANAAN PENDIDIKAN KARAKTER

3. KONSELOR SEKOLAH SEBAGAI KONSELOR

KONSELOR SEKOLAH MELAKSANAKAN FUNGSI DAN KEGIATAN
BIMBINGAN DAN KOSELING YG BERSIFAT KURATIF UNTUK
MEMBIMBING KARAKTER DAN PERILAKU SISWA MENJADI LEBIH
POSITIF
 5. KONSELOR SEKOLAH
4. KONSELOR SEBAGAI BERPERAN SEBAGAI
KONSULTAN PANUTAN / CONTOH
KONSELOR SEKOLAH SEBAGAI
KONSULTAN BERPERAN DENGAN KONSELOR SEKOLAH MENJADI
MENERIMA KONSUKTASI DARI SALAH SATI FIGUR SENTRAL.
BERBAGAI PIHAK LAIN UNTUK SUMBER KETELADANAN,
MEMBANTU PERKEMBANGAN PANUTAN, SOSOK DAN
SISWA. MENJADI SOROTAN DALAM
PELAKSANAAN PENDIDIKAN
KARAKTER DI SEKOLAH

6. KONSELOR SEBAGAI PERANCANG KEGIATAN

KONSELOR SEKOLAH DAPAT MEMBANTU
KEBERHASILAN PELAKSANAAN PENDIDIKAN
KARAKTER DENGAN MEMPROGRAMKAN
PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI PROGRAM
PELAYANAN DASAR
7. KONSELOR SEKOLAH SEBAGAI HEALER
KONSELOR SEKOLAH DAPAR BERPERAN DALAM PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI
FUNGSINYA SEBAGAI HEALER / PROBLEM SELVER

8. KONSELOR SEKOLAH SEBAGAI KONSULTAN

PERAN INI DIJALANKAN KONSELOR DENGAN MENEMPATKAN DIRI SEBAGAI
PARTNET ATAUPUN SABAGAI KONSULTAN DALAM PELAKSANAAN
PENDIDIKAN KARAKTER DI SEKOLAH
 PERAN PEMIMPIN DALAM PENDIDIKAN KARAKTER

DALAM KONTEKS BERSAMAAN, NEGARA JUGA MEMILIKI TANGGUNG

JAWAB MORAL UNTUK MELAKUKAN PENDIDIKAN KARAKTER, BUDAYA DAN
MORAL BANGSA INDONESIA. HAL INI SESUAI DENGAN PRINSIP SUDAH
DITETAPKAN BAIK DALAM UUD 1945 MAUPUN DALAM UNDANG-UNDANG
SISDIKNAS NOMOR 20 TAHUN 2003

TUGAS SEORANG PEMIMPIN TIDAKLAH RINGAN, IA MENJADI

PANUTAN BAGI ANAK BUAHNYA. MAJU MUNDURNYA SUATU
KELOMPOK BANYAK BERGANTUNG PADA KARAKTER ATAU PUN
AKHLAK PARA PEMIMPINNYA.

PEMIMPIN DI TUNTUT MENUNTUN , MEMNADU, DAN

MENUNJUKKAN JALAN YG BENAR DAN DI RIDHOI
TUHAN
 TUGAS ORANG DEWASA DALAM PENANAMAN KARAKTER

1. HARUS MENUNJUKKAN NILAI- NILAI MORTALITAS SERTA SUMBER

KETELADANAN BAGI ANAK-ANAK

2. HARUS MEMILIKI KEDEKATAN EMOSIONAL KEPADA ANAK DENGAN

MENUNJUKKAN RASA KASIH SAYANG

3. HARUS MENEBRIKAN LINGKUNGAN ATAU SUASANA YG KONDUSIF

BAGI PENEGMBANGAN KARAKTER ANAK

PERLU MENGAJAK ANAK-ANAKNYA UNTUK SENANTIASA

MENDEKATKAN DIRI KEPADA ALLAH, MISALNYA DG BERIBADAH
RUTIN
 PERAN MEDIA MASA DALAM PENDIDIKAN KARAKTER

MEDIA TELEVISI DAPAT MENYAJIKAN ACARA- ACARA TENTANG

POTRET KEHIDUPAN DAN PERILAKU SEHARI-HARI BAIK DALAM
BENTUK KISAH NYATA MAUPUN DRAMATISASI SESUAI DG TUJUAN
YG DIKEHENDAKI

MEDIA TELEVISI JUGA SEBAGAI MEDIA MASA YG PALING

POPULER DAN DIGEMARI OLEH LAPISAN MASYARAKAT,
TERMASUK ANAK-ANAK DAN REMAJA.

PENELITIAN MEMBUKTIKAN BAHWA MEDIA TELEVISI

MERUPAKAN KEKUATAN YG BESAR BAGI KEPENTINGAN YG
DOMINAN DALAM MASYARAKAT
MENURUT HASIL PENELITIAN AMERICAN
PHYSICOLOGICAL ASSOCIATION PADA
TAHUN 1995 TERUNGKAP BAHWA
TAYANGAN YG BERMUTU AKAN
MEMPENGARUHI SESEORANG UNTUK
BERPERILAKU BAIK.
ADAPUN TAYANGAN YG KURANG BERMUTU
KURANG MEMPENGARUHI SESEORANG
UNTUK BERPERILAKU BURUK.
BAHKAN PENELITIAN INI
MENYIMPULKAN , BAHWA
HAMPIR SEMUA PERILAKU
BURUK YG DILAKUKAN ORANG
ADALAH HASIL PELAJARAN YG
MEREKA TERIMA DARI MEDIA
SEMENJAK USIA ANAK-ANAK
 KARAKTER DAN PENOKAHAN DALAM ACARA TELEVISI
SANGANT PENTING. FUNGSI KARAKTER DAN PENOKOHAN
SELAIN MENGHIDUPKAN PROGRAM. JUGA BIASANYA
MENJADI IDOLA BAGI PENONTON.

ANAK-ANAK DAN REMAJA SERING SAYANGNYA, TAYANGAN TELEVISI

MENIRUKAN APA YANG DILAKUKAN
TOKOH IDOLANYA. OLEH KARENA ITU,
KARAKTER TOKOH SANGAT STRATEGIS
DALAM PENANAMAN PENDIDIKAN
KARAKTER
NAIONAL YANG SEHARI-HARI
DITONTON ANAK-ANAK DAN
REMAJA BELUM SEPENUHNYA
MEMBAWAKAN PESAN-PESAN
PENDIDIKAN. DUNIA
PERTELEVISIAN JUSTRU KINI
TERANCAM OLEH UNSUR-UNSUR
VULGARISME. KEKERASAN, DAN
PORNOGRAFI
TERIMA KASIH