Anda di halaman 1dari 6

EVALUASI OBAT FORMULARIUM

Insert Your Image

Instalasi Farmasi Rumah sakit melakukan pemantauan dan evaluasi


terhadap kepatuhan formularium di rumah sakit. Dilakukan secara
menyeluruh dan berdasarkan sumber daya yang ada. Hasil dari
evaluasi akan diserahkan kepada Komite Farmasi dan Terapi. Yang
nantinya dijadikan sebagai bahan kajian Formularium Rumah Sakit.
Indikator Kepatuhan

2
1

Kepatuhan pengadaan
Kepatuhan Penulisan
Resep.
Kepatuhan Merupakan indikasi komitmen tenaga medis untuk mematuhi
kesepakatan menuliskan resep sesuai dengan formularium yang
Penulisan telah ditetapkan di rumah sakit. Data yang digunakan adalah resep
yang terkumpul di IFRS dalam periode tertentu, seperti bulanan,
Resep triwulan atau bahkan tahunan.
Obat yang diresepkan baik dari formularium atau non formularium
harus yang sudah disetujui.

Rumus Perhitungan:

Jika tingkat kepatuhan penulisan resep terjadi kesenjangan


dengan standar yang sudah ditetapkan oleh rumah sakit, maka
upaya yang bisa dilakukan adalah sosialisasi formularium di
masing-masing unit pelayanan farmasi
Kepatuhan Merupakan bukti komitmen stake horlder yang terlibat dalam proses
pengadaan sesuai dengan formularium yang telah ditetapkan. Data
Pengadaan diperoleh dari tim pengadaan perbekalan farmasi rumah sakit.

Rumus Perhitungan:

Jika sebuah ketidakpatuhan pengadaan belum sesuai, harus


dilakukan arahan oleh bagian direksi karena pengadaan dianggap
penting untuk mencapai keberhasilan penulisan resep
Penyebab

1. Sistem formularium tidak berjalan dengan baik di rumah sakit


2. Tidak adanya surat keputusan pimpinan rumah sakit untuk meng-
gunakan formularium, sehingga staf medik tidak merasa berke-
wajiban menggunakan formularium
3. Tidak ada sosialisasi formularium oleh KFT kepada staf medik se-
hingga staf medik tidak mengenal formularium
4. Tidak adanya supervisi secara regular guna mengingatkan staf
medik untuk menggunakan obat yang ada di formularium
5. KFT tidak berfungsi dengan baik
6. Formularium tidak pernah direvisi sesuai dengan kebutuhan pen-
derita dan staf medik
7. Apoteker di IFRS tidak berperan sebagaimana seharusnya
8. Tidak adanya mekanisme penghargaan dan hukuman
9. Adanya konflik kepentingan dari pihak yang terlibat dalam peng-
adaan

Anda mungkin juga menyukai