2010
BAB I
A. PENDAHULUAN
Dalam mewujudkan kualitas pelayanan sesuai standar, rumah sakit telah melakukan
berbagai upaya melalui berbagai penyediaan dan perbaikan penampilan fisik seperti
gedung dan ruang pelayanan, pemenuhan sarana prasarana penunjang termasuk peralatan
medis dan pengembangan sumber daya manusia di seluruh unit dan bagian di rumah
sakit.
B. LATAR BELAKANG
Instalasi Farmasi Rumah Sakit merupakan salah satu unit pelayanan penunjang yang
terkait dan terpadu dalam sistem peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di rumah
sakit, melalui manajemen persediaan perbekalan farmasi dan pelayanan farmasi klinis.
Kegiatan pelayanan farmasi rumah sakit diselenggarakan secara berdaya guna dan
berhasil guna yang di rancang melalui beberapa program dan kegiatan yang dituangkan
dalam Program Kerja Unit.
C. TUJUAN
Umum:
Sebagai panduan dalam melaksanakan kegiatan sehingga tujuan unit kerja dapat tercapai.
Khusus:
D. SASARAN
BAB II
A. VISI
Terwujudnya Instalasi Farmasi Rumah Sakit Mandiri dengan Pelayanan Prima dan
Terjangkau.
B. MISI
3. Membangun sumber daya manusia (SDM) Farmasi yang profesional, akuntabel, yang
berorientasi pada pelanggan serta mempunyai integritas tinggi dalam memberikan
pelayanan.
C. TUJUAN
Tujuan Umum:
Tujuan Khusus:
D. RENCANA STRATEGIK
Strategi bisnis merupakan upaya-upaya yang dilakukan Rumah Sakit untuk mencapai
Tujuan dan Sasaran Strategis yang ditetapkan. Upaya-upaya tersebut dilakukan dengan
menyusun program-program kerja yang direncanakan dengan memperhatikan kekuatan
sumber dana yng dimiliki. Program kerja yang diarahkan pada pencapaian sasaran
strategis dapat diuraikan sebagai berikut:
Kinerja perspektif proses bisnis internal dapat diukur dari aspek teknis diharapkan
dari tujuan (goal) pelayanan medis, yang meliputi kualitas fisik (quality of place)
maupun mutu pelayanan (quality of services) dan ketaatan pada Standar Pelayanan
Minimal.
Kinerja keuangan adalah gambaran posisi keuangan rumah sakit baik dari sumber
pendanaan maupun pembiayaan.
o. Monitoring evaluasi:
- Pola peresapan
b. Monitoring-Evaluasi:
- Penggunaan antibiotika
PROGRAM KERJA INSTALASI FARMASI TAHUN
2010
i. Monitoring-Evaluasi
- Kehadiran pegawai
- Spesifikasi pekerjaan
- Percepatan:
d. Stock opname
e. Monitoring-Evaluasi:
4. Melakukan koordinasi dengan Bid Penunjang Medik & Non Medik untuk tindak
lanjut permasalahan kefarmasian
PROGRAM KERJA INSTALASI FARMASI TAHUN
2010
4. Distribusi logistik medik secara one daily dose dispensing di ruang rawat inap
6. Pengendalian nosokomial
2. Penyempurnaan SOP
7. Monitoring dan evaluasi kelengkapan berkas Jaminan pasien dari poli dan
ruangan
8. Monitoring dan evaluasi kelengkapan pengisian berkas pasien oleh dokter &
perawat poli dan ruangan
E. PENUTUP
Demikian Program Kerja Unit Instalasi Farmasi dibuat agar dapat memberikan gambaran
seutuhnya suatu program sudah dilaksanakan sesuai rancangan yang telah ditetapkan
atau tidak, selain itu juga untuk mengetahui penyebab keberhasilan atau kegagalan
pelaksanaan suatu program.
Dibuat oleh:
Kepala Instalasi Farmasi
PROGRAM KERJA INSTALASI FARMASI TAHUN
2010