Anda di halaman 1dari 33

Resume Chapter 10

Filtration
Kelompok 2 (UOP TL-02)
Single Medium Filters
Filtrasi
Proses pemisahan zat padat dari fluida (cair maupun gas) yang membawanya menggunakan suatu medium berpori atau bahan berpori
lain untuk menghilangkan sebanyak mungkin zat padat halus yang tersuspensi dan koloid.

Jenis filter berdasarkan sistem operasi dan media:


1. Jenis media filter
2. Sistem kontrol kecepatan
3. Sistem aliran
4. Kaidah pengaliran
5. pre-treatment
Jenis media filter Sistem kontrol kecepatan

1. Single media filter: satu jenis media 1. Constant rate: debit hasil filtrasi
seperti pasir silika atau dolomit saja. konstan sampai level tertentu
Menggunakan pasir kwarsa. 2. Declining rate: debit hasil proses
Penyaringan SS pada lapisan atas filtrasi menurun seiring dengan
2. Dual media: menggunakan pasir silica waktu filtrasi
dan anthrasit. Media pasir kwarsa di
lapisan bawah dan anthrasit pada
lapisan atas
3. Multi media: menggunakan pasir silica,
anthrasit dan garnet dan memfungsikan
seluruh lapisan filter sebagai penyaring
Sistem aliran Kaidah Pengaliran Pre-treatment

1. Aliran down flow 1. Aliran secara grafitasi 1. Koagulasi - flokulasi


(kebawah) 2. Aliran di bawah - sedimentasi
2. Aliran upflow (keatas) tekanan (pressure filter) 2. Direct filtration
3. Aliran horizontal
Media filter dan distribusi pasir
Effective size (ES) Uniformity coeefficient (UC)
Ukuran media filter bagian atas yang dianggap Angka keseragaman media filter yang
paling efektif dalam memisahkan kotoran yang dinyatakan dengan perbandingan antara ukuran
besarnya 10% dari total kedalaman lapisan media diameter pada 60% fraksi berat terhadap
filter atau 10% dari fraksi berat, dinyatakan sebagai ukuran
P10 (persentil 10). P10 dapat dihitung dari ratio
ukuran rata-rata dan standar deviasi
Tipe Filter
Berdasarkan pada kapasitas produksi air yang terolah, filter pasir dapat dibedakan menjadi dua, yaitu filter pasir cepat dan filter pasir
lambat.
Hydraulics of
Filtration and
Expanded Beds
Head Loss
Hukum Darcy-Weisbach

D=4r

r = jari-jari hidrolis
Expanded Beds
Dianalisis dari bentuk dan tingkatan beds… ketika D seragam, backwashing akan meningkatkan bed untuk meningkatkan De..
Multimedia Filters and
Filters Layout
Multimedia Filter

● Mempunyai lebih dari 1 media


● Dapat open gravity filter atau pressure filter
● Biasanya menggunakan anthracite, pasir, dan garnet
● Keuntungan (dibandingkan one medium filter): filtrasi lebih lama, laju filtrasi
nya tinggi, dan mampu memfilter air dengan kekeruhan dan TSS tinggi
Dual Media Filters

Dual Media Filter memiliki layer coarse anthracite coal diatas dari layer pasir. Hal ini dilakukan untuk menambah volume pori dari filter.
Biasanya terdapat 18 - 24-in crushed anthracite coal. Dilapisi pasir sekitar 6 - 12-in
Mixed Media Filters

Besar pori pada ideal filters paling besar terletak di atas bed dan mengalami penurunan di bagian bawah. Sehingga media yang digunakan dari
coarse ke fine.
Filter Layout, Appurtenances and details

Gravity Filters Pressure Filters


- Minimum Filter → 2 (4 disarankan) - Cylinder in shape
- Pipa dipasang paralel terhadap filter - Disarankan baja dengan diameter max
10-12 ft
Cold Climate
- Max. panjang 60 ft
- Punya akses ke manhole untuk
- Tertutup → agar tidak membeku
- maintanance
Pipa dalam keadaan tertutup agar menjaga
perpipaan
Filter Layout, Appurtenances and details

Bak Washwater
- Ditempatkan pada jarak 5-6 ft antar satu dengan yang lain
- Untuk menghilangkan backwash
- Bagian bawah bak setidaknya 6 in
- Dibuat dengan bahan reinforced concrete, fiber glass, dan enameled
steel
Bak Wash Water
Bak Wash Water
Filtration in Water
Treatment and
Wastewater Treatment
Filtration in Water Treatment
● Slow sand filter digunakan pertama kali untuk ● Rapid sand filter → sebelumnya dilakukan koagulasi,
pengolahan air→ tahun 1800-an. flokulasi, dan sedimentasi dengan bahan kimia.
● Single-medium filter dengan ukuran pasir efektif 0,2-0,4 ● Filter pertama terdiri dari lapisan kerikil yang dilapisi
mm; dioperasikan pada laju filtrasi 0,034-0,11 L/s-m2. lapisan pasir kuarsa.
● Filter dibersihkan secara manual → mengikis lapisan ● Turbidity removal → 90-98% jika air yang diolah
atas clogged sand, dan membersihkan pasir dengan alat memiliki kekeruhan 5-10 JTU.
gosok. ● Laju filtrasi standard 1,37 L/s-m2, namun umumnya
dioperasikan pada 2,04-3,40 L/s-m2.
● Umumnya sand beds memiliki ketebalan 610-760 mm
Slow sand filtration pada dasarnya adalah proses dengan ukuran efektif 0,35-0,7 mm .
biologis sedangkan rapid sand filtration adalah proses
pengolahan fisik
Slow sand filter for water treatment

Freshwater yang terkontaminasi mengalir melalui lapisan pasir, yang tidak hanya disaring secara fisik tetapi juga diolah secara biologis. Dengan
ini, baik sedimen dan patogen dihilangkan. Lapisan atas pasir menjadi aktif secara biologis dengan pembentukan komunitas mikroba di lapisan
atas pasir
Rapid sand filter for water treatment

Pertama, partikel tersuspensi yang relatif besar terjebak di antara butiran pasir saat melewati media filter (mechanical straining). Kedua, partikel
yang lebih kecil menempel pada permukaan butiran pasir yang disebabkan oleh pengaruh gaya van der Waals (adsorpsi fisik).
Karakteristik Filter yang Digunakan
Filtration in Wastewater Treatment
● Tujuan: ● Filtration of secondary effluents→ rata-rata removal SS
1. Filtrasi secondary effluents 66,2%, rata-rata filter run 15,6 jam, laju filtrasi 2,51 L/s-m2,
2. Filtrasi secondary effluents yang diolah secara dan konsentrasi SS masuk 18,3 mg/L.
kimiawi
● Filtration of chemically coagulated effluents→ rata-rata
3. Filtrasi air limbah primer/raw yang diolah secara
removal SS 74,2%, rata-rata filter run 33,7 jam, laju filtrasi
kimiawi
2,04 L/s-m2, dan konsentrasi SS masuk 9,3 mg/L.
● Butiran harus lebih besar agar filter memiliki kapasitas
debit yang diinginkan dan volume penyimpanan yang ● Filtration of chemically treated primary/raw wastewaters→
diperlukan untuk flok yang terakumulasi. rata-rata removal SS 73%, rata-rata filter run 31 jam, d laju
● Faktor yang mempengaruhi kinerja filter: kekuatan flok filtrasi 2,24 L/s-m2, dan konsentrasi SS masuk 122 dan 131
(kemampuan untuk menahan gaya geser) dan mg/L.
konsentrasi suspended solids.
Karakteristik Filter yang Digunakan
Contoh Soal
Problem 10.2 Buku Reynold UOP
Diketahui: Ditanya
D = 760 mm = 0.76 m Hitung HeadLoss untuk clean filter bed pada kondisi stratified
menggunakan Rose equation?
Specific Gravity Pasir (s) = 2.65

Shape Factor (Ø) = 0.75

Porisity (ɛ) = 0.41

Laju Filtrasi = 1.53 L/s.m2

Suhu Operasi (T) = 10oC


Penyelesaian
Penyelesaian (2)
Terima Kasih!
Kelompok 2 (UOP TL-02)
Lutfiah Dyah A. (1806200450)
Safira Dyah K. (1806200482)
Klara Talenta S. (1806200564)
Siti Kamilia M. (1806149015)
Octo Sindji (1806148990)

Anda mungkin juga menyukai