Anda di halaman 1dari 9

ER A W A TA N KO MU N IK A S I VOIP

KER JA KOM U NIKA S I V O IP DAN P


SISTEM
A D EK HAN G G A D W IP AYA NA
NAMA : K
ABSEN : 23
SISTEM KERJA KOMUNIKASI VOIP
Komunikasi bisa diawali dengan sebuah pesan atau informasi yang dikirimkan dari
individu atau perangkat satu ke perangkat lainnya.
Pesan atau informasi tersebut kemudian dikonversikan dalam bentuk biner atau bit
yang selanjutnya bit tersebut akan di encode menjadi sebuah sinyal.
Prosedur
Pengamatan Selanjutnya sinyal tersebut akan dikirimkan atau dipancarkan lewat media yang
sudah dipilih oleh transmitter.
Kerja Sistem
Telekomunikasi Disini diperlukan media transmisi seperti radio, optic, tembaga dan lain sebagainya
ada 6 antara lain: yang baik supaya gangguan selama disalurkan bisa dikurangi.

Jika sudah, sinyal tersebut lalu diterima oleh stasiun penerima.

sinyal tersebut akan didecode dalam format biner atau bit yang kemudian diubah kedalam
pesan atau informasi asli supaya bisa dibaca atau didengar oleh perangkat penerima.
PROSEDUR PENGAMATAN DALAM KERJA SISTEM
TELEKOMUNIKASI YANG MENGGUNAKAN VOIP

1. Transmission Control 2. User Data Protocol


3. Internet Protocol
Protocol User data proocl adalah salah
Internet Protocol memang
Transmission control protocol satu protocol utama diatas IP,
didesain untuk interkoneksi
(TCP) adalah protocol yang yang lebih simple jika
sistem komunikasi komputer
menjaga reliabilitas hubungan dibandingkan dengan TCP. 
pada jaringan paket switched.
komunikasi secara end to end
PERAWATAN SISTEM KOMUNIKASI VOIP
Pada bahasan kali ini, kita akan membahas
tentang Perawatan Komputer Terapan.
Materi-materi yang akan dibahas, yaitu :

Perawatan adalah 1. Memeriksa Kinerja Piranti Sesuai Fungsi


suatu aktivitas untuk Pada Manual.
memelihara, menjaga,
dan mengadakan 2. Membersihkan dan Menyimpan Log Kerja
perbaikan atau Peralatan
penggantian yang
diperlukan.
3. Melakukan Backup

4. Melakukan Pengembalian Konfigurasi/Restore


Hasil Backup.
Memeriksa Kinerja Piranti Sesuai Fungsi Pada Manual.
Memeriksa kinerja piranti sesuai fungsi pada manual sudah menjadi 
kewajiban setia
para pengguna dantidak boleh dilupakan untuk selalu merawat komputer 
mereka dengan baik agar komputer tidak rusak danhang. 
Berikut hal yang harus kita periksa supaya kinerja piranti menjadi baik :

Sisi Hardware : Sisi Software :


1. Konsentrasi debu pada peralatan/piranti yang 1. Sistem Operasi, apakah sudah memenuhi
menempel di dalam CPU atau di luar CPU khususnya spesifikasi dari PC.
pada komputer (PC). Bersihkan setiap satu minggu 2. Lengkapi antivirus untuk memproteksi PC dari
sekali secara rutin. serangan virus-virus. Lakukan Scan secara rutin tiap
2. Pemasangan peripheral, apakah benar kokoh atau satu minggu sekali.
tidak. 3. Uninstall software yang tidak perlu.
3. Pemasangan socket yang benar pas atau tidak. 4. Defrag Harddisk. Lakukan setiap satu minggu
4. Kondisi Power Supply, apakah masih baik atau sekali rutin.
tidak serta daya listriknya stabil atau tidak. 5. Instal/Update Driver Piranti.
5. Listrik, apakah stabil atau tidak. Sering kali listrik 6. Hapus File Recycle Bin.
drop/mati sehingga komputer mati mendadak tanpa di 7. Mengahpus semua file folder prefetch.
shutdown. Gunakan Stavolt/Stabilizer atau UPS. 8. Menghapus tumpukan log. Biasanya
menggunakan aplikasi CCleaner.
Untuk memonitor kinerja komputer secara keseluruhan,
dalam Windows dapat dilakukan dengan cara : Klik Start >
Search ketik RUN > Ketik Perfmon /report > Enter /OK. 

Windows 7 Performance Monitor berisi banyak informasi


yang tidak akan berguna bagi pengguna komputer
dengan tingkat pengetahuan rata-rata.

Membersihkan dan Membersihkan dan MenyimUntuk membuka Log Viewer,


Menyimpan Log caranya : Klik Start Button > Search > Ketik Events Viewer
Kerja Peralatan. > Enter. pan Log Kerja Peralatan.

Untuk menyimpan Log Events caranya : Klik kanan pada


sub menu application > Save all events.Nanti akan
muncuk kotak dialog save ke folder yang anda inginkan.

Untuk membersihkan Log Events, caranya : Klik Kanan


pada sub menu application > Clear Log.
Buka Aplikasi. Klik Start > Komputer, Pilih Drive C: lalu Klik
Kanan. Pilih Properties > Tools. KlikBack up Now.

Tentukan Lokasi. Pilih Create a System Image. Nanti Windows akan


mencari lokasi dimana backup image ini akan ditetapkan. Ada dua
pilihan, yaitu disimpan di folder baru atau burn ke DVD.

Konfirmasi Back Up. Setelah memilih lokasi tersebut, klik Next. Aplikasi akan


mengkonfirmasi sistem yang akan di-backup sebelum berlanjut ke langkah berikutnya
Klik Next, dan proses akan berjalan. Lamanya waktu backup tergantung dari kapasitas
Melakukan Back up. sistem Windows yang ada.

Membuat Cd/DVD Recovery. Hasil backup tersebut nantinya berupa


file yang hanya bisa dijalankan saat hendak melakukan recovery
sistem operasi. Untuk menjalankan proses recovery,

Untuk itu kembali ke proses Backup and Restore, pilih Create a


system repair disc, masukkan keping CD/DVD kosong ke optical
drive. Klik Next, dan proses burn dimulai.
Melakukan Pengembalian
Konfigurasi/Restore Hasil Back Up.

Masukkan CD/DVD recovery yang telah dibuat pada optical drive,


restart komputer. Sebelumnya posisikan boot agar dimulai dari
CD/DVDROM yang bisa diatur dari BIOS. Nantinya akan terbuka
jendela System Recovery Options, pilih Restore your computer
using a system image that you created, klik Next. Jelajah ke posisi
dimana file backup tadi dibuat.
Secara otomatis sistem yang ada akan ditimpa dengan sistem
operasi dari file backup yang telah kita lakukan sebelumnya.
Tunggu hingga proses selesai dan sistem akan kembali kesedia
kala.
SEKIAN D A N T ER IM A
KASIH

Anda mungkin juga menyukai