Getaran Harmonis

Disusun Oleh :
Nama : Vilia Nur Arifah
Kelas : X IPA 1
 GETARAN HARMONIS
Getaran Harmonis adalah gerak bolak-balik suatu benda melalui suatu
titik keseimbangan yang tetap.
Benda tersebut melakukan gerak bolak-balik melalui lintasan yang sama.
Rumus:
Ket : F = gaya pemulih (N)
k = konstanta pegas (N/m)
x/y = simpangan (m)
m = massa beban (kg)
a = percepatam (m/s²)

Note : x = untuk ke sampingan

y = untuk menggantung ke bawah
 Ciri-ciri Getaran Harmonis

1. Gerakannya periodik (bolak-balik).

2. Gerakannya selalu melewati posisi keseimbangan.
3. Besar gaya pemulih sebanding dengan simpangan dan arah gaya
pemulih berlawanan dengan arah simpangan.
4. Besar percepatan sebanding dengan simpangan dan arah percepatan
berlawanan dengan arah simpangan.
5. Tidak mengalami kehilangan energi karena gesekan.
6. Gragik simpangan terhadap waktu berupa grafik sinusoidal.
• 1 . Gaya Pemulih

Gaya pemulih adalah gerak harmonisbekerja suatu gaya yang selalu

mengarah pada titik keseimbangan.
• Gaya pemulih pada pegas
ket : F = gaya pemulih (N) x/y = simpangan (m)
k = konstanta pegas (N/M)

• Gaya pemulih pada ayunan bandul sederhana

Ket : g = percepatan gravitasi (m/s²)
= sudut simpangan (
•   PERSAMAAN GETARAN HARMONIS

1. Simpangan Getaran Harmonis

A = amplitudo (m)
ket : y = simpangan (m)
= frekuensi sudut (rad/s)
Secara umum, jika benda mula-mula T = periode (s)
berada pada posisi sudut , maka t = waktu tempuh (s)
persamaan simpangannya dituliskan: A = amplitudo (m)
2. Kecepatan Getaran Harmonis
• 3.  Percepatan Getaran Harmonis

Oleh karena y = A sin persamaan percepatan getaran harmonis dapat dituliskan

menjadi:

Tanda negatif (-) menunjukkan bahwa percepatan selalu berlawanan arah

dengan simpangan. Dari persamaan di atas, terlihat bahwa nilai
percepatan sebanding dengan besar simpangan getaran harmonis.
4. Fase Getaran Harmonis

Fase getaran harmonis adalah seberapa jauh tahapan yang sudah dicapai
untuk satu siklus.
 PERIODE DAN FREKUENSI GETARAN HARMONIS

1. Periode dan Frekuensi Pegas

• Periode adalah waktu yang dibutuhkan untuk melakukan satu kali

gerak bolak-balik.
ket : T = periode (s)
n = banyak putaran

• Frekuensi adalah banyaknya gerakan yang dilakukan dalam 1 detik.

ket : f = frekuensi (Hz)
• Untuk getaran pegas
ket : T = periode (s)
f = frekuensi (Hz)
m = massa beban pegas (kg)
k = konstanta pegas
• Untuk ayunan bandul l = panjang tali ( m)
g = percepatan gravitasi (m/s²)
•   ENERGI GETARAN HARMONIS

1. Energi Potensial Getaran Harmonis

Energi potensial terjadi karena perubahan gaya yang bekerja pada
getaran harmonis berbanding lurus dengan besarnya simpangan.

Oleh karena k = m² dan y = A sin t, maka :

ket : Ep = energi potensial (J)

k = konstanta pegas (N/m)
A = amplitudo (m)
= frekuensi sudut (rad/s)
•2.  Energi Kinetik Getaran Harmonis

Energi kinetik adalah energi yang dimiliki benda karena geraknya atau
kecepatannya.

Oleh karena v = A cos t, maka :

ket : Ek = energi kinetik (J)

m = massa benda (kg)
A = amplitudo (m)
= frekuensi sudut (rad/s)
• 3.  Energi Mekanik Getaran Harmonis
Energi mekanik adalah jumlah energi potensial dan kinetik.

karena sin²t + cos²t = 1, maka:

ket : Em = energi mekanik (J)

m = massa benda (kg)
A = amplitudo (m)
= frekuensi sudut (rad/s)
Hubungan energi gerak harmonis sederhana dengan simpangan,
kecepatan, dan percepatan adalah sebagai berikut: