Anda di halaman 1dari 6

ANALISA PENCAHAYAAN

PUSAT PELATIHAN SENI BUDAYA


JAKARTA TIMUR
RAYI SHOUFI M M | 1603160174
DI – 40 – 06
DESKRIPSI UMUM
Nama : PPSB Jakarta Timur
Pemilik : Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
Pengelola : Dinas Pariwisata dan Kebudayaan
Lokasi : Jln. H. Naman No.17, RT.3/RW.2, Pondok
Kelapa, Jakarta Timur, 13450
Fasilitas : Panggung Outdoor, Panggung Utama,
Sanggar Kesenian, Kantor Pengelola
LIGHTING (TATA CAHAYA
PEMENTASAN)
Salah satu unsur penting dalam pementasan teater adalah
tata cahaya atau lighting. Lighting adalah penataan
peralatan pencahayaan untuk menerangi panggung yang
mendukung sebuah pementasan. Sebab, tanpa adanya
cahaya pementasan tidak akan terlihat. Dalam teater,
lighting terbagi menjadi dua, yaitu:
1. Lighting sebagai penerangan, yaitu fungsi lighting
hanya sebatas menerangi panggung beserta unsur-
unsurnya serta pementasan dapat terlihat.
2. Lighting sebagai pencahayaan, yaitu fungsi lighting
sebagai unsur artistik pementasan yang berguna untuk
membentuk dan mendukung suasana sesuai dengan
tuntutan naskah.
TUJUAN TATA CAHAYA FUNGSI TATA CAHAYA
a. Menerangi dan Menyinari Pementasan dengan a. Mengadakan pilihan bagi segala hal yang
menggunakan lampu sekedar untuk memberi diperlihatkan.
terang dan melenyapkan gelap. b. Mengungkapkan bentuk sehingga objek yang
b. Mengingatkan efek cahaya alamiah dan diberi cahaya akan menampakkan bentuknya.
menentukan keadaan (waktu, musim, cuaca, c. Memberi petunjuk-petunjuk terhadap waktu
suasana). sehari-hari, waktu setempat dan musim.
c. Membantu melukiskan dekor atau scenery d. Membuat komposisi menggunakan unsur
dalam menambah nilai warna sehingga adanya cahaya berdasarkan rancangan sehingga
sinar dan bayangan yang menonjolkan fungsi melahirkan suatu komposisi yang menunjang
dekorasi. kehadiran para pemerannya.
d. Membantu permainan lakon dengan e. Menciptakan suasana dengan menata cahaya
menciptakan suasana kejiwaan. maka diharapkan akan menimbulkan perasaan
atau efek kejiwaan penonton.
JENIS LAMPU
Lampu pentas terbagi menjadi tiga bagian besar,
yaitu:
1. Lampu strip, terbagi menjadi dua, yaitu lampu
kaki dan lampu border. Berfungsi untuk
menghilangkan bayang-baying.
2. Lampu spot, yaitu lampu yang mempuyai
sumber sinar dengan intensif memberikan sinar
pada satu titik bidang tertentu. Berfungsi untuk
menonjolkan arena panggung dan sekaligus
membangun suasana pementasan.
3. Lampu general atau floodlight, yaitu lampu
yang mempunyai kekuatan sinar yang besar dan
tanpa lensa. Berfungsi untuk menerangi arena
panggung.
PENGONTROLAN SINAR DAN WARNA
Pengontrolan pencahayaan pada pementasan terbagi
menjadi enam kategori, yaitu:
1. Pengontrolan hidup dan matinya lampu.
2. Pengontrolan penyuraman cahaya lampu, untuk
membentuk suatu gambar atau suasana yang alami
3. Pengontrolan arah sinar, digunakan untuk menyinari
pembentukan tiga dimensi suatu benda.
4. Pengontrolan besar sinar, digunakan untuk menentukan
besar kecilnya daerah penyinaran.
5. Pengontrolan bentuk sinar, digunakan untuk
membentuk sinar disuatu daerah permainan dan juga
besar kecilnya cahaya didaerah permainan.
6. Pengontrolan warna sinar.

Anda mungkin juga menyukai