II. TUJUAN
Memenuhi kebutuhan cairan parenteral, dosis obat
secara drip sesuai kebutuhan pasien dengan tepat
III. PROSEDUR
STRUKTUR/INPUT
-Perawat/bidan
-Persiapan alat ;infus pump, standar infus,infuset
mikro/makro, kabel
penghubung ke sumber listrik, cairan sesuai kebutuhan
PROSES
1. Jelaskan prosedur tindakan yang akan
dilakukan bila pasien sadar
2. Membawa alat ke dekat pasien
3. Memasang alat infus pump ke standar
infus
4. Hubungkan kabel ke sumber listrik
5. Buka pintu infus pump
6. Pasang selang infus di sertai dengan
cairan infus
pastikan selang infus terpasang lurus,
tidak menekuk
posisi klem manual diantara konektor
dan infus pump
posisi klem dalam keadaan off setiap ganti
cairan baru
7. Tutup pintu infus pump
8. Hidupkan tombol
9. Set jumlah tetesan sesuai order
10.Infus tidak jalan bila tetesan tidak di set
terlebuh dahulu
11. Buka klem infus set
12. Tekan tombol start
13. Pastikan alat terpasang baik dan benar sehingga
tidak terjadi alarm
14. Segera cek bila alarm terjadi
OUTPUT
- Tetesan infus akurat
- Kebutuhan cairan terpenuhi
CARA PENGHITUNGAN TETESAN
INFUS
RUMUS
Tetesan X Waktu ( menit )
Jenis infus set = jml
cairan
Keterangan :
Makro 1ml = 20 tts
Mikro 1 ml = 60 tts
Blood set 1ml = 15 tts
2. SYRINGE PUMP
1.PENGERTIAN
Memasang alat elektrik yang dapat
mengatur
masuknya obat dengan akurat
II. TUJUAN
Memenuhi kebutuhan masuknya obat
dengan akurat
III.PROSEDUR
STRUKTUR/INPUT
Perawat terlatih
PERSIAPAN ALAT:
Syring pump
Kabel penghubung ke listrik
Spuit 3cc,5cc,10 cc, 20 cc, 50 cc
Extension tube
Cairan /obat-obatan yang di butuhkan
Three way
Tiang infus
PROSES
1. Jelaskan prosedur tindakan yang
akan dilakukan
2. Cuci tangan
3. Sambungkan syring pump dengan
arus listrik
4. Pasang spuit 3,5, 10, 20,50, cc,
5. Seting sesuai order
6 .Kaji respon pasien
7. Rapikan alat
8. Cuci tangan
9. Dokumentasikan
OBAT-OBATAN DI ICU
Pasien yang dirawat di ICU pada umumnya
adalah pasien dengan gangguan satu atau lebih
fungsi organ (multi organ failure) yang dalam
keadaan krisis dan kritikal dengan hemodinamik
yang tidak stabil.
Penggunaan alat canggih dan prosedure invasif
serta lingkungan ICU dapat menyebabkan stress
pada pasien berupa rasa takut, cemas, depresi,
nyeri, gelisah, ketidaknyamanan yang dikenal
dengan sindroma ICU.
Untuk mengatasi hal tersebut di atas
diperlukan obat-obatan dari golongan /
jenis analgetik, sedasi, muscle relaxan,
obat-obatan.
Tujuan dari pemberian obat tersebut
adalah:
1.Kesembuhan pasien
2. Bantuan hidup / perbaikan hemodinamik
3. Mengirangi rasa sakit
4. Mengurangi stress / cemas pada pasien
Rumus :
Order x Pelarut xBB x 60
Kekuatan obat x Micro ( 1000) =Cc/jam
Kekuatan obat :
Dopamin= 200 mg Perdipin = 10 mg
Dobutamin = 250 mg Herbeser = 50 mg
N. Epi = 8 mg
Contoh soal:
Berikan insulin 4 iu/jam?
Jadi, pada syringe pump
2 ml/jam
RUMUS :
ORDER X PELARUT X BB
KEKUATAN OBAT
Kekuatan obat :
Midazolam : 15 mg biasanya 0,1 micro/kg
Atracurium : 25 mg biasanya 0,5 micro/ kg